Penentuan Harga Jual LANDASAN TEORI

D. Jenis Data dan Sumber Data

1. Jenis Data Data kualitatif terdiri atas gambaran umum perusahaan, sejarah berdirinya perusahaan, proses produksi, struktur organisasi dan gambaran umum pesaing. Data kuantitatif terdiri atas laporan biaya produksi, penetapan harga jual, aset yang dimiliki, bahan baku, data pemasok dan tenaga kerja dalam proses produksi. 2. Sumber Data Data primer terdiri dari atas perhitungan harga pokok produksi menggunakan metode target costing dan sumber-sumber pendukung yang berasal dari wawancara dengan bagian produksi dan bagian keuangan. Data sekunder terdiri atas: a. Data biaya bahan baku b. Biaya tenaga kerja c. Biaya overhead d. Data-data pendukung lainnya.

E. Teknik Pengumpulan Data

1. Observasi Peneliti melakukan pengamatan langsung terhadap objek penelitian, yakni proses produksi guna meneliti kegiatan yang tidak memberi nilai tambah value engineering. 2. Dokumentasi Peneliti mengumpulkan data pendukung diantaranya gambaran umum perusahaan, struktur organisasi perusahaan, data biaya produksi produk meliputi biaya bahan baku, biaya tenaga kerja dan biaya overhead pabrik 2-3 tahun terakhir, desain produk, biaya per unit produk, informasi mengenai barang substitusi bahan baku, laporan keuangan 2-3 tahun terakhir dan persentase laba yang diharapkan. 3. Wawancara Peneliti melakukan tanya jawab secara lisan dengan pihak-pihak yang berhubungan langsung dengan sistem produksi, sistem pencatatan akuntansi keuangan, gambaran umum perusahaan yang sedang terjadi, data pola perilaku karyawan dan daftar distributor bahan baku.

F. Teknik Analisis Data

Langkah-langkah dalam teknik analisis data dengan rumusan masalah: Dengan membandingkan perhitungan biaya produksi yang dilakukan perusahaan dengan perhitungan biaya produksi dengan metode target costing. 1. Mendeskripsikan perhitungan biaya produksi yang dilakukan perusahaan. 2. Menganalisis penerapan pengendalian biaya produksi dengan metode target costing . Langkah-langkah penerapan target costing adalah sebagai berikut: a. Mengumpulkan informasi harga pasarjual produk dari riset pasar yang dilakukan oleh perusahaan Tahap ini dilakukan untuk mengetahui produk yang diharapkan oleh konsumen dan selera produk yang sedang menjadi tren. Dalam pasaran produk tenun, umumnya pelanggan menaruh perhatian lebih terhadap fiturbentuk produk, ukuran produk, bahan yang digunakan dalam pembuatan, keawetan produk, kualitas produk, harga yang ditawarkan dan fungsi produk. b. Mengumpulkan informasi tentang laba kotor yang diinginkan Target laba ditentukan berdasarkan pada keputusan pimpinan perusahaan. c. Pembuatan perhitungan target costing pada harga pasar dikurangi laba kotor yang diinginkan, yakni: 1 Menentukan target costing dari produk tersebut Formula: Sumber: Blocher, et al 2012: 177 2 Merancang model produk yang mengandung komponen-komponen yang jumlah biayanya setara dengan biaya berdasarkan biaya yang sudah ditargetkan. d. Penggunaan rekayasa nilai untuk mengidentifikasi cara-cara untuk menghemat biaya produk, yakni: 1 Mengidentifikasi model rekayasa produk yang ada berdasarkan bentuk dan fungsinya. Target Biaya = Harga Pasar – Laba Kotor yang diinginkan 2 Menganalisis biaya yang terkandung dengan metode tabel biaya. 3 Apabila suatu produk inovasi masih tergolong tinggi sebaiknya dirancang kembali desain produk yang ada dengan menggunakan metode teknologi kelompok dan rekayasa gabungan. e. Penggunaan pembiayaan kaizen dan kendali operasional untuk menghemat biaya secara lebih baik, yakni: 1 Menerapkan metode kaizen untuk memperbaiki desain produk secara terus menerus sampai menemukan desain produk sesuai harapan yang hemat biaya dan punya daya saing. 2 Menggunakan value eningeering untuk meminimalkan aktivitas- aktivitas yang tidak memberikan nilai tambah pada produk yang dihasilkan. 3 Menentukan target costing yang sudah disesuaikan Setelah melakukan berbagai upaya untuk menghemat biaya, maka akan diperoleh target costing. 3. Membandingkan perhitungan biaya produksi menurut perusahaan dengan perhitungan biaya produksi menurut target costing beserta jumlah penghematan biaya yang terjadi.

Dokumen yang terkait

Penerapan Metode target Costing dalam Upaya Pengurangan Biaya Produksi untuk Peningkatan Laba Perusahaan (Studi Kasus pada Usaha Dagang Eko Kusen)

7 29 118

Evaluasi penentuan harga pokok produksi dengan metode process costing : studi kasus pada perusahaan Pertenunan Santa Maria Boro.

0 0 94

Implementasi anggaran sebagai alat pengendalian biaya produksi tahun 2013 : studi kasus pada pertenunan Santa Maria Boro Kalibawang, Yogyakarta.

0 3 133

Penggunaan balanced scorecard sebagai penilaian kinerja : studi kasus pada Pertenunan Santa Maria Boro, Kalibawang, Kulon Progo.

0 1 179

Pengaruh biaya promosi dan biaya distribusi terhadap peningkatan volume penjualan : studi kasus pada perusahaan Pertenunan Santa Maria Boro tahun 2007.

1 3 119

Evaluasi efisiensi biaya produksi berdasarkan anggaran biaya produksi : studi kasus pada Pertenunan `Santa Maria` Boro.

0 0 135

Analisis kebutuhan tenaga kerja dan efisiensi biaya tenaga kerja : studi kasus pada Perusahaan Pertenunan Santa Maria di Boro, Banjar Asri, Kalibawang, Kulon Progo.

0 0 119

Studi kasus pada karyawan bagian produksi Pertenunan Santa Maria, Boro, Kulon Progo SKRIPSI

0 0 90

ANALISIS SELISIH BIAYA PRODUKSI Studi Kasus pada Perusahaan Pertenunan Santa Maria Boro Yogyakarta SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Akuntansi

0 0 93

Evaluasi sistem pengendalian intern penjualan kredit : studi kasus pada perusahaan Pertenunan Santa Maria Boro Yogyakarta - USD Repository

0 1 149