Tindakan Pencegahan Infeksi dengan Pengelolaan Sampah Medik

f. Tindakan Pencegahan Infeksi dengan Pengelolaan Sampah Medik

Tabel 5.12 Distribusi Tindakan Pencegahan Infeksi pada Proses Pertolongan Persalinan dengan Pengelolaan Sampah Medik oleh Bidan Praktik Mandiri di Wilayah Kerja Puskesmas Kabanjahe Tahun 2014 n=32 Item observasi tindakan pengelolaan sampah medik Dilakukan Tidak dilakukan F F 1. Bidan menggunakan sarung tangan saat menangani sampah medic 28 87,5 4 12,5 2. Bidan menggunakan wadah yang berbeda dengan kantong plastik berwarna sesuai jenis sampah 5 15,6 27 84,4 3. Bidan menempatkan wadah sampah dekat dengan lokasi terjadinya sampah dan mudah dicapai 32 100 4. Bidan tidak menggunakan alat yang telah dipakai untuk mengumpulkan dan mengangkut sampah untuk keperluan lain di klinik 32 100 5. Bidan membuang sampah cair dengan hati-hati ke wastafellubang pembuangan di toilet dan menyiram dengan air untuk membuang sisa sampah cair 32 100 6. Bidan menggunakan wadah tahan tembus untuk pembuangan benda tajam yang terkontaminasi 32 100 7. Tempat penampungan sampah didesinfeksi setelah dikosongkan 13 40,6 19 59,4 8. Bidan mencuci tangan setelah melepaskan sarung tangan sehabis menangani sampah 32 100 Universitas Sumatera Utara Berdasarkan tabel 5.12 dari 32 responden dapat dilihat bahwa sebanyak 28 responden 87,5 melakukan item observasi nomor 1, sebanyak 27 responden 84,4 tidak melakukan item observasi nomor 2, sebanyak 19 responden 59,4 tidak melakukan item observasi nomor 7 dan seluruh responden 100 melakukan item observasi nomor 3, 4, 5, 6 dan 8. Berdasarkan hasil item observasi tersebut maka dapat dikategorikan tindakan responden dalam pelaksanaan pengelolaan sampah medik pada tabel di bawah ini. Tabel 5.13 Distribusi Kategori Pencegahan Infeksi pada Proses Pertolongan Persalinan dengan Tindakan Pengelolaan Sampah Medik oleh Bidan Praktik Mandiri di Wilayah kerja Puskesmas Tahun 2014 n=32 Kategori Tindakan Pengelolaan Sampah Medik Frekuensi Persentase Kompeten Tidak Kompeten 4 28 12,5 87,5 Berdasarkan tabel 5.13 dari 32 responden dapat diketahui bahwa mayoritas responden yakni sebanyak 28 orang 87,5 tidak kompeten dalam hal tindakan pengelolaan sampah medik. Universitas Sumatera Utara

B. Pembahasan

Dokumen yang terkait

Pelaksanaan Intervensi Nyeri Persalinan Kala I Oleh Bidan Praktek Swasta Di Wilayah Kerja Puskesmas Kabanjahe Tahun 2014

0 34 68

Pelaksanaan Tindakan Pencegahan Infeksi pada Proses Pertolongan Persalinan oleh Bidan Praktik Swasta di Wilayah kerja Puskesmas Medan Tuntungan Tahun 2010

1 35 78

perilaku bidan dalam penatalaksanaan pencegahan infeksi pada pertolongan persalinan diwilayah kerja puskesmas hamparan perak kabupaten deli serdang medan tahun 2014

0 41 81

Pelaksanaan Tindakan Pencegahan Penyebaran Infeksi pada Proses Pertolongan Persalinan oleh Bidan Praktek Swasta di Wilayah Kerja Puskesmas Sei Agul Kecamatan Medan Barat

0 31 64

Pelaksanaan Tindakan Pencegahan Penyebaran Infeksi pada Proses Pertolongan Persalinan oleh Bidan Praktek Swasta di Wilayah Kerja Puskesmas Sei Agul Kecamatan Medan Barat

0 0 1

Pelaksanaan Tindakan Pencegahan Penyebaran Infeksi pada Proses Pertolongan Persalinan oleh Bidan Praktek Swasta di Wilayah Kerja Puskesmas Sei Agul Kecamatan Medan Barat

0 0 9

Pelaksanaan Tindakan Pencegahan Penyebaran Infeksi pada Proses Pertolongan Persalinan oleh Bidan Praktek Swasta di Wilayah Kerja Puskesmas Sei Agul Kecamatan Medan Barat

0 0 12

Pelaksanaan Tindakan Pencegahan Penyebaran Infeksi pada Proses Pertolongan Persalinan oleh Bidan Praktek Swasta di Wilayah Kerja Puskesmas Sei Agul Kecamatan Medan Barat

0 0 2

Pelaksanaan Tindakan Pencegahan Penyebaran Infeksi pada Proses Pertolongan Persalinan oleh Bidan Praktek Swasta di Wilayah Kerja Puskesmas Sei Agul Kecamatan Medan Barat

0 0 5

Pelaksanaan Tindakan Pencegahan Penyebaran Infeksi pada Proses Pertolongan Persalinan oleh Bidan Praktek Swasta di Wilayah Kerja Puskesmas Sei Agul Kecamatan Medan Barat

0 0 15