IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES Continued

PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2013 DAN 2012 Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2013 AND 2012 Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated 27

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

Lanjutan

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES Continued

Jika terdapat bukti penurunan nilai, kerugian kumulatif - yang diukur sebagai selisih antara biaya perolehan dengan nilai wajar kini, dikurangi kerugian penurunan nilai pada investasi yang sebelumnya telah diakui dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian - direklasifikasikan dari ekuitas ke laporan laba rugi komprehensif konsolidasian. Kerugian penurunan nilai atas investasi ekuitas tidak boleh dipulihkan melalui laporan laba rugi komprehensif konsolidasian; kenaikan nilai wajar setelah penurunan nilai diakui dalam laba komprehensif lainnya. Where there is evidence of impairment, the cumulative loss - measured as the difference between the acquisition cost and the current fair value, less any impairment loss on that investment previously recognized in the consolidated statements of comprehensive income - is reclassified from equity to the consolidated statements of comprehensive income. Impairment losses on equity investments are not reversed through the consolidated statements of comprehensive income; increases in their fair value after impairment are recognized in other comprehensive income. Dalam hal instrumen utang diklasifikasikan sebagai aset keuangan yang tersedia untuk dijual, penurunan nilai dievaluasi berdasarkan kriteria yang sama dengan aset keuangan yang dicatat pada biaya amortisasi. Penghasilan bunga di masa datang didasarkan pada nilai tercatat yang diturunkan nilainya dan diakui berdasarkan suku bunga yang digunakan untuk mendiskontokan arus kas masa datang untuk tujuan pengukuran kerugian penurunan nilai. Akrual tersebut dicatat sebagai bagian dari akun Penghasilan Bunga” dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian. Jika pada tahun berikutnya, nilai wajar instrumen utang meningkat dan peningkatan tersebut secara obyektif dihubungkan dengan peristiwa yang terjadi setelah pengakuan kerugian penurunan nilai pada laporan laba rugi komprehensif konsolidasian, maka kerugian penurunan nilai tersebut harus dipulihkan melalui laporan laba rugi komprehensif konsolidasian. In the case of debt instruments classified as AFS financial assets, impairment is assessed based on the same criteria as financial assets carried at amortized cost. Future interest income is based on the reduced carrying amount and is accrued based on the rate of interest used to discount future cash flows for the purpose of measuring impairment loss. Such accrual is recorded as part of the “Interest Income” account in the consolidated statements of comprehensive income. If in a subsequent year, the fair value of a debt instrument increases and the increase can be objectively related to an event occurring after the impairment loss was recognized in the consolidated statements of comprehensive income, the impairment loss is reversed through the consolidated statements of comprehensive income. 7 Instrumen keuangan derivatif 7 Derivative financial instruments Instrumen derivatif dicatat pada pengakuan awal sebesar nilai wajar pada tanggal perjanjian derivatif ditandatangani dan diukur kembali setiap akhir tahun laporan. Derivatif dicatat sebagai aset keuangan saat nilai wajar positif dan liabilitas keuangan saat nilai wajar negatif. Derivative instruments are initially recognised at fair value as at the date a derivative contract is entered into and are subsequently remeasured to their fair value at each end of reporting year. Derivatives are carried as financial assets when the fair value is positive and as financial liabilities when the fair value is negative. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar derivatif selama tahun berjalan yang tidak memenuhi persyaratan sebagai akuntansi lindung nilai diakui langsung pada laporan laba rugi komprehensif konsolidasian. Any gains or losses arising from changes in fair value of derivatives during the year that do not qualify for hedge accounting are taken directly to the consolidated statements of comprehensive income. PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2013 DAN 2012 Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2013 AND 2012 Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated 28

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

Lanjutan

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES Continued

Aset dan liabilitas derivatif disajikan masing- masing sebagai aset dan liabilitas lancar. Derivatif melekat disajikan dengan kontrak utamanya pada laporan posisi keuangan yang mencerminkan penyajian yang memadai atas seluruh arus kas pada masa datang dari instrumen tersebut secara keseluruhan. Derivatif yang melekat pada instrumen keuangan atau kontrak awal diperlakukan sebagai derivatif yang berbeda saat risiko dan karakteristiknya tidak saling berhubungan dengan kontrak utamanya dan kontrak utama tersebut tidak diukur dengan nilai wajar serta perubahan pada nilai wajar diakui dalam laba rugi. Derivative assets and liabilities are presented under current assets and liabilities, respectively. Embedded derivative is presented with the host contract on statement of financial position which represents an appropriate presentation of overall future cash flows for the instrument taken as a whole. Derivatives embedded in other financial instruments or other host contracts are treated as separate derivatives when their risks and characteristics are not closely related to those of the host contracts and the host contracts are not measured at fair value, with changes in fair value recognized in profit or loss. Derivatif disajikan sebagai aset tidak lancar atau liabilitas jangka panjang jika sisa tahun jatuh tempo dari instrumen tersebut lebih dari dua belas 12 bulan dan tidak diharapkan untuk direalisasi atau diselesaikan dalam jangka waktu dua belas 12 bulan. A derivative is presented as a non-current asset or a long-term liability if the remaining maturity of the instrument is more than twelve 12 months and it is not expected to be realized or settled within twelve 12 months. f. Transaksi dengan Pihak-Pihak Berelasi f. Transactions with Related Parties Kelompok Usaha mempunyai transaksi dengan pihak berelasi. Definisi pihak berelasi yang digunakan sesuai dengan PSAK 7 Revisi 2010 “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”. Pihak-pihak yang dipertimbangkan sebagai pihak berelasi adalah orang atau entitas yang terkait dengan entitas yang menyiapkan laporan keuangannya. The Group has transactions with related parties. The definition of related parties used is in accordance with the PSAK No. 7 Revised 2010, “Related Party Disclosures”. The parties are considered as related parties are persons or entities associated with entities that prepare their financial statements. Suatu pihak dianggap berelasi dengan Kelompok Usaha Anak jika: A party is considered to be related to the Group if: a. Langsung, atau tidak langsung yang melalui satu atau lebih perantara, suatu pihak i mengendalikan, atau dikendalikan oleh, atau berada di bawah pengendalian bersama, dengan Kelompok Usaha; ii memiliki kepentingan dalam Kelompok Usaha yang memberikan pengaruh signifikan atas Kelompok Usaha; atau iii memiliki pengendalian bersama atas Kelompok Usaha; a. Directly, or indirectly through one or more intermediaries, the party i controls, is controlled by, or is under common control with, the Group; ii has an interest in the Group that gives it significant influence over the Group; or, iii has joint control over the Group; b. Suatu pihak yang berelasi dengan Kelompok Usaha; b. The party is an associate of the Group; c. Suatu pihak adalah ventura bersama dimana Kelompok Usaha sebagai venturer; c. The party is a joint venture in which the Group is a venturer; d. Suatu pihak adalah anggota dari personil manajemen kunci Kelompok Usaha atau induk; d. The party is a member of the key management personnel of the Group or its parent; e. Suatu pihak adalah anggota keluarga dekat dari individu yang diuraikan dalam butir a atau d; e. The party is a close member of the family of any individual referred to in a or d;. f. Suatu pihak adalah entitas yang dikendalikan, dikendalikan bersama atau dipengaruhi signifikan oleh atau untuk dimana hak suara signifikan pada beberapa entitas, langsung maupun tidak langsung, individu seperti diuraikan dalam butir d atau e; atau f. The party is an entity that is controlled, jointly controlled or significantly influenced by or for which significant voting power in such entity resides with, directly or indirectly, any individual referred to in d or e; or g. Suatu pihak adalah suatu program imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja dari Kelompok Usaha atau entitas yang terkait dengan Kelompok Usaha. g. The party is a post-employment benefit plan for the benefit of employees of the Group, or of any entity that is a related party of the Group. PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2013 DAN 2012 Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2013 AND 2012 Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated 29

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING