Meiliza : Peranan Struktur Organisasi Dalam Meningkatkan Efisiensi Kerja Pada PT. Perkebunan Nusantara III Persero Medan, 2007.
USU Repository © 2009
Menurut J.Sudarsono ada 4 elemen dalam struktur organisasi yaitu : 1.
Spesialisasi aktivitas, yaitu  yang mengacu pada spesifikasi  tugas-tugas perorangan dan kelompok kerja diseluruh organisasi pembagian kerja dan
pernyatan tugas-tugas tersebut ke dalam unit  kerja departementalization. 2.
Standarisasi aktivitas, merupakan prosedur yang digunakan menuju kelayakdugaan predictability  aktivitas-aktivitasnya.
3. Koordinasi aktivitas, adalah prosedur dalam memadukan fungsi-fungsisub
unit dalam organisasi. Menurut Mintzberg, mekanisme standarisasi aktivitas akan memudahkan pengkoordinasian aktivitas khususnya dalam organisasi
yang  tidak memiliki pola rumit. 4.
Unit kerja, berhubungan dengan jumlah pegawai yang berada dalam suatu kelompok kerja.
Berikut ini dapat dilihat beberapa bentuk-bentuk struktur organisasi menurut hubungan kerja serta lalu lintas wewenang dan tanggung  jawab  dari
pimpinan sampai kepada pimpinan sampai kepada satuan-satuan  yang terbawah dalam organisasi, bentuk organisasi itu dapat dibedakan menjadi 4 pola utama
yaitu Organissi Garis Lini Organization, Organisasi Garis dan Saf Line –Staf Organization, Organisasi Fungsional dan Organisasi Fungsional Staf.
1. Organisasi Garis Line Organization
Bentuk ini merupakan tipe organisasi tertua, paling banyak terdapat dan paling banyak dipakai, terutama pada perusahaan  yang relatif  kecil. Bentuk tata
hubungannya masih sederhana, sehingga praktis mudah dipakai. Pada jenis organisasi, garis bersama dari kekuasaan dan  tanggung jawab bercabang pada
Meiliza : Peranan Struktur Organisasi Dalam Meningkatkan Efisiensi Kerja Pada PT. Perkebunan Nusantara III Persero Medan, 2007.
USU Repository © 2009
setiap  tingkat pimpinan dari yang teratas sampai  yang terbawah, setiap atasan mempunyai sejumlah bawahan tertentu dan masing-masing memberi
pertanggung-jawaban  kepada satu orang atasan saja. Oleh karena  itu setiap atasan dituntut berpengetahuan yang serbaguna sebab ia  tidak memiliki pembantu
ahli staf ahli. Organisasi bentuk garis mempunyai ciri-ciri sebagai berikut  :
a. Tujuan  organisasi masih sederhan
b. Organisasi kecil
c. Pimpinan dan sesama karyawan saling mengenal dan dapat berhubungan ada
setiap hari kerja. d.
Tingkat spesialisasi  begitu  juga  alat-alat yang dipergunakan tidak begitu tinggi dan tidak  beraneka ragama.
Secara skematis organisasi  bentuk garis dapat digambarkan  sebagai berikut :
Meiliza : Peranan Struktur Organisasi Dalam Meningkatkan Efisiensi Kerja Pada PT. Perkebunan Nusantara III Persero Medan, 2007.
USU Repository © 2009
Gambar 1 : Struktur  Organisasi Garis
Sumber : Buku Pengantar Bisnis “ John Soeprihanto  Murti Sumarni”,Ed. 4, Cet.1, 1995
2. Organisasi Garis dan Staf Line –Staf Organization
Organisasi garis dan staf  adalah suatu sistem yang  telah dikemukakan oleh Emerson Amerika kemudian diperdalam mengatasi keburukan-keburukan
sistemgaris  maupun fungsional dengan dibentuk staf  yang terdiri dari tenaga ahli. Dengan demikian masih mempertahankan kebaikan kesatuan pimpinan
daripada sistem garis, sebab  staf  ini berdiri disamping  organisasi garis, sehingga tidak menganggu  kelancaran  organisasi  garis dan kewajibannya memberi
pelayanan nasehat dan kontrol terhadap pimpinan tidak mengganggu kelancaran organisasi garis dan kewajibannya memberi pelayanan nasehat dan control
terhadap   pimpinan. Manajer
Manajer Personalia
Manajer Produksi
Manajer Pemasaran
Manajer Keuangan
Karyawan Karyawan
Karyawan Karyawan
Meiliza : Peranan Struktur Organisasi Dalam Meningkatkan Efisiensi Kerja Pada PT. Perkebunan Nusantara III Persero Medan, 2007.
USU Repository © 2009
Ciri-ciri organisasi bentuk  garis dan staf adalah sebagai berikut : a.
Organisasi besar dan bersifat kompleks. b.
Jumlah karyaan banyak c.
Daerah  kerjanya luas d.
Pimpinan begitu pula sesama karyawan tidak lagi semuanya saling mengenal e.
Hubungan kerja  yang bersifat langsung  tidak mungkin lagi f.
Spesialisasi yang beraneka ragam diperlukan dan digunakan secara maksimal g.
Terdapat 3 komponen  utama yaitu : pimpinan, staf dan pelaksana Secara skematis struktur Organisasi Garis dan Staf dapat ditunjukkan
sebagai berikut : Gambar 2 : Struktur Organisasi Garis dan Staf
3. Organisasi Fungsional