Studi Lapangan Metode Pengumpulan Data

Pada metode ini dalam penelitian melakukan pengamatan dan terlibat langsung di dalam kegiatan lapangan seperti membantu pekerjaan di bagian data penyewaan. Pada observasi lapangan, melakukan pengumpulan data dan mengetahui bagaimana data tersebut diarsipkan dengan cara pengamatan atau peninjauan dan menganalisis langsung terhadap objek penelitian. Pekerjaan ini dapat memberikan informasi kepada peneliti tentang alur kerja dan proses kerja yang ada di perusahaan. Selain itu kegiatan ini juga diperlukan guna untuk mencari dan mengumpulkan data yang dibutuhkan langsung dari sumbernya. Adapun data tersebut dapat dilihat pada Lampiran. 2. Metode Wawancara interview Dalam tahap wawancara peneliti melakukan tanya jawab kepada bagian Rental Manager pada tanggal 25 November 2009 bertempat di kantor Avis Indonesia. Bagian ini yang bekerja di lapangan yang berhubungan dengan studi kasus yang dihadapi. Wawancara yang peneliti lakukan untuk mengumpulkan data dengan mengadakan tatap muka secara langsung dengan orang yang menjadi sumber data atau objek penelitian. Dalam tahapan ini peneliti melakukan wawancara kepada bagian Rental Manager, Owner dan bagian customer. Wawancara ini dilakukan untuk mengetahui kebutuhan customer, untuk aplikasi yang akan dibangun nantinya. Wawancara yang dilakukan peneliti dilakukan disaat istirahat, waktu lengang maupun melakukan perjanjian terlebih dahulu. Dari hasil wawancara tersebut dapat dilihat pada Lampiran.

3.1.3 Studi Literatur

Pada tahap ini peneliti melakukan pengambilan data dari literatur penelitian sejenis yang peneliti peroleh. Literatur penelitian sejenis ini menjadi landasan awal bagi peneliti untuk mengembangkan aplikasi. Peneliti mendapatkan literatur dari beberapa universitas di Jakarta yang sudah teruji dan dapat dipertanggungjawabkan. Studi literatur penelitian sejenis ini didapat dari perpustakaan digital yang diberikan oleh Universitas Gunadarma. Pendekatan yang dilakukan peneliti untuk mendapatkan literatur penelitian sejenis yaitu dengan mencari data di situs perpustakaan digital milik Univeritas Gunadarma yang topik pembahasannya bertema sistem penyewaan rental mobil online. Adapun sumber literatur dapat dilihat pada lembar Lampiran.

3.2 Metode Pengembangan Sistem

Metode yang dipilih dalam membangun sistem di Avis Indonesia adalah metode pengembangan sistem tersetruktur yaitu System Development Life Cycle, karena SDLC merupakan metode yang sudah diakui dan digunakan banyak pengembang sistem, alur tahapannya terstruktur dan praktis, tools alat-alat dari SDLC menggunakan diagram yang lebih mudah dimengerti, tahapannya terkait satu sama lainnya. Bila terjadi perubahan pada sistem maka tidak semua tahap dilakukan pengulangan kembali, tahap SDLC lebih simple, cocok pada pembangunan sistem ke sistem komputer, SDLC sudah teruji oleh para ahli dan digunakan sejak tahun 1970 hingga saat ini, banyak yang menggunakan dalam membangun analisis dan pengembangan sistem.

3.2.1 Perencanaan Sistem

Tahap perencanaan sistem merupakan tahap awal peneliti dalam memulai pengembangan sistem informasi yang bertujuan mencari inti permasalahan dan kendala-kendala yang ada pada sistem yang berjalan serta merumuskan tujuan dibangunnya analisis dan pengembangan sistem yang berfokus pada online car rental system. Dalam tahap perencanaan peneliti sebelumnya melakukan pengumpulan data di perusahaan, setelah semua data terkumpul, peneliti langsung melakukan analisis dan pengembangan sistem di perusahaan Avis Indonesia. Sebelum melakukan tahap perencanaan dilakukan metode pengumpulan data sebagai berikut: 1. Peneliti melakukan studi lapangan atau observasi terlebih dahulu dalam mengamati perusahaan terutama pada bagian pengolahan data dan melakukan interaksi terhadap pihak perusahaan. 2. Peneliti melakukan tahap kedua dengan mengumpulkan bahan-bahan berupa data penyewaan, data customer dan data transaksi dari sumber dalam tahap observasi. Data yang ada pada tahap ini merupakan bahan untuk peneliti dalam mendukung teori mengembangkan sistem. Setelah data diperoleh, barulah peneliti merencanakan pengembangan sistem pada