PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2013 DAN 2012
Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk
AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2013 AND 2012
Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated
34
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING
Lanjutan
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES Continued
Total terpulihkan yang ditentukan untuk aset individual adalah total yang lebih tinggi antara nilai
wajar aset atau Unit Penghasil Kas “UPK” dikurangi biaya untuk menjual dengan nilai pakainya, kecuali
aset tersebut tidak menghasilkan arus kas masuk yang sebagian besar independen dari aset atau
kelompok aset lain. Jika nilai tercatat aset lebih besar daripada nilai terpulihkannya, maka aset tersebut
dipertimbangkan mengalami penurunan nilai dan nilai tercatat aset diturunkan menjadi sebesar nilai
terpulihnya. Rugi penurunan nilai dari operasi yang berkelanjutan diakui pada laporan laba rugi
komprehensif konsolidasian sebagai “rugi penurunan nilai”.
An asset’s recoverable amount is the higher of an assets’ or Cash Generated Unit’s “CGU” fair value
less costs to sell and its value in use and is determined for an individual asset, unless the asset
does not generate cash inflows that are largely independent of those from other assets or groups of
assets. Where the carrying amount of an asset exceeds its recoverable amount, the asset is
considered impaired and is written down to its recoverable amount. Impairment losses of continuing
operations are recognized in the consolidated statements of comprehensive income as “impairment
losses”.
Dalam menghitung nilai pakai, estimasi arus kas masa depan neto didiskontokan ke nilai kini dengan
menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang menggambarkan penilaian pasar kini dari nilai waktu
uang dan risiko spesifik atas aset. Dalam menentukan nilai wajar dikurangi biaya untuk
menjual, digunakan harga penawaran pasar terakhir, jika tersedia. Jika tidak terdapat transaksi tersebut,
digunakan model penilaian yang sesuai. Perhitungan- perhitungan ini dikuatkan oleh penilaian berganda
atau indikator nilai wajar yang tersedia. In assessing the value in use, the estimated net
future cash flows are discounted to their present value using a pre-tax discount rate that reflects
current market assessments of the time value of money and the risks specific to the asset. In
determining fair value less costs to sell, recent market transactions are taken into account, if available. If no
such transactions can be identified, an appropriate valuation model is used. These calculations are
corroborated by valuation multiples or other available fair value indicators.
Kelompok Usaha mendasarkan perhitungan penurunan nilai pada perhitungan anggaran dan
prakiraan yang lebih rinci yang dibuat terpisah untuk setiap UPK Kelompok Usaha yang kedalamnya
dialokasikan aset individual. Perhitungan anggaran dan prakiraan pada umumnya mencakup periode
sepuluh tahun. Untuk periode yang lebih panjang, suatu tingkat pertumbuhan dihitung dan diaplikasikan
untuk mengekstrapolasikan proyeksi arus kas masa depan setelah tahun kesepuluh.
The Group base their impairment calculation on detailed budgets and forecast calculations which are
prepared separately for each of the Group’s CGU to which the individual assets are allocated. These
budgets and forecast calculations are generally covering a period of ten years. For longer periods, a
long term growth rate is calculated and applied to project future cash flows after the tenth year.
Kerugian penurunan nilai dari operasi yang berkelanjutan, termasuk penurunan nilai atas
persediaan, diakui pada laporan laba rugi komprehensif konsolidasian sesuai dengan kategori
biaya yang konsisten dengan fungsi dari aset yang mengalami penurunan nilai.
Impairment losses of continuing operations, including impairment on inventories, are recognized in the
consolidated statements of comprehensive income in those expense categories consistent with the function
of the impaired asset.
Penilaian dilakukan setiap akhir periode pelaporan tahunan untuk mengetahui apakah terdapat
pengakuan atas indikasi kerugian penurunan nilai untuk aset selain goodwill mungkin tidak ada lagi atau
mungkin telah menurun. Apabila yang dimaksid teridentifikasi, maka entitas mengestimasi total
terpulihkan aset tersebut. Kerugian penurunan nilai yang telah diakui sebelumnya untuk aset selain
goodwill akan dibatalkan hanya jika terdapat perubahan dalam asumsi yang digunakan untuk
menentukan jumlah terpulihkan aset tersebut sejak rugi penurunan nilai terakhir diakui. Jika hal itu
terjadi, jumlah tercatat aset dinaikkan ke jumlah terpulihkannya.
An assessment is made at each annual reporting period as to whether there is any indication that
previously recognized impairment losses recognized for an asset other than goodwill may no longer exist
or may have decreased. If such indication exists, the recoverable amount is estimated. A previously
recognized impairment loss for an asset other than goodwill is reversed only if there has been a change
in the assumptions used to determine the asset’s recoverable amount since the last impairment loss
was recognized. If that is the case, the carrying amount of the asset is increased to its recoverable
amount.
PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2013 DAN 2012
Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk
AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2013 AND 2012
Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated
35
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING
Lanjutan
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES Continued
Pembalikan tersebut dibatasi sehingga total tercatat aset tidak melebihi total terpulihkannya maupun total
tercatat, neto setelah penyusutan, jika tidak ada rugi penurunan nilai yang telah diakui untuk aset
tersebut pada tahun sebelumnya. Pembalikan rugi penurunan nilai diakui dalam laporan laba rugi
komprehensif konsolidasian. Setelah pembalikan tersebut, penyusutan yang dibebankan disesuaikan di
periode mendatang untuk mengalokasikan total tercatat aset yang direvisi, dikurangi nilai sisanya,
dengan dasar yang sistematis selama sisa umur manfaatnya.
The reversal is limited so that the carrying amount of the assets does not exceed its recoverable amount,
nor exceed the carrying amount that would have been determined, net of depreciation, had no impairment
loss been recognized for the asset in prior years. Reversal of an impairment loss is recognized in the
consolidated statements of comprehensive income. After such a reversal, the depreciation charge is
adjusted in future periods to allocate the asset’s revised carrying amount, less any residual value, on a
systematic basis over its remaining useful life.
Goodwill diuji untuk penurunan nilai setiap tahun dan ketika terdapat suatu indikasi bahwa nilai tercatatnya
mengalami penurunan nilai. Penurunan nilai bagi goodwill ditetapkan dengan menentukan total tercatat
tiap UPK atau kelompok UPK dimana goodwill terkait. Jika total terpulihkan UPK kurang dari total
tercatatnya, rugi penurunan nilai diakui. Rugi penurunan nilai terkait goodwill tidak dapat dibalik
pada periode berikutnya. Goodwill is tested for impairment annually and when
circumstances indicate that the carrying value may be impaired. Impairment is determined for goodwill by
assessing the recoverable amount of each CGU or group of CGU to which the goodwill relates. Where
the recoverable amount of the CGU is less than their carrying amount, an impairment loss is recognized.
Impairment losses relating to goodwill cannot be reversed in future periods.
o. Dana Yang Dibatasi Penggunaannya o. Restricted Funds
Kas di bank dan deposito berjangka yang dibatasi penggunaannya disajikan sebagai “Kas di Bank yang
Dibatasi Penggunaannya.” Kas di bank yang dibatasi penggunaannya yang akan digunakan untuk
membayar liabilitas jatuh tempo dalam satu 1 tahun, disajikan sebagai bagian dari aset lancar. Rekening
bank dan deposito berjangka lainnya yang dibatasi penggunaannya disajikan sebagai aset tidak lancar.
Cash in banks and time deposits, which are restricted in use, are presented as “Restricted Cash in Banks.”
Restricted cash in banks to be used to pay currently maturing obligations that are due within one 1 year
is presented under current assets. Other current accounts and time deposits that are restricted in use
are presented under non-current assets.
p. Proyek Pengembangan Usaha p. Business Development Projects
Biaya-biaya yang terjadi sehubungan dengan rencana pengembangan proyek Kelompok Usaha
dikelompokkan sebagai proyek pengembangan usaha. Biaya-biaya ini akan dikapitalisasi ke proyek
bersangkutan berdasarkan realisasinya atau dihapuskan bila proyek tersebut gagal.
Expenses incurred in connection with the Group’s ongoing projects are classified as business
development projects. These expenses will be capitalized to the corresponding projects upon their
realization or written-off if the project is abandoned.
q. BebanTangguhan Hak atas Tanah q. Deferred Cost of Land Rights
Biaya-biaya tertentu terutama terdiri atas biaya dan beban-beban lain sehubungan dengan perolehan hak
atas tanah, yang mempunyai masa manfaat lebih dari satu tahun, ditangguhkan dan diamortisasi
selama masa manfaatnya dengan menggunakan metode garis lurus. Beban-beban ini disajikan dalam
akun “Beban Tangguhan Hak Atas Tanah – Neto” pada laporan posisi keuangan konsolidasian.
Certain expenditures consisting primarily of costs and expenses relating to acquisitions of landrights,
which benefits extend over a period of more than one year, are deferred and amortized over the periods
benefited using the straight-line method. These expenditures are presented in “Deferred Cost of Land
Rights - Net” account in the consolidated statements of financial position.
PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2013 DAN 2012
Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk
AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2013 AND 2012
Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated
36
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING
Lanjutan
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES Continued
r. Dividen r. Dividends
Dividen diakui sebagai liabilitas ketika dividen tersebut disetujui Rapat Umum Pemegang Saham
Perusahaan. Pembagian dividen diakui sebagai liabilitas ketika dividen disetujui berdasarkan
keputusan rapat Direksi sesuai dengan Anggaran Dasar Perusahaan.
Dividends are recognized as a liability when the dividends are approved in the Company’s General
Meeting of the Shareholders. Dividend distributions are recognized as liability when the dividends are
approved based on a Board of Directors’ resolution in accordance with the Company’s Articles of
Association.
s. Imbalan Kerja s. Employee Benefits
Imbalan pasca-kerja Post-employment benefit
Liabilitas imbalan kerja dihitung sesuai dengan Undang-Undang Ketenagakerjaan No. 132003
Undang-Undang tanggal 25 Maret 2003. Sesuai PSAK 24 revisi 2010, beban imbalan kerja
berdasarkan Undang-Undang ditentukan dengan menggunakan metode aktuarial Projected Unit
Credit. Employee benefits obligation is calculated under
the Labor Law No. 132003 dated 25 March 2003 the “Law”. Under Revised PSAK 24 revised 2010,
the cost of employee benefits based on the Law is determined using the “Projected Unit Credit” actuarial
valuation method.
Keuntungan atau kerugian aktuarial diakui sebagai pendapatan atau beban apabila akumulasi
keuntungan atau kerugian aktuarial neto yang belum diakui pada akhir tahun pelaporan sebelumnya
melebihi total yang lebih besar diantara 10 dari nilai kini imbalan pasti dan 10 dari nilai wajar aset
program pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian. Keuntungan atau kerugian diakui atas
dasar metode garis lurus selama rata-rata sisa masa kerja karyawan yang diharapkan. Beban jasa lalu
yang terjadi ketika memperkenalkan program imbalan pasti atau mengubah imbalan terutang pada program
imbalan pasti yang ada, diamortisasi selama periode sampai imbalan tersebut menjadi hak.
Actuarial gains or losses are recognized as income or expense when the net cumulative unrecognized
actuarial gains and losses at the end of the previous reporting year exceed the higher of 10 of the
defined benefit obligation and 10 of the fair value of plan assets at that consolidated statements of
financial position date. These gains or losses are recognized on a straight-line basis method over the
expected average remaining working lives of the employees. Past-service cost arising from the
introduction of a defined benefit plan or changes in the benefits obligation of an existing plan are required
to be amortized over the period until the benefits concerned become vested.
Perusahaan dan beberapa Entitas Anak memiliki program pensiun manfaat pasti untuk semua
karyawan tetap yang memenuhi syarat. Pendanaan program ini terdiri dari iuran yang dihitung secara
aktuarial termasuk biaya jasa lalu yang diamortisasi selama sisa taksiran masa kerja rata-rata karyawan,
yaitu selama 8 sampai 14 tahun. Sumber dana program pensiun semua berasal dari kontribusi
perusahaan. The Company and certain Subsidiaries have defined
benefit retirement plans covering substantially all of their eligible permanent employees. Funding of this
program consist of actuarially computed contributions, including past-service costs that are
amortized over the average expected remaining working life of existing employees of 8 to 14 years.
The fund is fully contributed by the company.
Keuntungan atau kerugian atas kurtailmen atau penyelesaian suatu program imbalan pasti diakui
ketika kurtailmen atau penyelesaian terjadi. Gains or losses on the curtailment or settlement of a
defined benefit plan are recognized when the curtailment or settlement occurs.
Kurtailmen terjadi apabila salah satu dari kondisi berikut terpenuhi:
A curtailment occurs when an entity either: i. Menunjukkan komitmennya untuk mengurangi
secara signifikan jumlah pekerja yang ditanggung oleh program; atau
i. Is demonstrably committed to make a significant reduction in the number of employees covered by
a plan; or
PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2013 DAN 2012
Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk
AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2013 AND 2012
Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated
37
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING
Lanjutan
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES Continued
ii. Mengubah ketentuan dalam program imbalan pasti yang menyebabkan bagian yang material
dari jasa masa depan pekerja tidak lagi memberikan imbalan atau memberikan imbalan
yang lebih rendah. ii. Amends the terms of a defined benefit plan so that
a significant element of future service by current employees will no longer qualify for benefits, or
will qualify only for reduced benefits.
Penyelesaian program terjadi ketika Perusahaan melakukan transaksi yang menghapuskan semua
kewajiban hukum atau konstruktif atas sebagian atau seluruh imbalan dalam program imbalan pasti.
A settlement occurs when an entity enters into a transaction that eliminates all further legal or
constructive obligation for part or all of the benefits provided under a defined benefit plan.
Imbalan kerja jangka pendek Short-term benefits
Imbalan kerja jangka pendek diakui pada saat terutang kepada karyawan.
Short-term employee benefits are recognized when they accrue to the employees.
t. Sewa t. Leases
Sewa yang mengalihkan secara substansial semua risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan
aset kepada lessee diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan. Pada awal masa sewa, sewa
pembiayaan dikapitalisasi sebesar nilai wajar aset sewaan atau sebesar nilai kini dari pembayaran sewa
minimum, jika nilai kini lebih rendah dari nilai wajar. Leases that transfer substantially all the risks and
benefits incidental to ownership of the leased item to the lessee are classified as finance leases. Finance
leases are capitalized at the inception of the lease at the fair value of the leased assets or at the present
value of the minimum lease payments if the present value is lower than the fair value.
Pembayaran sewa minimum dipisahkan antara bagian yang merupakan beban keuangan dan bagian
yang merupakan pelunasan liabilitas sehingga menghasilkan suatu tingkat bunga periodik yang
konstan atas saldo liabilitas. Beban keuangan dibebankan pada laporan laba rugi komprehensif
konsolidasian. Aset sewaan yang dimiliki oleh lessee dengan dasar sewa pembiayaan dicatat pada akun
aset tetap dan disusutkan sepanjang masa manfaat dari aset sewaan tersebut atau periode masa sewa,
mana yang lebih pendek, jika tidak ada kepastian yang memadai bahwa lessee akan mendapatkan hak
kepemilikan pada akhir masa sewa. Lease payments are apportioned between finance
charges and reduction of the lease liability so as to achieve a constant rate of interest on the remaining
balance of the liability. Finance charges are recorded in the consolidated statements of comprehensive
income. Leased assets held by the lessee under finance leases are included in fixed assets and
depreciated over the estimated useful life of the assets or the lease term, whichever is shorter, if there
is no reasonable certainty that lessee will obtain ownership by the end of the lease term.
Sewa yang tidak mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan
kepemilikan aset diklasifikasikan sebagai sewa operasi.
Leases that do not transfer substantially all the risks and benefits incidental to ownership of the leased
item are classified as operating leases.
u. Biaya Pinjaman u. Borrowing Costs
Biaya pinjaman yang diatribusikan langsung dengan perolehan, konstruksi, atau pembuatan aset
kualifikasian dikapitalisasi sebagai bagian biaya perolehan aset tersebut. Biaya pinjaman lainnya
diakui sebagai beban pada saat terjadi. Biaya pinjaman terdiri dari biaya bunga dan biaya lain yang
ditanggung Kelompok Usaha sehubungan dengan pinjaman dana.
Borrowing costs that are directly attributable to the acquisition, construction or production of a qualifying
assets are capitalized as part of the cost of the related asset. Otherwise, the borrowing costs are
charged as expense when incurred. Borrowing costs consist of interest and other financing charges that
the Group incurs in connection with the borrowing of funds.
PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2013 DAN 2012
Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk
AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2013 AND 2012
Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated
38
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING
Lanjutan
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES Continued
Kapitalisasi biaya pinjaman dimulai pada saat aktivitas yang diperlukan untuk mempersiapkan aset
agar dapat digunakan sesuai dengan maksudnya dan pengeluaran untuk aset dan biaya pinjamannya telah
terjadi. Kapitalisasi biaya pinjaman dihentikan pada saat selesainya secara substansi seluruh aktivitas
yang diperlukan untuk mempersiapkan aset kualifikasian agar dapat digunakan sesuai dengan
maksudnya. Capitalization of borrowing costs commences when
the activities to prepare the qualifying asset for its intended use are in progress and the expenditures for
the qualifying assets and the borrowing costs have been incurred. Capitalization of borrowing costs
ceases when substantially all the activities necessary to prepare the qualifying assets are substantially
completed for their intended use.
v. Beban Emisi Saham v. Stock Issuance Costs
Berdasarkan Keputusan Bapepam tanggal 13 Maret 2000 No. KEP-06PM2000, semua beban yang
terjadi sehubungan dengan Penawaran Umum Perdana dan Penawaran Umum Terbatas disajikan
sebagai Tambahan Modal Disetor” pada akun ekuitas.
Based on the Bapepams Decision Letter No. KEP- 06PM2000 dated 13 March 2000, all costs incurred
in relation to Initial Public Offering and Rights Issue are presented as Additional Paid-in Capital in
equity.
w. Provisidan Kontinjensi w. Provisions and Contingencies
Provisi diakui jika Kelompok Usaha memiliki liabilitas kini baik bersifat hukum maupun bersifat konstruktif
yang akibat peristiwa masa lalu besar kemungkinannya penyelesaian liabilitas tersebut
mengakibatkan arus keluar sumber daya yang mengandung manfaat ekonomi dan estimasi yang
handal mengenai total liabilitas tersebut dapat dibuat. Provisions are recognized when the Group have a
present obligation legal or constructive where, as a result of a past event, it is probable that an outflow of
resources embodying economic benefits will be required to settle the obligation and a reliable
estimate can be made of the amount of the obligation.
Provisi ditelaah pada setiap tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian dan disesuaikan untuk
mencerminkan estimasi kini terbaik. Jika tidak terdapat kemungkinan arus keluar sumber daya yang
mengandung manfaat ekonomi untuk menyelesaikan liabilitas tersebut, provisi dibatalkan.
Provisions are reviewed at each consolidated statements of financial position date and adjusted to
reflect the current best estimate. If it is no longer probable that an outflow of resources embodying
economic benefits will be required to settle the obligation, the provision is reversed.
Aset dan liabilitas kontinjensi tidak diakui dalam laporan keuangan konsolidasian. Liabilitas kontinjensi
diungkapkan dalam laporan keuangan konsolidasian, kecuali arus keluar sumber daya yang mengandung
manfaat ekonomi kemungkinannya kecil. Aset kontinjensi diungkapkan dalam laporan keuangan
konsolidasian, jika terdapat kemungkinan besar arus masuk manfaat ekonomis akan diperoleh.
Contingent assets and liabilities are not recognized in the consolidated financial statements. Contingent
liabilities are disclosed in the consolidated financial statements, unless the possibility of an outflow of
resources embodying economic benefits is remote. Contingent assets are disclosed in the consolidated
financial statements where an inflow of economic benefits is probable.
x. Pengakuan Pendapatan dan Beban x. Revenue and Expenses Recognition
Pendapatan diakui bila besar kemungkinan manfaat ekonomi akan diperoleh oleh Kelompok Usaha dan
totalnya dapat diukur secara handal. Pendapatan diukur pada nilai wajar imbalan yang diterima, tidak
termasuk diskon, rabat dan pajak penjualan PPN. Revenue is recognized to the extent that it is probable
that the economic benefits will flow to the Group and the revenue can be reliably measured. Revenue is
measured at the fair value of the consideration received, excluding discounts, rebates and sales
taxes VAT.
Kelompok Usaha menelaah pengaturan pendapatannya melalui kriteria tertentu untuk
menentukan apakah bertindak sebagai prinsipal atau agen. Kelompok Usaha berkesimpulan Kelompok
Usaha sebagai prinsipal dalam semua pengaturan pendapatan.
The Group assesses their revenue arrangements against specific criteria in order to determine if they
are acting as principal or agent. The Group has concluded that the Group are acting as a principal in
all of its revenue arrangements.
PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2013 DAN 2012
Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk
AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2013 AND 2012
Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated
39
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING
Lanjutan
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES Continued
Penjualan Barang Sale of Goods
Pendapatan dari penjualan yang timbul dari pengiriman fisik produk-produk berbahan dasar
minyak sawit, karet, berikut produk-produk perkebunan lainnya diakui bila risiko dan manfaat
yang signifikan telah dipindahkan kepada pembeli bersamaan waktunya pengiriman dan
penerimaannya. Pendapatan dari ekspor diakui pada saat penyerahan barang di atas kapal di pelabuhan
pengiriman. Pendapatan dari penjualan domestik diakui pada saat penyerahan barang kepada
pelanggan. Revenue from sales arising from physical delivery of
palm based products, rubber, as well as other agricultural products is recognized when the
significant risks and rewards of ownership of the goods have passed to the buyer, which generally
coincide with their delivery and acceptance. Revenues from export sales are recognized when the
goods are shipped. Revenues from domestic sales are recognized when the goods are delivered to the
customers.
Pendapatan Bunga Interest Income
Untuk semua instrumen keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi, pendapatan atau biaya
bunga dicatat dengan menggunakan metode suku bunga efektif, yaitu suku bunga yang secara tepat
mendiskontokan estimasi pembayaran atau penerimaan kas di masa mendatang selama
perkiraan umur dari instrumen keuangan, atau jika lebih tepat, digunakan periode yang lebih singkat,
untuk nilai tercatat neto dari aset keuangan atau liabilitas keuangan.
For all financial instruments measured at amortized cost, interest income or expense is recorded using
the effective interest rate method, which are the rate that exactly discounts the estimated future cash
payments or receipts through the expected life of the financial instrument or a shorter period, where
appropriate, to the net carrying amount of the financial asset or liability.
Beban diakui pada saat terjadinya dengan menggunakan dasar akrual.
Expenses are recognized as incurred on the accrual basis.
y. Transaksi dan Saldo Mata Uang Asing y. Foreign Currency Transactions and Balances
Transaksi dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam mata uang fungsional dengan kurs yang
berlaku pada saat transaksi dilakukan. Pada akhir periode pelaporan, aset dan liabilitas moneter dalam
mata uang asing disesuaikan ke dalam mata uang fungsional menggunakan kurs tengah yang
ditetapkan oleh Bank Indonesia pada tanggal terakhir transaksi perbankan pada periode tersebut. Laba dan
rugi yang timbul dari penyesuaian kurs maupun penyelesaian aset dan liabilitas moneter dalam mata
uang asing tersebut dikreditkan atau dibebankan sebagai laba rugi tahun periode berjalan.
Transactions in foreign currencies are translated into functional currency at the rates of exchange
prevailing at the time the transactions are made. At the end of reporting period, monetary assets and
liabilities denominated in foreign currencies are adjusted to functional currency to reflect the middle
exchange rate published by Bank Indonesia at the last banking transaction date of the period. The gains
or losses resulted from such adjustment or settlement of each monetary asset and liability denominated in
foreign currencies are credited or charged as current year profit or loss.
Pembukuan Entitas Anak tertentu diselenggarakan dalam mata uang selain Rupiah. Untuk tujuan
penyajian laporan keuangan konsolidasian, aset dan liabilitas Entitas Anak pada tanggal laporan posisi
keuangan konsolidasian dijabarkan ke dalam Rupiah dengan menggunakan kurs yang berlaku pada
tanggal tersebut, sedangkan pendapatan dan beban dijabarkan dengan menggunakan kurs rata-rata tahun
yang bersangkutan. Selisih kurs yang terjadi disajikan sebagai bagian dari ekuitas pada akun “Selisih Kurs
Karena Penjabaran Laporan Keuangan. The book of accounts of certain Subsidiaries is
maintained in currency other than Rupiah. For presentation purposes of the consolidated financial
statements, assets and liabilities of the Subsidiaries at consolidated statements of financial position date
are translated into Rupiah using the exchange rates at consolidated financial position date, while
statements of revenues and expenses are translated at the average rates of exchange for the year.
Resulting translation adjustments are shown as part of equity as “Exchange Differences Due to Financial
Statements Translations”.
PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2013 DAN 2012
Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk
AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2013 AND 2012
Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated
40
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING
Lanjutan
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES Continued
Kurs angka penuh yang digunakan pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012 adalah sebagai berikut:
The exchange rates used full amount as of December 31, 2013 and 2012 were as follows:
2013 2012
1 Dolar Amerika SerikatRupiah 12.189
9.670 US Dollar 1Rupiah
1 EuroRupiah 16.854
12.810 Euro 1Rupiah
1 Dolar SingapuraRupiah 9.684
7.907 Singapore Dollar 1Rupiah
z. Pajak Penghasilan z. Income Taxes
Beban pajak kini ditetapkan berdasarkan taksiran laba kena pajak tahun berjalan.
Current tax expense is provided based on the estimated taxable income for the year.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui atas perbedaan temporer antara aset dan liabilitas untuk
tujuan komersial dan untuk tujuan perpajakan pada setiap tanggal pelaporan. Aset pajak tangguhan
diakui untuk seluruh perbedaan temporer yang boleh dikurangkan, sepanjang besar kemungkinan
perbedaan temporer yang boleh dikurangkan tersebut dapat dimanfaatkan untuk mengurangi laba fiskal
pada masa yang akan datang. Liabilitas pajak tangguhan diakui atas semua perbedaan temporer
kena pajak. Manfaat pajak di masa mendatang, seperti akumulasi rugi fiskal, diakui sebesar
kemungkinan manfaatnya dapat direalisasikan. Deferred tax assets and liabilities are recognized for
temporary differences between the financial and the tax bases of assets and liabilities at each reporting
date. Deferred tax assets are recognized for all deductible temporary differences to the extent that it
is probable that future taxable profit will be available against which the deductible temporary difference
can be utilized. Deferred tax liabilities are recognized for all taxable temporary differences. Future tax
benefits, such as the carry-forward of unused tax losses, are also recognized to the extent that
realization of such benefits is probable.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur pada tarif pajak yang diharapkan akan digunakan pada tahun
ketika aset direalisasi atau ketika liabilitas dilunasi berdasarkan tarif pajak dan peraturan perpajakan
yang berlaku atau secara substansial telah diberlakukan pada tanggal laporan posisi keuangan
konsolidasian. Deferred tax assets and liabilities are measured at
the tax rates that are expected to apply to the year when the asset is realized or the liability is settled,
based on tax rates and tax laws that have been enacted or substantially enacted at the consolidated
statements of financial position date.
Perubahan terhadap liabilitas perpajakan diakui pada saat Surat Ketetapan Pajak SKP” diterima
danatau, jika Kelompok Usaha mengajukan keberatan danatau banding, pada saat keputusan
atas keberatan danatau banding tersebut telah ditetapkan.
Amendments to tax obligations are recorded when an assessment letter is received andor, if objected to
andor appealed against by the Group, when the result of the objection andor appeal is determined.
aa. Laba Per Saham aa. Earnings Per Share
Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba neto dengan total rata-rata tertimbang saham
yang beredar pada tahunperiode yang bersangkutan. Basic earnings per share are computed by dividing
net income by the weighted average number of shares outstanding during the yearperiod.
Laba per saham dilusian dihitung dengan membagi laba neto dengan total rata-rata tertimbang saham
yang beredar setelah disesuaikan dengan efek berpotensi saham biasa yang sifatnya dilutif.
Diluted earnings per share are computed by dividing net income by the weighted average number of
shares outstanding as adjusted for the effects of all dilutive potential ordinary shares.
PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2013 DAN 2012
Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk
AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2013 AND 2012
Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated
41
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING