Velositas dan Kecepatan Gerak Benda Percepatan

7 b. Laju aliran gas dalam m 3 s 0831 , 3 . 1 3 , 35 min 60 1 min 176 3 3 3 Tabel m ft s x ft Q m 3 s Contoh 1.7 Udara yang masuk ke koil pendingin mempunyai volume spesifik sebesar 12,6 ft 3 lb. Bila blower yang digunakan dapat mensirkulasikan udara sebesar 2000 ft 3 min cfm, tentukan berapa pound jumlah udara yang disirkulasikan oleh blower per jam? Solusi 9520 6 , 12 min 60 min 2000 3 3 lb ft hr x ft Q lb hr.

1.4 Velositas dan Kecepatan Gerak Benda

Contoh gerakan sederhana dari suatu benda yang dapat dilakukan adalah gerakan benda dalam kecepatan konstan pada garis lurus. Dalam hal ini, gerakan benda tersebut memiliki arah dan jarak yang sama per satuan waktu. Gerakan benda yang demikian dikatakan gerakan yang memiliki velositas konstan. I ngat, bahwa istilah velositas konstan mempunyai implikasi tidak adanya perubahan arah dan kecepatan benda. Tetapi bila benda bergerak dengan kecepatan konstan, maka arah gerakan benda tersebut dapat berubah. Jadi velositas velocity, merupakan kuantitas vektor, di mana satuan velositas memiliki arah dan besaran. Sedang kecepatan speed merupakan kuantitas skalar, tidak memiliki arah tetapi hanya memiliki besaran. Walaupun begitu, karena arah gerakan tidak begitu penting, maka dalam buku ini velositas dianggap sama dengan kecepatan yaitu sebagai kuantitas skalar. Di unduh dari : Bukupaket.com 8 Kecepatan benda yang sedang bergerak adalah jarak yang ditempuh benda bergerak per satuan waktu. Secara matematika, formulanya dapat dituliskan sebagai berikut, t s v 1.6 Dalam hal ini v = kecepatan dalam satuan meter per detik m s atau meter per menit m min atau kilometer per jam km h s = jarak yang ditempuh dalam meter m atau kilometer km t = waktu tempuh dalam detik s, menit min atau dalam jam h Contoh 1.8 Suatu peluru bergerak sejauh 1000 meter dalam waktu 3,5 detik. Hitung kecepatan rata-rata dalam satuan m s? Solusi Dengan menggunakan persamaan 1.6, diperoleh, 7 , 285 5 , 3 1000 s m v m s

1.5 Percepatan

Benda yang sedang bergerak biasanya akan mengalami perubahan kecepatan. Gerakan benda yang mengalami perubahan kecepatan lazim disebut sebagai akselerasi gerakan, dan satuan waktu dari perubahan kecepatan disebut sebagai akselerasi atau percepatan a. Akselerasi atau percepatan dapat positif atau negative tergantung pada nilai kecepatannya apakah naik atau turun. Bila kecepatan awal adalah v o dan kecepatan sesaat adalah v i , maka pada waktu t detik, diperoleh formula sebagai berikut, v i = v o + at 1.7 Bila gerakan benda dimulai dari keadaan diam, sehingga kecepatan awalnya v o adalah nol, maka persamaa 1.7 dapat disederhanakan menjadi, v i = at 1.8 Di unduh dari : Bukupaket.com 9 kemudian a v t i 1.9 Dan t v a i 1.10 Dapat dilihat, bahwa kecepatan rata-rata v suatu benda yang sedang bergerak dengan akselerasi sama mulai dari posisi diam adalah v i 2. Substitusi dengan persamaan 1.6, jarak yang ditempuh benda dalam waktu t detik, adalah 2 2 2 t a t v s i 1.11

1.6 Percepatan Grafitasi