Untuk Analisa lebih lanjut letak kelumpuhan penderita stroke iskemik dengan infark yang rawat Inap dibedakan atas 2 yaitu hemiparesis dan paraparesis
Tabel 4.7.2 Distribusi Proporsi Letak Kelumpuhan Berdasarkan Lokasi Infark
Penderita Stroke Iskemik dengan Infark Rawat Inap di RSUP Haji Adam Malik Medan Tahun 2012
Lokasi Infark Letak Kelumpuhan
Hemiparesis Paraparesis
Total f
f f
Anterior Posterior
Lateral 20
63 18
66.6 92.6
94.7 10
5 1
33,4 7,4
5,3 30
68 19
100 100
100
Berdasarkan tabel 4.7.2 dapat dilihat bahwa pada penderita yang berlokasi infark di anterior proporsi letak kelumpuhan di hemiparesis 66.6 lebih besar dari
paraparesis, berlokasi infark di posterior letak kelumpuhan hemiparesis dextra 92,6 lebih besar dari paraparesis, sedangkan lokasi infark di lateral letak kelumpuhan di
hemiparesis 94,7 lebih besar dari paraparesis. Analisis statistik dengan uji
chi-square tidak memenuhi syarat untuk dilakukan karena terdapat 2 sel 33,3
expected count nya kurang dari 5.
4.5.2 Keadaan Sewaktu Pulang Penderita Stroke Iskemik dengan Infark Berdasarkan Sumber Biaya
Keadaan sewaktu pulang penderita stroke iskemik dengan infark berdasarkan
Sumber Biaya yang rawat inap di RSUP Haji Adam Malik Medan tahun 2012 dapat dilihat pada tabel dibawah ini:
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.8 Distribusi Proporsi Keadaan Sewaktu Pulang Berdasarkan Sumber
Biaya Penderita Stroke Iskemik dengan Infark Rawat Inap di RSUP Haji Adam Malik MedanTahun 2012
No Sumber Biaya
Keadaan Sewaktu Pulang Total
PBJ PAPS
Meninggal f
f f
f
1. 2.
Umum biaya sendiri Bukan biaya sendiri
Askes,Jamkesmas, JPKMS,JKA,SKTM
1 64
16,7 57,7
4 19
66,7 17,1
1
28
16,6 25,2
6
111
100 100
Berdasarkan tabel 4.11 dapat dilihat bahwa pada penderita stroke iskemik dengan infark yang sumber biaya umum, proporsi keadaan sewaktu pulang lebih
banyak adalah pulang atas permintaan sendiri 66,7 sedangkan yang pulang berobat jalan 16,7 dan meninggal 16,6. Pada penderita stroke iskemik dengan infark yang
bukan sumber biaya sendiri, proporsi keadaan sewaktu pulang lebih banyak adalah pulang berobat jalan 57,7 dan yang meninggal 25,2 sedangkan pulang atas
permintaan sendiri 17,1. CFR berdasarkan sumber biaya lebih besar pada penderita stroke iskemik dengan infark yang bukan biaya sendiri 25,2 sedangkan biaya
sendiri 16,6. Hasil analisa statistik dengan menggunakan uji
Chi-Square tidak memenuhi syarat untuk dilakukan karena terdapat 3 sel 50,0 yang memiliki nilai
expected count kurang dari 5.
Universitas Sumatera Utara
4.5.3 Lama Rawatan Rata-rata Penderita Stroke Iskemik dengan Infark Berdasarkan Sumber Biaya
Lama rawatan rata-rata penderita stroke iskemik dengan infark berdasarkan
Sumber Biaya yang rawat inap di RSUP Haji Adam Malik Medan tahun 2012 dapat dilihat pada tabel dibawah ini:
Tabel 4.9 Lama Rawatan Rata-rata Berdasarkan Sumber Biaya Penderita
Stroke Iskemik dengan Infark yang Rawat Inap di RSUP Haji Adam Malik Medan Tahun 2012
No Sumber Biaya
Lama Rawatan Rata-rata f
X SD
1. 2.
Umum biaya sendiri Bukan Biaya sendiri
Askes,Jamkesmas, JPKMS,JKA,SKTM
6 111
4,83 6,67
2,714 3,909
p=0,241 Berdasarkan tabel 4.12 dapat dilihat bahwa lama rawatan rata-rata penderita
stroke iskemik dengan infark yang sumber biaya sendiri umum adalah 4.83 5 hari sedangkan lama rawatan rata-rata penderita stroke iskemik dengan infark dengan
bukan sumber biaya sendiri adalah 6.67 7 hari. Berdasarkan hasil uji normalitas menggunakan uji
Kolmogorov-Smirnov diperoleh p0,05 artinya data lama rawatan tidak berdistribusi normal sehingga tidak
dapat dilakukan dengan uji t-test kemudian dilanjutkan dengan uji Mann-Whitney.
Berdasarkan uji Mann-Whitney diperoleh nilai p0,05. Hal ini berarti tidak ada
perbedaan bermakna antara lama rawatan rata-rata berdasarkan sumber biaya.
Universitas Sumatera Utara
4.5.4 Lama Rawatan Rata-rata Penderita Stroke Iskemik dengan Infark Berdasarkan Keadaan Sewaktu Pulang
Lama rawatan rata-rata penderita stroke iskemik dengan infark berdasarkan
keadaan sewaktu pulang yang rawat inap di RSUP Haji Adam Malik Medan tahun 2012 dapat dilihat pada tabel dibawah ini:
Tabel 4.10
Lama Rawatan Rata-rata Berdasarkan Keadaan Sewaktu Pulang Penderita Stroke Iskemik dengan Infark yang Rawat Inap di RSUP
Haji Adam Malik Medan Tahun 2012
No Keadaan Sewaktu
Pulang Lama Rawatan Rata-rata
f X
SD 1.
2. 3.
PBJ PAPS
Meninggal 65
23 29
8,08 5,04
4,41 3,492
3,183 3,766
χ2= 37,263 df= 2
p=0,000 Berdasarkan tabel 4.13 dapat dilihat bahwa lama rawatan rata-rata penderita
stroke iskemik dengan infark dengan pulang berobat jalan 8,08 8 hari, pulang atas permintaan sendiri 5,04 5 hari, sedangkan yang meningggal 4,41 4 hari.
Berdasarkan hasil uji Kruskal Wallis diperoleh nilai p0,05 artinya ada
perbedaan yang bermakna antara lama rawatan rata-rata berdasarkan keadaan sewaktu pulang.
Universitas Sumatera Utara
BAB 5 PEMBAHASAN
5.1 Karakteristik Penderita Stroke Iskemik dengan Infark yang Rawat Inap