Teknik Aljabar Boolean Aplikasi Cost Benefit Ratio

Nirwana Dwi Surbakti : Penggunaan Metode Fault Tree Analysis Untuk Menentukan Penyebab Kecelakaan Kerja Dan Cost Benefit Ratio Sebagai Pemilihan Alternatif Optimal Pencegahan Kecelakaan Kerja Pada PT. Charoen Pokphand Indonesia, 2009. USU Repository © 2009 Menyatakan event yang tidak akan dianalisa selanjutnya kerena kekurangan data atau sebab lain 4. Rumah Menyatakan event yang diharapkan akan terjadi dalam operasi normal sistem. 5. Pintu AND supaya event diatasnya terjadi maka semua event dibawahnya harus terjadi. 6. Pintu “OR Supaya event diatasnya terjadi maka paling sedikit satu dari event dibawahnya harus terjadi.

3.3. Teknik Aljabar Boolean

Variabel aljabar Boolean dinyatakan dengan huruf besar, yang menggambarkan suatu kejadian event. Variabel aljabar Boolean mempunyai dua modus yaitu benar atau salah terjadi atau tidak terjadi. Dengan demikian fungsi yang mempunyai modus dapat dibentuk sebagai kombinasi variabel aljabar Boolean. Nirwana Dwi Surbakti : Penggunaan Metode Fault Tree Analysis Untuk Menentukan Penyebab Kecelakaan Kerja Dan Cost Benefit Ratio Sebagai Pemilihan Alternatif Optimal Pencegahan Kecelakaan Kerja Pada PT. Charoen Pokphand Indonesia, 2009. USU Repository © 2009 Kombinasi dapat dilakukan dengan menggunakan operator “AND”, “OR”, dan “NOT”. Operator ini mengikuti rumus yang dinyatakan pada Tabel 3.1,Tabel 3.2 dan Tabel 3.3. 8 X Tabel 3.1. Operator “AND” Y XY X AND Y B B B B S S S B S S S S Sumber : David B. Brown.1976 Tabel 3.2. Operator “OR” X Y X + Y X OR Y B B B B S B S B B S S S Sumber : David B. Brown.1976 Tabel 3.3. Operator “NOT” X X NOT Y B S 8 David B. Brown.1976. System Analysis Design For Safety. Englewood Cliffs : Prentice-Hall. Hal. 75. Nirwana Dwi Surbakti : Penggunaan Metode Fault Tree Analysis Untuk Menentukan Penyebab Kecelakaan Kerja Dan Cost Benefit Ratio Sebagai Pemilihan Alternatif Optimal Pencegahan Kecelakaan Kerja Pada PT. Charoen Pokphand Indonesia, 2009. USU Repository © 2009 S B Sumber : David B. Brown.1976 B = Benar terjadi, S = Salah tidak terjadi

3.4. Aplikasi Cost Benefit Ratio

Pesoalan pemilihan alternatif selalu menggunakan kriteria tertentu yang dipakai sebagai dasar dalam pengambilan keputusan. Pada masalah pencegahan kecelakaan ini, ukuran keoptimalan ditentukan berdasarkan kriteria Cost Benefit Ratio. Cost Benefit Ratio merupakan suatu alat yang paling penting untuk mengambil keputusan dalam menentukan pilihannya, atau lazimnya metode ini akan menjamin pengambilan keputusan untuk dapat melakukan allocative efficiency. Pada dasarnya Cost Benefit Ratio menawarkan perbandingan antara seluruh biaya dan manfaat dari suatu program. Biaya yang dikeluarkan termasuk juga rencana pengeluaran yang terlihat dalam anggaran. Sedangkan manfaat didapat bila kerugian di masa datang bisa dicegah karena keberhasilan dari program tersebut. 9 Kriteria Cost Benefit Ratio disini didefenisikan sebagai pengeluaran investasi untuk pencegahan kecelakaan cost per pengurangan nilai guna negatif benefit. Ongkos investasi dinyatakan dalam satuan mata uang rupiah, sedangkan 9 Tjiptoherijanto, Prijono. 1994. Ekonomi Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta. Hal. 158. Nirwana Dwi Surbakti : Penggunaan Metode Fault Tree Analysis Untuk Menentukan Penyebab Kecelakaan Kerja Dan Cost Benefit Ratio Sebagai Pemilihan Alternatif Optimal Pencegahan Kecelakaan Kerja Pada PT. Charoen Pokphand Indonesia, 2009. USU Repository © 2009 pengurangan nilai guna negatif dinyatakan dalam satuan jumlah jam kerja yang hilang akibat kecelakaan kerja. Secara matematis Cost Benefit Ratio dapat ditulis sebagai berikut : Jumlah rupiah untuk pencegahan kecelakaan CBR Ekspektasi pengurangan hari kerja yang hilang Cost Benefit = = Cost Benefit Ratio digunakan untuk memilih alternatif dalam jangka waktu yang sama. Untuk itu, perlu diketahui jangka waktu tertentu yang menyatakan satu trial.

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

Proses penelitian ilmiah merupakan suatu proses yang terkait dan tersusun secara sistematis. Rangkaian tersebut disusun dalam sebuah prosedur penelitian yang berisi tahap-tahapan dan setiap tahapan merupakan bagian yang menentukan untuk tahapan selanjutnya. Dalam penelitian ilmiah dibutuhkan dua syarat, yaitu pemahaman konsep dasar ilmu pengetahuan dan penguasaan metode penelitian. Dari kedua syarat tersebut akan melahirkan teknik secara alamiah. Sudah tentu, metode yang dipilih berhubungan erat dengan prosedur, alat serta penelitian yang

Dokumen yang terkait

Minimisasi Kecelakaan Akibat Kerja dengan Pendekatan Fault Tree Analysis (FTA) untuk Meningkatkan Produktivitas Kerja pada PT. Morawa Electric Transbuana

4 76 180

Penentuan Alternatif Optimal Pencegahan Kecelakaan Kerja Berdasarkan Kriteria Cost Benefit Ratio Pada PT. HIGH STEELINDO ERANUSA

1 34 155

IMPLEMENTASI JOB SAFETY ANALYSIS SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN KECELAKAAN KERJA DI PT. TRI POLYTA INDONESIA, Tbk

0 4 68

INDENTIFIKASI PENYEBAB SERTA UPAYA PENCEGAHAN TERJADINYA KECELAKAAN KERJA INDENTIFIKASI PENYEBAB SERTA UPAYA PENCEGAHAN TERJADINYA KECELAKAAN KERJA PADA PROYEK KONSTRUKSI.

0 2 11

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KECELAKAAN KERJA PADA PEKERJA MAINTENANCE DI PT.CHAROEN POKPHAND INDONESIA SEMARANG TAHUN 2016 - UDiNus Repository

0 1 21

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KECELAKAAN KERJA PADA PEKERJA MAINTENANCE DI PT.CHAROEN POKPHAND INDONESIA SEMARANG TAHUN 2016 - UDiNus Repository

0 0 18

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KECELAKAAN KERJA PADA PEKERJA MAINTENANCE DI PT.CHAROEN POKPHAND INDONESIA SEMARANG TAHUN 2016 - UDiNus Repository

0 0 6

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KECELAKAAN KERJA PADA PEKERJA MAINTENANCE DI PT.CHAROEN POKPHAND INDONESIA SEMARANG TAHUN 2016 - UDiNus Repository

0 0 1

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KECELAKAAN KERJA PADA PEKERJA MAINTENANCE DI PT.CHAROEN POKPHAND INDONESIA SEMARANG TAHUN 2016 - UDiNus Repository

0 0 1

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - ANALISIS PENYEBAB KECELAKAAN KERJA PADA DEPARTEMENT MAINTENANCE DENGAN METODE FAILURE MODE AND EFFECT ANALYSIS DAN FAULT TREE ANALYSIS - UMG REPOSITORY

0 0 6