b.3 Perdarahan subdural PSD
Gambar 2.2 Perbedaan Stroke Haemoragik dan Iskemik
2.2 Stroke Iskemik
18,19
2.2.1 Defenisi Stroke Iskemik
Stroke non Haemoragik atau stroke Iskemik adalah didefenisikan sebagai kematian jaringan otak karena pasokan darah yang tidak adekuat. Sedangkan secara
klinis stroke non haemoragik didefenisikan sebagai defisit neurologis fokal yang timbul akut dan berlangsung lebih dari 24 jam dan tidak disebabkan oleh perdarahan.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 2.3. Stroke Iskemik Pada Otak 2.2.2
Klasifikasi Stroke Iskemik
19
1. Berdasarkan Manifestasi Klinis
a. Serangan Iskemia Sepintas Transient Ischemic AttackTIA.
Ini adalah stroke yang paling ringan disebabkan oleh dinding pembuluh darah yang berubah karena terjadi endapan plaque dan bila istirahat maka aliran
melambat dan terhalang. Dimana gejala-gejalanya seperti hemiparesis monoparesis, dan disfasia, menghilang dalam 24 jam.
b. RIND
Reversible Ischemic Neurological Deficit Defisit Neurologik Iskemik Sepintas
Pada bentuk ini, defisit neurologis yang berkaitan dengan iskemika serebri fokal menetap lebih dari 24 jam kemudian mengalami kepulihan sempurna.
Universitas Sumatera Utara
Dalam hal ini, gejala neurologis juga akan menghilang tetapi dalam waktu lebih lama dari 24 jam dan sembuh dalam waktu 21 hari.
c. Stroke Progresif Progressive StrokeStroke In Evaluation
Suatu stroke yang semakin bertambah gawat keadaannya yang memperlihatkan kelumpuhan yang sedang berkembang menjadi
hemiparalisis total. d.
Stroke komplit Completed StrokePermanent Stroke Kelainan neurologik sudah menetap, dan tidak berkembang lagi. Defisit
neurologis itu dapat merupakan hemiplegi,monoplegi atau afasia penyumbatan yang terjadi secara tiba-tiba yang disebabkan oleh embolus
ataupun trombus. 2.
Berdasarkan proses patologik kausal a.
Stroke Trombotik Stroke trombotik terjadi karena adanya penggumpalan pada pembuluh darah
di otak. Trombotik dapat terjadi pada pembuluh darah yang besar dan pembuluh darah yang kecil. Pada pembuluh darah besar trombotik terjadi akibat aterosklerosis
yang diikuti oleh terbentuknya gumpalan darah yang cepat. Selain itu, trombotik juga diakibatkan oleh tingginya kadar kolesterol jahat atau
Low Density Lipoprotein LDL. Sedangkan pada pembuluh darah kecil, trombotik terjadi karena aliran darah
ke pembuluh darah arteri kecil terhalang. Ini terkait dengan hipertensi dan merupakan indikator penyakit aterosklerosis.
Universitas Sumatera Utara
b. Stroke EmboliNon Trombotik
Stroke emboli terjadi karena adanya gumpalan dari jantung atau lapisan lemak yang lepas. Sehingga, terjadi penyumbatan pembuluh darah yang mengakibatkan
darah tidak bisa mengaliri oksigen dan nutrisi ke otak.
2.3 Epidemiologi Stroke