Berdasarkan tabel 4.10 dapat diketahui bahwa frekuensi makanan lain selain buah-buahan dan serealia yang paling banyak dikonsumsi setiap hari oleh remaja
putri vegan di vihara Maitreya Medan tahun 2011 adalah kentang dengan frekuensi satu kali dalam sehari, yaitu sebanyak 17 orang 42,5.
4.4. Asupan Kalsium
Asupan kalsium dapat diukur dengan melihat makanan sumber kalsium yang dikonsumsi oleh remaja putri vegan. Adapun sumber kalsium dari makanan nabati,
yakni jenis kacang-kacangan dan sayuran hijau. Sumber kalsium yang dikonsumsi dengan frekuensi yang cukup, yakni lima kali dalam sehari untuk jenis kacang-
kacangan dan empat kali dalam sehari untuk jenis sayuran hijau, dapat memenuhi kebutuhan kalsium remaja putri vegan setiap hari. Adapun frekuensi makan kacang-
kacangan dan sayuran hijau yang dikonsumsi setiap hari oleh remaja putri vegan di vihara Maitreya Medan tahun 2011 dapat dilihat pada tabel 4.11.
Tabel 4.11. Distribusi Frekuensi Makan dan Makanan Jenis Kacang-Kacangan dengan Jenis Sayuran Hijau yang Dikonsumsi Setiap Hari oleh
Remaja Putri Vegan di Vihara Maitreya Medan Tahun 2011
No Frekuensi Makan
Kacang-Kacangan Frekuensi Makan
Sayuran Hijau Jumlah
≥4xhari 4xhari
n n
1
≥5xhari
8 20
4 10
12 2
5xhari 6
15 22
55 28
Jumlah 40
Berdasarkan tabel 4.11 dapat diketahui bahwa terdapat 8 orang 20 remaja
putri vegan di vihara Maitreya Medan tahun 2011 yang mengonsumsi makanan jenis kacang-kacangan dan sayuran hijau dengan frekuensi yang cukup, 4 orang 10
yang mengonsumsi makanan jenis kacang-kacangan dengan frekuensi yang cukup,
Universitas Sumatera Utara
namun jenis sayuran hijau tidak cukup, 6 orang 15 remaja putri vegan yang mengonsumsi makanan jenis sayuran hijau dengan frekuensi yang cukup, namun
jenis kacang-kacangan tidak cukup dan 22 orang 55 remaja putri vegan yang mengonsumsi makanan jenis kacang-kacangan dan sayuran hijau dengan frekuensi
tidak cukup. Dari 22 orang 55 remaja putri vegan yang mengonsumsi makanan jenis kacang-kacangan dan sayuran hijau dengan frekuensi tidak cukup, terdapat 1
orang 2,5 remaja putri vegan yang mengonsumsi makanan tambahan, yakni suplemen kalsium dan vitamin C setiap hari, sehingga asupan kalsium tercukupi dari
suplemen.
4.5. Pola Makan Remaja Putri Vegan
Pola makan remaja putri vegan, dibagi menjadi dua yakni, pola makan kaya kalsium dan miskin kalsium. Remaja putri vegan yang mengonsumsi makanan
sumber kalsium, yakni jenis kacang-kacangan dan sayuran hijau dengan frekuensi yang cukup setiap hari ataupun remaja putri vegan yang mengonsumsi suplemen
kalsium setiap hari, digolongkan sebagai remaja putri vegan yang mempunyai pola makan kaya kalsium, sedangkan remaja putri vegan yang mengonsumsi sumber
kalsium, yakni jenis kacang-kacangan dan sayuran hijau dengan frekuensi tidak cukup, digolongkan sebagai remaja putri vegan yang mempunyai pola makan miskin
kalsium. Adapun jumlah remaja putri vegan di vihara Maitreya Medan yang mempunyai pola makan kaya kalsium dan miskin kalsium dapat dilihat pada tabel
4.12.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.12. Distribusi Pola Makan Remaja Putri Vegan di Vihara Maitreya Medan Tahun 2011
No Pola Makan
Jumlah
1 Kaya kalsium
9 22,5
2 Miskin kalsium
31 77,5
Jumlah 40
100
Berdasarkan tabel 4.12. dapat diketahui pola makan remaja putri vegan di
vihara Maitreya Medan tahun 2011 mayoritas miskin kalsium, yaitu sebanyak 31 orang 77,5, sedangkan kategori kaya kalsium, ada 9 orang 22,5.
4.6. Tingkat Dismenore