Koefisien Determinasi R Pengujian Hipotesis .1 Uji Signifikan Simultan Uji-F

72 atau secara parsial tidak berpengaruh positif dan signifikan terhadap Keputusan Pembelian . c. Variabel Sikap Konsumen X 3 memiliki t hitung sebesar 5,680 dengan tingkat signifikansi 0,000. Sedangkan t tabel adalah sebesar 1,986. Oleh karena itu t hitung 5,680 t tabel 1,986 dan tingkat signifikansinya 0,000 0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel daya tanggap secara individual atau secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap Keputusan Pembelian.

4.2.3.3 Koefisien Determinasi R

2 Koefisien determinan bertujuan untuk mengetahui signifikansi variabel. Koefisien determinasi melihat seberapa besar pengaruh variabel independent terhadap variabel dependent. Koefisien determinan berkisar antara 0 nol sampai dengan 1 satu, 0 R 2 1. Nilai koefisien determinasi dalam penelitian ini dapat dilihat pada Tabel 4.14 berikut ini: Tabel 4.14 Uji Koefisien Determinasi R 2 Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .625 a .391 .370 2.134 a. Predictors: Constant, SIKAP KONSUMEN, KEMASAN, MEREK b. Dependent Variable: KEPUTUSAN PEMBELIAN Sumber : Hasil Pengolahan SPSS, 2015 data diolah Universitas Sumatera Utara 73 Tabel 4.14 menunjukkan bahwa: a. Nilai R adalah 0,625 menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara Merek X 1 , Kemasan X 2 , Sikap Konsumen X 3 , dengan Keputusan Pembelian Y sebesar 62,5. Sedangkan sisanya sebesar 37,5 dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. b. Nilai R Square adalah 0,391, angka ini menunjukkan bahwa sebesar 39,1 Keputusan Pembelian Y dapat dipengaruhi oleh Merek X 1 , Kemasan X 2 , Sikap Konsumen X 3 , sedangkan sisanya sebesar 60,9 dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. 4.3 Pembahasan 4.3.1 Pengaruh Merek Terhadap Keputusan Pembelian Berdasarkan hasil uji signifikansi parsial bahwa variabel merek berpengaruh positif dan signifikan terhadap Keputusan Pembelian. Hal ini terlihat dari nilai signifikansi sebesar 0,029 0,05 sedangkan nilai t hitung sebesar 2,226 t tabel 1,986. Pada pernyataan variabel merek yang dapat dilihat pada tabel 4.5 menunjukan bahwa distribusi jawaban responden di dominasi oleh pernyataan tertinggi sebesar 33 , artinya responden sangat setuju Luwak White Koffie tidak asing ditelinga konsumen sehingga berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian, dan distribusi Jawaban responden di dominasi oleh pernyataan terendah sebesar 8 bahwa merek Luwak White Koffie menggambarkan manfaat produk. Universitas Sumatera Utara 74 Meskipun dalam penelitian ini menyatakan bahwa merek berpengaruh positif dan signifikan terhadap produk Luwak White Koffie, perusahaan harus bisa menjaga dan mempertahankan mereknya sehingga akan membuat keputusan pembelian semakin bertambah. Tjiptono 2008:105 sebuah merek bisa memiliki posisi yang sangat kuat dan menjadi modalekuitas apabila merek tersebut memiliki asosiasi merek yang baik,telah dikenal oleh konsumen, dan produk yang berkualitas sehingga memiliki pelanggan yang setia. Hal ini sejalan dengan penelitian Rakhmaniar Nurul Kharista 2014 melakukan penelitian tentang “ Analisis Pengaruh Iklan, Merek, Dan Persepsi Harga Terhadap Keputusan Pembelian Rokok Gudang Garam Studi Pada Konsumen Rokok Gudang Garam di Kota Semarang . Hasil penelitian menunjukan bahwa variabel merek mempunyai pengaruh positif terhadap keputusan pembelian.

4.3.2 Pengaruh Kemasan Terhadap Keputusan Pembelian

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Experiential Marketing,Perceived Quality Dan Advertising Terhadap Keputusan Pembelian Produk Luwak White Koffie Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Sumatera Utara

1 71 120

Analisis Pengaruh Atribut Produk Terhadap Keputusan Pembelian Produk Handphone Blackberry Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

1 44 117

PENGARUH IKLAN DAN ATRIBUT PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN PRODUK POCARI SWEAT PADA WARUNG NETRAL UNIVERSITAS SUMATERA UTARA.

0 1 22

Sikap Mahasiswa Terhadap Tayangan Iklan Luwak White Koffie.

0 0 2

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Pustaka 2.1.1 Pengertian Produk - Pengaruh Atribut Produk dan Sikap Konsumen Terhadap Keputusan Pembelian Produk Luwak White Koffie pada Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara

0 1 22

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Pengaruh Atribut Produk dan Sikap Konsumen Terhadap Keputusan Pembelian Produk Luwak White Koffie pada Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara

0 2 11

Pengaruh Atribut Produk dan Sikap Konsumen Terhadap Keputusan Pembelian Produk Luwak White Koffie pada Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara

0 0 10

II. Petunjuk Pengisian - Pengaruh Atribut Produk dan Sikap Konsumen Terhadap Keputusan Pembelian Produk Luwak White Koffie pada Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara

0 0 11

Analisis Pengaruh Experiential Marketing,Perceived Quality Dan Advertising Terhadap Keputusan Pembelian Produk Luwak White Koffie Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Sumatera Utara

0 0 15

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Analisis Pengaruh Experiential Marketing,Perceived Quality Dan Advertising Terhadap Keputusan Pembelian Produk Luwak White Koffie Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Sumatera Utara

0 0 10