96
oleh bursa efek pada umumnya. Dalam sistem dan proses peralihan hak atas efek tanpa warkat, berhubung terdapat beberapa pihak yang terlibat, maka fungsi dan inter
relasi antara satu badan yang terlibat dengan badan lain turut menentukan inter relasi yuridis dan konsekuensi hukum di antara para pihak. Karena Kliring dilakukan oleh
suatu lembagabadan khusus, setelah memenuhi seluruh syarat formal maka setelah kliring dilakukan, pihak pialang jual sudah terputus hubungan dengan pihak pialang
beli. Konsekuensinya yuridisnya pihak fasilitator KPEI dan KSEI harus
bertangggung jawab secara yuridis atas penyelesaian levering efek tersebut kepada pihak pialang pembeli dengan pemindahbukuan yang selanjutnya akan meneruskan
kepada pembeli investor.
118
2. Penyelesaian Melalui
Book Entry Settlement
Sistem Scriptless trading adalah tata cara perdagangan efek tanpa adanya fisik efek berupa sertifikat saham, sertifikat obligasi dan lainnya.
119
Perdagangan saham dilakukan secara elektronik dan ditindaklanjuti dengan penyelesaian transaksi secara
pemindahbukuan book entry settlement yaitu perpindahan efek maupun dana hanya melalui mekanisne debet danatau kredit atas suatu rekening efek securities account
yang tanda bukti kepemilikan efeknya tidak lagi berbentuk fisik sertifikat efek, tetapi diwujudkan dalam rekening efek pada Kustodian Sentral Efek Indonesia KSEI.
120
118
Indra Surya, Aspek Hukum Pasar Modal Indonesia, Jakarta : Kencana, 2004 hal. 63.
119
Bapepam, Strategi Pengembangan Pelaku Pasar Modal : Cetak Biru Pasar Modal Indonesia 2004-2004, Jakarta : Bapepam, 2000. Hal 63.
120
Tjiptono Darmadi, Op Cit. hal 167.
Universitas Sumatera Utara
97
Pengalihan saham akan terjadi pada saat pertemuan transaksi jual dan transaksi beli match order, dalam hal ini match order dapat dianalogikan sebagai
kesepakatan mengenai jenis dan jumlah saham, harga, serta tanggal penyelesaian traksaksi bursa. Jika telah terjadi kesepakatan, maka akan dilakukan pengalihan
saham secara scriptless trading yaitu dilakukan melalui penyelesaian pembukuan book
entry settlement
dengan cara
mengurangi saham
penjual dan
menambahkannya ke dalam rekening saham pembeli. Keadaan di atas berbeda dengan sistem hukum jual beli menurut Kitab
Undang Undang Hukum Perdata KUHPerBW yaitu dalam Pasal 1458 BW yang menyebutkan bahwa Jual beli itu dianggap telah terjadi diantara kedua belah pihak,
seketika setelahnya orang orang ini mencapai kata sepakat tentang kebendaan tersebut dan harganya, meskipun kebendaan itu belum diserahkan, maupun harganya
belum dibayar. Dalam sistem scriptless trading, transaksi saham adalah sah terjadi pada saat
match order. Pengalihan kepemilikan saham tersebut dilakukan dengan melakukan pemindahbukuan saham dari rekening efek anggota bursa selaku penjual kepada
rekening efek anggota bursa pembeli melalui suatu jaringan komputer electronic book entry settlement tanpa diikuti penyerahan efek secara fisik yang tanda bukti
kepemilikan efeknya tidak lagi berbentuk fisik sertifikat efek, tetapi diwujudkan dalam rekening efek pada KSEI. Keadaan ini berbeda dengan prinsip jual beli saham
Universitas Sumatera Utara
98
menurut KUHPer yang masih menganut prinsip penyerahan secara nyata sehingga harus ada saham dalam bentuk riil yang dialihkan.
121
Dalam sistem scriptless trading, para pihak yang terkait tetap memiliki kewajiban untuk melakukan penyelesaian settlement dan registrasi atas transaksi
tersebut. Konsekuensinya, hak kepemilikan ownership right atas efek termasuk corporate action yang timbul berdasarkan efek tersebut baru akan berpindah kepada
pembeli jika telah dilakukan penyelesaian transaksi efek settlement. Setiap pelaksaan penyelesaian transaksi efek settlement garus dilakukan
berdasarkan transaksi-transaksi yang tercantum dalam daftar transaksi bursa yang diterbitkan oleh bursa pada setiap akhir hari kerja bursa. Berdasarkan uraian di atas,
maka proses penyelesaian transaksi efek dalam sistem scriptless trading berbeda dengan KUHPerdata. Hal ini dikarenakan dalam scriptless trading tidak mengenal
adanya pembuatan akta baik akta autentik maupun di bawah tangan. Seluruh proses penyelesaian transaksi efek dalam scriptless trading dilakukan
secara elektronik berupa pemindahbukuan efek dari satu rekening efek ke rekening efek lainya serta pemindahan dana dari satu rekening dana ke rekening dana lainnya.
Seluruh proses penyelesaian tersebut harus dilakukan pada hari yang sama agar tidak terjadi miss match. Selain itu KSEI selaku pihak yang memegang peranan dalam
seluruh proses transaksi juga harus memonitor jumlah dana yang ada dalam rekening anggota bursa agar tidak terjadi gagal serah akibat tidak adanya atau tidak cukupnya
dana untuk melakukan transaksi efek tersebut.
121
Tjiptono Darmadi, Op Cit. al 203.
Universitas Sumatera Utara
99
Dalam pelaksanaan book entry settlement, seluruh efek yang akan
ditransaksikan disimpan ke dalam rekening efek elektronik yang terpusat di KSEI. Oleh karenanya merupakan kewajiban perusahaan efek atau bank kustodian untuk
membuka rekening efek pada KSEI berdasarkan data rekening efek yang telah dibuka setiap nasabahinvestor pada perusahaan efek terkait. Selanjutnya yang menjadi bukti
kepemilikan efek dalam penitipan kolektif adalah konfirmasi tertulis yang diberikan olek KSEI kepada pemegang rekening.
Dalam pelaksanaan book entry settlement ini tidak perlu menggunakan akta pemindahan hak untuk pengalihan saham sebagaimana diatur dalam Pasal 56
Undang-Undang Nomor 40 tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas yang menyatakan bahwa pemindahan hak atas saham dilakukan dengan akta pemindahan hak.
Pelaksanaan book entry settlement diatur dalam Pasal 55 ayat 1 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1995 tentang pasar modal Penyelesaian transaksi bursa dapat
dilaksanakan dengan penyelesaian pembukuan book entry settlement. Hal ini sejalan dengan asas lex specialis derogat lex generalis, dimana ketentuan mengenai
pemindahan saham dalam bidang pasar modal menyampingkan ketentuan tentang pemindahan saham dalam perseroan terbatas umumnya dan KUH Perdata.
3. Kekuatan Pembuktian Dalam