II. 3 Komunikasi Organisasi
Dalam kenyataannya masalah komunikasi senantiasa muncul dalam proses organisasi. Komunikasi merupakan bagian penting dalam organisasi karena menyangkut
hubungan antar manusia yang ada didalamnya. Hubungan yang harmonis dalam organisasi dapat dicapai dengan adanya komunikasi.
Komunikasi merupakan alat untuk menjelaskan tentang kebijakan-kebijakan organisasi, perintah, pesan, saran dan lain-lain. Adanya komunikasi yang baik akan
membantu menciptakan arah pertumbuhan yang positif bagi organisasi. Conrad, 1985 dalam Stewart, 2005 : 170, mengidentifikasi tiga fungsi komunikasi dalam organisasi.
Fungsi-fungsi tersebut adalah : 1.
Fungsi perintah. Komunikasi memperbolehkan anggota organisasi “membicarakan, menerima, menafsirkan dan bertindak atas suatu
perintah”. Dua jenis komunikasi yang mendukung pelaksanaan fungsi ini adalah pengarahan dan umpan balik, dan tujuannya adalah berhasil
mempengaruhi orang lain dalam organisasi. Hasil fungsi perintah adalah koordinasi di antara sejumlah anggota yang saling bergantung
dalam organisasi tersebut. 2.
Fungsi relasional. Komunikasi memperbolehkan anggota organisasi “menciptakan dan mempertahankan bisnis produktif dan hubungan
personal dengan anggota organisasi lain”. Hubungan dalam pekerjaan mempengaruhi kinerja pekerjaan job performance dalam berbagai
cara.
Universitas Sumatera Utara
3. Fungsi manajemen ambigu. Komunikasi adalah alat untuk mengatasi
dan mengurangi ketidakjelasan ambiguity yang melekat dalam organisasi.
Goldhaber dalam bukunya The Flow of Messages Within a Network of Interdependent Relationship Sasa, 1994 : 133, mengatakan komunikasi organisasi
diberi batasan sebagai arus pesan dalam suatu jaringan yang sifat hubungannya saling bergantung satu sama lain.
Menurut Katz dan Kahn mengatakan bahwa komunikasi organisasi merupakan arus informasi, pertukaran informasi dan pemindahan arti di dalam suatu organisasi.
Sedangkan Greenbaunm mengatakan bahwa bidang komunikasi organisasi termasuk arus komunikasi formal dan informal dalam organisasi Arni, 1992 : 65-67.
Meskipun bermacam-macam persepsi para ahli mengenai komunikasi organisasi ini tapi dari semuanya itu ada beberapa hal yang umum yang dapat disimpulkan, yaitu :
a. Komunikasi organisasi terjadi dalam suatu sistem yang terbuka yang
kompleks yang dipengaruhi oleh lingkungannya sendiri baik internal maupun eksternal
b. Komunikasi organisasi meliputi pesan dan arusnya, tujuan, arah dan
media c.
Komunikasi organisasi meliputi orang dan sikapnya, perasaannya, hubungannya dan keterampilan atau skillnya.
Universitas Sumatera Utara
II. 4 Komunikasi Horizontal