kemampuan tinggi dan seseorang itu tipe pekerja keras., sedangkan faktor eksternal situasional yaitu faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja seseorang yang berasal
dari lingkungan, seperti perilaku, sikap dan tindakan-tindakan rekan kerja, bawahan atau pimpinan, fasilitas kerja dan iklim organisasi. Faktor internal dan faktor
eksternal ini merupakan jenis-jenis atribusi yang mempengaruhi kinerja seseorang. Jenis-jenis atribusi yang dibuat para karyawan memiliki sejumlah akibat psikologis
dan berdasarkan kepada tindakan.
2.7. Kerangka Konsep Variabel Independen
Variabel Dependen
s
s
Gambar 2. Kerangka Konsep Penelitian
Karakteristik Ibu Balita : 1. Umur
2. Pendidikan 3. Pengetahuan
Status Gizi Kinerja Kader Posyandu
Partisipasi Ibu Balita
Universitas Sumatera Utara
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian survei analitik dengan desain penelitian cross sectional
.
3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian
3.2.1. Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di Wilayah Kerja Puskesmas Bandar Kecamatan Bandar Kabupaten Bener Meriah Tahun 2013. Alasan memilih lokasi ini karena pada
tahun 2012 dilaporkan anak balita mengalami gizi kurang 5,5 dan kurangnya kinerja kader posyandu yang dilihat dari tingginya persentase posyandu pratama di
Kecamatan Bandar Kabupaten Bener Meriah.
3.2.2. Waktu
Penelitian
Penelitian ini dimulai dari bulan Januari sampai Juli 2013 yaitu mulai melakukan penelusuran kepustakaan, penyusunan proposal, seminar proposal,
penelitian, analisis data dan penyusunan laporan akhir.
3.3. Populasi dan Sampel
3.3.1. Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang mempunyai anak balita dengan umur 0-59 bulan sebanyak 2023 orang yang berada pada Posyandu Purnama
43
Universitas Sumatera Utara
di wilayah kerja Puskesmas Perawatan Bandar Kecamatan Bandar Kabupaten Bener Meriah.
3.3.2. Sampel
Jumlah sampel pada penelitian ini ditentukan dengan rumus : Lemeshow, Janelle Stephen, 1977 :
dimana : n
= Jumlah sampel minimum yang diperlukan N = besar populasi
Z = derajat kepercayaan untuk
α = 0.05 adalah 1.96 P = proporsi di populasi 0.5
d = derajat ketepatan yang diinginkan sebesar 0.1
sehingga :
Sampel Ibu Balita
Untuk menghindari besar sampel yang drop out maka dilakukan koreksi
terhadap besar sampel yang dihitung dengan menambahkan sejumlah sampel agar sampel tetap terpenuhi dengan rumus Sastroasmoro Ismael, 2002
n = n 1 – f
Universitas Sumatera Utara
n = 92 1- 10 n = 103 ~110
Besar sampel setiap posyandu di hitung berdasarkan proporsional, dengan teknik pengambilan sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah simple random
sampling , dengan menggunakan tabel angka acak.
Kriteria sampel adalah dengan kriteria inklusi yaitu ibu yang memiliki KMS dan pernah ke Posyandu dan responden bersedia diwawancarai, sedangkan kriteria
eksklusi adalah responden tidak bersedia diwawancarai dan responden yang tidak memiliki KMS dan tidak pernah ke Posyandu.
Tabel 3.1. Pembagian Sampel pada Tiap Desa Berdasarkan Posyandu Purnama di Kecamatan Bandar Kabupaten Bandar Meriah
No Lama Posyandu
Jumlah Populasi
Perhitungan Besarnya
Sampel
1 Bahgie Bertona
154 154 2023 x 110 = 8 8
2 BKS 65
65 2023 x 110 = 3 3 3 Blang
Pulo 133
133 2023 x 110 = 7 7 4
Hakim Wih Ilang 38
38 2023 x 110 = 2 2
5 Jadi Sepakat
118 118 2023 x 110 = 6
6 6 Janarata
47 47 2023 x 110 = 3
3 7
Lot Bener Kelipah 70
70 2023 x 110 = 4 4
8 Muyang Kute Mangku
148 148 2023 x 110 = 8
8 9
Petukel Blang Jorong 182
182 2023 x 110 = 10 10
10 Pondok Baru
149 148 2023 x 110 = 8
8 11 Pondok
Ulung 178
178 2023 x 110 = 10 10
12 Puja Mulia
133 133 2023 x 110 = 7
7 13 Purwosari
46 46 2023 x 110 = 3
3 14 Sidodadi
141 141 2023 x 110 = 8
8 15 Simpang
Utama 32
32 2023 x 110 = 2 2 16 Tansaran
Bidin 172
172 2023 x 110 = 9 9
17 Tawar Sedenge
142 142 2023 x 110 = 8
8 18 Wonosari
75 75 2023 x 110 = 4
4
Jumlah 2023
Responden 110 110
Universitas Sumatera Utara
3.4. Metode Pengumpulan Data