BAB IV METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Desain penelitian merupakan rancangan penelitian yang disusun sedemikian rupa untuk mencapai tujuan penelitian Alatas husein dkk dalam Sastroasmoro,
2013. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional dimana setiap subjek penelitian hanya
diobservasi satu kali pada satu saat tertentu dengan tujuan untuk mengidentifikasi pelaksanaan tindakan pencegahan infeksi pada proses pertolongan persalinan oleh
Bidan Praktik Mandiri di wilayah kerja Puskesmas Kabanjahe Tahun 2014.
B. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi adalah keseluruhan dari subjek penelitian Arikunto, 2010. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh bidan praktik Mandiri yang melakukan
pertolongan persalinan di wilayah kerja Puskesmas Kabanjahe yaitu sebanyak 32 orang.
2. Sampel
Sampel merupakan bagian populasi yang akan diteliti atau sebagian jumlah dari karakteristik yang dimiliki oleh populasi Hidayat, 2011. Sampel dalam
penelitian ini adalah menggunakan total sampling yaitu seluruh populasi dijadikan sebagai sampel penelitian yaitu sebanyak 32 orang.
Adapun kriteria sampel penelitian ini adalah sampel yang mencerminkan karakteristik yang akan di ukur yaitu:
Universitas Sumatera Utara
a. Bidan Praktik Mandiri yang melakukan pertolongan persalinan yang telah
mengikuti pelatihan APN di Wilayah kerja Puskesmas Kabanjahe. b.
Bersedia berpartisipasi dalam penelitian untuk jadi responden.
C. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan di klinik Bidan Praktik Mandiri di wilayah kerja Puskesmas Kabanjahe. Dengan pertimbangan bahwa penelitian ini belum pernah
dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Kabanjahe yang berhubungan dengan pelaksanaan tindakan pencegahan infeksi pada proses pertolongan persalinan oleh
bidan praktik Mandiri. Pelaksanaan penelitian dilakukan pada bulan Februari - Mei 2014.
D. Pertimbangan Etik Penelitian
Kode etik penelitian adalah suatu pedoman etika yang berlaku untuk setiap kegiatan penelitian yang melibatkan antara pihak peneliti, pihak yang diteliti
subjek penelitian dan masyarakat yang akan memperoleh dampak hasil penelitian Notoatmodjo, 2010.
Sebelum peneliti melakukan penelitian, terlebih dahulu peneliti mengajukan permohonan kepada Ketua program studi Diploma IV Bidan Pendidik Fakultas
Keperawatan Universitas Sumatera Utara Medan, untuk mendapatkan persetujuan penelitian. Setelah itu peneliti mengajukan permohonan izin penelitian kepada
Kepala Puskesmas Kabanjahe, untuk mendapat persetujuan melakukan penelitian di Wilayah Kerja Puskesmas Kabanjahe. Setelah mendapat persetujuan, peneliti
memulai penelitian dengan mempertimbangkan masalah etik penelitian, dengan cara memberikan informed consent, kemudian peneliti menjelaskan maksud dan tujuan
Universitas Sumatera Utara
penelitian, serta memberitahukan bahwa tidak ada pengaruh yang negatif akan terjadi sebelum dan sesudah pengumpulan data bagi responden.
Untuk menjaga kerahasiaan identitas responden pada lembar perngumpulan data hanya nomor kode yang digunakan sehingga identitas dan informasi yang
diberikan tetap terjaga kerahasiaannya. Seluruh informasi yang diperoleh hanya akan dipergunakan untuk kepentingan penelitian.
E. Instrumen penelitian