Kalimat majemuk adalah kalimat yang terdiri dari dua atau lebih kalimat tunggal yang memiliki hubungan yang erat. Kalimat majemuk dapat dibagi dua
yaitu: 1.
Kalimat majemuk koordinatif, kalimat majemuk koordinatif dapat klasifikasikan menjadi kalimat majemuk koordinatif, kalimat majemuk
majemuk suksesif, kalimat majemuk progres, kalimat majemuk pilihan. 2.
Kalimat majemuk subordinatif, dapat dibagi menjadi kalimat majemuk transisi, kalimat majemuk sebab akibat, kalimat majemuk bersyarat, kalimat
majemuk pengandaian, kalimat majemuk tujuan, dan kalimat majemuk preferensi.
2.3 Landasan Teori
Landasan teori yang dipakai penulis dalam menyelesaikan proses skripsi ini adalah teori analisis kesalahan. Dalam teori analis kesalahan dijelaskan
perbedaan antara kekeliruan dan kesalahan. Kekeliruan umumnya disebabkan oleh faktor performasi. Keterbatasan dalam mengingat sesuatu atau kelupaan
menyebabkan kekeliruan dalam melafalkan bunyi bahasa, kata, urutan kata, tekanan kata atau kalimat, dan sebagainya Tarigan dan Tarigan, 1998:75.
Sebaliknya kesalahan disebabkan oleh faktor kompetensi. Artinya, siswa memang belum memahami sistem linguistik bahasa yang digunakannya Tarigan dan
Tarigan, 1998:75-76.
Universitas Sumatera Utara
Menurut Tarigan dan Tarigan 1998:85 secara garis besarnya, kesalahan itu dapat dibedakan atas:
1. Kesalahan antarbahasa interlanguage errors, yaitu kesalahan yang
disebabkan oleh interfensi bahasa ibu sang siswa terhadap B2 yang dipelajari. 2.
Kesalahan intra bahasa intralingual errors, yaitu kesalahan yang merefleksikan ciri-ciri umum kaidah yang dipelajari seperti kesalahan
generalisasi, aplikasi yang tidak sempurna terhadap kaidah-kaidah, dan kegagalan mempelajari kondisi-kondisi penerapan kaidah.
Universitas Sumatera Utara
BAB III METODE PENELITIAN
Metode adalah suatu cara atau teknis yang dilakukan dalam proses penelitian. Sedangkan penelitian adalah upaya dalam bidang ilmu pengetahuan
yang dijalankan untuk memperoleh fakta-fakta dan prinsip-prinsip dengan sabar, hati-hati dan sistematis.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Meteode deskriptif dapat diartikan sebagai prosedur pemecahan masalah yang
diselidiki dengan menggambarkanmelukiskan keadaan subjekobjek penelitian seseorang, lembaga, masyarakat, dan lain-lain pada saat sekarang berdasarkan
fakta-fakta yang tampak atau sebagaimana adanya Soejono dan Abdurrahman, H. , 1999 : 23.
3.1 Teknik Pengumpulan Data
Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan penulis adalah: 1.
Studi Pustaka Studi pustaka adalah suatu teknik pengumpulan data yang diperoleh dari
buku-buku referensi yang berkaitan dengan masalah yang dibahas dalam penelitian. Sehingga dalam penelitian ini penulis akan mengumpulkan data dari
buku-buku referensi yang berkaitan dengan analisis kesalahan penggunaan pelengkap arah 来 lái dan 去 qù.
Universitas Sumatera Utara