9 Gambar 1. Rumah kaca tempat
budidaya ikan nila dan rumput laut
Gambar 2. Sistem Top Filter pemeliharaan ikan nila dan rumput laut
3.2.2.2 Pengadaptasian Ikan Nila
Ikan nila berasal dari Balai Layanan Usaha Karawang berjenis ikan nila BEST berukuran 2-3 cm yang telah dibudidayakan pada media bersalinitas 3-5
ppt, dan ditransportasikan dengan media bersalinitas 0 ppt, sehingga saat di wadah pemeliharaan diadaptasikan ke media 0 ppt selama 14 hari kemudian dilakukan
aklimatisasi terhadap salinitas secara bertahap yaitu setiap tiga hari salinitas dinaikkan 5 ppt kemudian dilihat respon adaptasinya. Ikan nila dipelihara dalam
media terkontrol pada salinitas 20 ppt dan suhu dipertahankan 26-28
o
C.
3.2.2.3 Pengadaptasian Rumput Laut
Rumput laut yang digunakan jenis Gracilaria verrucosa berumur satu bulan yang diperoleh dari Desa Langensari, Kecamatan Belanakan, Subang
dengan salinitas awal 15 ppt dan dipelihara di tambak ukuran 1 ha dengan metode sebar , kemudian diadaptasikan ke media bersalinitas 20 ppt selama 7 hari. Setelah
itu, ditimbang sesuai perlakuan dan dimasukkan ke media pemeliharaan sebelum ikan nila.
3.2.2.4 Pemeliharaan Polikultur Ikan Nila dan Rumput Laut
Wadah pemeliharaan disinari dengan sinar matahari langsung, sehingga intensitas cahaya sangat bervariatif, intensitas cahaya diukur dengen
menggunakan lux-meter. Kegiatan berikutnya adalah pemeliharaan ikan nila bersama rumput laut secara polikultur, untuk mengetahui padat tanam rumput laut
yang sesuai, ikan nila yang digunakan pada perlakuan berukuran 1,8-2,0 gram dengan panjang 3-5 cm. Padat tanam ikan nila adalah kepadatan 100 ekorm
3
, setara dengan 27 ekor per 81 L air. Kepadatan rumput laut yang digunakan secara
umum adalah 400 gramm
3
Zhou et al. 2006 setara dengan 32,4 gram per 81 L
10 air. Penelitian utama terdiri dari empat perlakuan yang diulang sebanyak tiga kali,
yaitu: Perlakuan 1 Padat tanam rumput laut 0 gramm
3
+ 100 ekorm
3
ikan nila Perlakuan 2 Padat tanam rumput laut 200 gramm
3
+ 100 ekorm
3
ikan nila Perlakuan 3 Padat tanam rumput laut 400 gramm
3
+ 100 ekorm
3
ikan nila Perlakuan 4 Padat tanam rumput laut 600 gramm
3
+ 100 ekorm
3
ikan nila
Feeding management yang dilakukan untuk pemeliharaan ikan nila yaitu
ikan diberikan pelet udang bintang 581 dengan kandungan protein 38 dan FR 5. Feeding time diberikan empat kali sehari pada pukul 07.00, 10.00, 13.00, dan
16.00 WIB. Akuarium diisi air dengan ketinggian ¾ ketinggian akuarium. Media pemeliharaan diambil untuk dianalisis total amonia nitrogen TAN, nitrit, dan
nitrat sebelum biota penelitian dimasukkan. Penanaman bibit dilakukan saat cuaca teduh yaitu pagi hari, bibit yang digunakan sesuai kepadatan masing-masing
wadah. Ikan nila dimasukkan setelah rumput laut. Rumput laut ditebar dengan metode sebar kemudian, pompa dari sistem resirkulasi top filter akan mendorong
rumpun rumput laut ke arah bagian depan akuarium sehingga suplai cahaya matahari tercukupi dan terdapat aliran air yang mampu menggerakkan rumput laut
dengan tanpa mengganggu pemanfaatan ruang pemeliharaan ikan nila.
3.2.2.5 Pengamatan