Hubungan Kinerja Kader Posyandu dengan Status Gizi Balita Hubungan Karakteristik Ibu dengan Status Gizi Balita

Tabel 4.6. Distribusi Frekuensi Status Gizi Balita di Kecamatan Bandar Kabupaten Bener Meriah No Status Gizi Balita Jumlah 1 Gizi Normal 92 83,6 2 Gizi Kurang 14 12,7 3 Gizi Buruk 4 3,7 Jumlah 110 100,0 Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat bahwa status gizi balita sebahagian besar pada kategori gizi normal sebanyak 92 orang 83,6 dan sebahagian kecil pada kategori gizi buruk sebanyak empat orang 3,7.

4.7. Hubungan Kinerja Kader Posyandu dengan Status Gizi Balita

Untuk melihat hubungan kinerja kader dengan status gizi balita di Kecamatan Bandar Kabupaten Bener Meriah dapat dilihat pada Tabel 4.8: Tabel 4.7. Hubungan Kinerja Kader Posyandu dengan Status Gizi Balita di Kecamatan Bandar Kabupaten Benar Meriah Status Gizi Total Nilai p No Kinerja Kader Gizi Normal Gizi Kurang Gizi Buruk n n n N 1 Baik 62 96,9 1 1,6 1 1,6 64 100,0 0,001 2 Sedang 30 65,2 13 28,3 3 6,5 46 100,0 3 Kurang - - - - - - - - Berdasarkan hasil analisis bivariat antara variabel kinerja kader posyandu dengan status gizi balita BBU ditemukan bahwa hasil analisis hubungan antara kinerja kader posyandu dengan status gizi balita BBU diperoleh bahwa ada sebanyak satu orang 1,6 dengan kinerja kader posyandu baik dengan status gizi Universitas Sumatera Utara balita buruk. Sedangkan diantara kinerja kader posyandu yang kurang ada tiga orang 6,5 mengakibatkan status gizi buruk. Hasil uji statistik chi square diperoleh bahwa nilai p 0,05 maka dapat disimpulkan ada hubungan proporsi kejadian status gizi balita antara kinerja kader posyandu kategori baik dengan kinerja kader posyandu kategori kurang ada hubungan yang signifikan antara kinerja kader posyandu dengan status gizi balita.

4.8. Hubungan Karakteristik Ibu dengan Status Gizi Balita

4.8.1. Hubungan Umur Ibu dengan Status Gizi Balita

Untuk melihat hubungan umur ibu dengan status gizi balita di Kecamatan Bandar Kabupaten Bener Meriah dapat dilihat pada Tabel 4.9: Tabel 4.8. Hubungan Umur Ibu dengan Status Gizi Balita di Kecamatan Bandar Kabupaten Benar Meriah Status Gizi Total Nilai p No Umur Ibu Gizi Normal Gizi Kurang Gizi Buruk n n n N 1 20-35 tahun 82 82,8 14 14,1 3 3,0 99 100,0 0,268 2 35 tahun 10 90,9 - - 1 9,1 11 100,0 Berdasarkan hasil analisis bivariat antara variabel umur ibu dengan status gizi balita BBU ditemukan bahwa hasil analisis hubungan antara umur ibu dengan status gizi balita BBU diperoleh bahwa ada sebanyak tiga orang 3,0 dengan umur ibu kategori 20-35 tahun dengan status gizi balita buruk. Sedangkan diantara umur ibu 35 tahun ada satu orang 9,1 mengakibatkan status gizi buruk. Universitas Sumatera Utara Hasil uji statistik chi square diperoleh bahwa nilai p 0,05 maka dapat disimpulkan tidak ada hubungan proporsi kejadian status gizi balita antara umur ibu 20-35 tahun dengan umur 35 tahun tidak ada hubungan yang signifikan antara umur ibu dengan status gizi balita.

4.8.2. Hubungan Pendidikan Ibu dengan Status Gizi Balita

Untuk melihat hubungan pendidikan ibu dengan status gizi balita di Kecamatan Bandar Kabupaten Bener Meriah dapat dilihat pada Tabel 4.10: Tabel 4.9. Hubungan Pendidikan Ibu dengan Status Gizi Balita di Kecamatan Bandar Kabupaten Benar Meriah Status Gizi Total Nilai p No Pendidikan Ibu Gizi Normal Gizi Kurang Gizi Buruk n n n N 1 SD 8 88,9 - - 1 11,1 9 100,0 0,567 2 SMP 63 84,0 10 13,3 2 2,7 75 100,0 3 SMA 21 80,8 4 15,4 1 3,8 26 100,0 Berdasarkan hasil analisis bivariat antara variabel pendidikan ibu dengan status gizi balita BBU ditemukan bahwa hasil analisis hubungan antara pendidikan ibu dengan status gizi balita BBU diperoleh bahwa ada sebanyak satu orang 11,1 pendidikan SD dengan status gizi buruk, ada sebanyak dua orang 2,7 pendidikan SMP dengan status gizi buruk. Sedangkan diantara pendidikan SMA ada satu orang 3,8 mengakibatkan status gizi buruk. Hasil uji statistik chi square diperoleh bahwa nilai p 0,05 maka dapat disimpulkan tidak ada hubungan proporsi kejadian status gizi balita antara pendidikan Universitas Sumatera Utara ibu SD, SMP dengan SMA tidak ada hubungan yang signifikan antara pendidikan ibu dengan status gizi balita.

4.8.3. Hubungan Pengetahuan Ibu dengan Status Gizi Balita

Untuk melihat hubungan pengetahuan ibu dengan status gizi balita di Kecamatan Bandar Kabupaten Bener Meriah dapat dilihat pada Tabel 4.11: Tabel 4.10. Hubungan Pengetahuan Ibu dengan Status Gizi Balita di Kecamatan Bandar Kabupaten Benar Meriah Status Gizi Total Nilai p No Pengetahuan Ibu Gizi Normal Gizi Kurang Gizi Buruk n n n N 1 Baik 60 92,3 4 6,2 1 1,5 65 100,0 0,013 2 Sedang 32 71,1 10 22,2 3 6,7 45 100,0 3 Kurang - - - - - - - - Berdasarkan hasil analisis bivariat antara variabel pengetahuan ibu dengan status gizi balita BBU ditemukan bahwa hasil analisis hubungan antara pengetahuan ibu dengan status gizi balita BBU diperoleh bahwa ada sebanyak satu orang 1,5 pengetahuan kategori baik dengan status gizi buruk. Sedangkan diantara pengetahuan sedang ada tiga orang 6,7 mengakibatkan status gizi buruk. Hasil uji statistik chi square diperoleh bahwa nilai p 0,05 maka dapat disimpulkan ada hubungan proporsi kejadian status gizi balita antara pengetahuan ibu baik dengan sedang ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan ibu dengan status gizi balita. Universitas Sumatera Utara

4.9. Hubungan Partisipasi Ibu dengan Status Gizi Balita

Dokumen yang terkait

Hubungan Status Gizi Balita Dan Pola Asuh Di Kabupaten Bener Meriah Tahun 2006

0 41 93

Tingkat Partisipasi Ibu di Posyandu dan Implementasi Program Gizi dalam Meningkatkan Status Gizi Balita

0 7 6

Hubungan Partisipasi Ibu Balita di Posyandu dengan Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku Gizi Ibu Balita serta Status Gizi Balita di Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bogor

0 16 183

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG GIZI DAN TINGKAT KEHADIRAN ANAK BALITA DI POSYANDU DENGAN STATUS GIZI Hubungan Pengetahuan Ibu Tentang Gizi dan Tingkat Kehadiran Anak Balita di Posyandu Dengan Status Gizi Anak Balita di Desa Gedongan Kecamatan Colomadu

0 3 17

SKRIPSI HUBUNGAN KARAKTERISTIK IBU DENGAN STATUS GIZI Hubungan Karakteristik Ibu Dengan Status Gizi Anak Balita Yang Memiliki Jamkesmas Di Desa Tegal Giri Kecamatan Nogosari Kabupaten Boyolali.

0 3 16

Hubungan Antara Status Pekerjaan Ibu Dengan Status Gizi Balita di Posyandu Desa Duet Kecamatan Wates Kabupaten Kediri.

0 0 13

B. Data Balita - Hubungan Kinerja Kader Posyandu, Karakteristik dan Partisipasi Ibu dengan Status Gizi Balita di Kecamatan Bandar Kabupaten Bener Meriah

0 0 24

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Kinerja Kader Posyandu 2.1.1. Kader Posyandu - Hubungan Kinerja Kader Posyandu, Karakteristik dan Partisipasi Ibu dengan Status Gizi Balita di Kecamatan Bandar Kabupaten Bener Meriah

0 2 30

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang - Hubungan Kinerja Kader Posyandu, Karakteristik dan Partisipasi Ibu dengan Status Gizi Balita di Kecamatan Bandar Kabupaten Bener Meriah

0 0 12

HUBUNGAN KINERJA KADER POSYANDU, KARAKTERISTIK DAN PARTISIPASI IBU DENGAN STATUS GIZI BALITA DI KECAMATAN BANDAR KABUPATEN BENER MERIAH

0 0 18