Kelembaban Relatif Kelembaban Spesifik

7 2 Kelembaban absolut dapat juga ditentukan secara langsung dengan mengunakan tabel 3.3. Misalnya pada contoh 3.5, volume spesifik untuk uap saturasi pada suhu 20 o C adalah 57,84 m3 kg. Jadi kelembaban absolutnya adalah 1 57,84 m 3 kg = 0,017289 kg m 3 .

3.12 Kelembaban Relatif

Kelembaban relatif RH, dinyatakan dalam persen , adalah perbandingan antara tekanan parsial aktual yang diterima uap air dalam suatu volume udara tertentu dengan tekanan parsial yang diterima uap air pada kondisi saturasi pada suhu udara saat itu. Jadi: Tekanan parsial aktual RH = ------------------------------------ 3.9 Tekanan parsial saturasi Untuk keperluan praktis, RH seringkali dinyatakan sebagai suatu perbandingan yang dinyatakan dalam persen antara berat jenis uap air aktual dengan berat jenis uap air pada keadaan saturasi. Contoh 3.6 Suatu udara sampel mempunyai suhu 26 o C. Suhu titik embunnya 10 o C. Tentukan RH. Solusi Dari Tabel 3.3, tekanan parsial uap air pada suhu titik embun 10oC adalah 0,012270 bar. Tekanan parsial pada titik embun 26oC adalah 0,03360 bar. Dengan formula 3.9, didapat 5 , 36 100 03360 , 012270 , x bar bar RH Contoh 3.7 tentukan RH udara dala contoh 3.6, bila suhu udara diturunkan menjadi 16 o C.? Di unduh dari : Bukupaket.com 7 3 Solusi Karena kandungan uap di udara tetap konstan, maka suhu titik embunnya juga tetap sama. Dari tabel 3.3, tekanan parsial uap air pada suhu 10 o C dan pada suhu 16 o C adalah 0,012270 bar dan 0,018168 bar. Sehingga RH adalah 5 , 67 100 018168 , 012270 , x bar bar RH

3.13 Kelembaban Spesifik

Kelembaban spesifik atau ratio kelembaban w, dinyatakan dalam besaran masa uap air yang terkandung di udara per satuan masa udara kering yang diukur dalam gram per kilogram dari udara kering gr kg atau kg kg. Pada tekanan barometer tertentu, kelembaban spesifik merupakan fungsi dari suhu titik embun. Tetapi karena penurunan tekanan barometer menyebabkan volume per satuan masa udara naik, maka kenaikan tekanan barometer akan menyebabkan kelembaban spesifik menjadi turun. Hal ini dinyatakan dengan formula: 622 , W W P P P x w 3.10 Dalam hal ini, w = ratio kelembaban dalam kg kg P W = tekanan parsial uap air pada suhu titik embun, dalam pascal P = Tekanan baormeter, dalam pascal Contoh 3.8 Tentukan ratio kelembaban suatu udara sampel yang mempunyai suhu 26 o C pada tekanan barometer standar. Suhu titik embunnya adalah 10 o C. Solusi Dari Tabel 3.3, tekanan parsial uap air pada suhu titik embun 10oC adalah 0,012270 bar dan tekanan atmosfir normal adalah 101.000 pascal. Dengan formula 3.10, didapat Di unduh dari : Bukupaket.com 7 4 00762 , 1227 000 . 101 1227 622 , Pa Pa Pa kg kg w kg kg atau w = 7,62 g kg Contoh 3.9 Tentukan ratio kelembaban w dari uadar sampel pada contoh 3.8, jika uap air di udara mengalami saturasi pada suhu udara tersebut. Solusi dari tabel 3.3, tekanan parsial pada suhu titik embun 26oC adalah 3360 Pa. Dengan formula 3.10 didapat 02133 , 3360 000 . 101 3360 622 , Pa Pa Pa kg kg w kg kg

3.14 Suhu Bola Kering dan Suhu Bola Basah