Berdasarkan hasil penelitian diketahui distribusi frekuensi responden menurut peran LSM pendamping dalam menghubungi responden bila tidak datang ke klinik
PTRM adalah lebih banyak Tidak Pernah yaitu 39 orang 68,4, sedangkan yang paling sedikit adalah Pernah yaitu 18 orang 31,6.
4.6. Peran Teman Sebaya Tabel 4.20.
Distribusi Frekuensi Peran Teman Sebaya Responden Terhadap Perilaku Pengguna Napza Suntik Di Dalam
Mengikuti Program Terapi Rumatan Metadon Di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2010.
No Peran Teman Sebaya
Jumlah Orang Persentase
1 Peran Teman Sebaya Baik
9 15,8
2 Peran Teman Sebaya Cukup
34 59,6
3 Peran Teman Sebaya
Kurang 14
24,6
Jumlah 57
100,0
Berdasarkan hasil penelitian, pada Tabel 4.20. dapat dilihat bahwa sebagian besar peran teman sebaya cukup baik yaitu sebanyak 34 orang responden 59,6,
peran teman sebaya kurang yaitu sebanyak 14 orang responden 24,6, dan peran teman sebaya baik yaitu sebanyak 9 orang responden 15,8.
4.6.1. Peran Teman Sebaya Dalam Memberikan Informasi Mengenai PTRM Tabel 4.21.
Distribusi Frekuensi Responden Menurut Peran Teman Sebaya Dalam Memberikan Informasi Mengenai PTRM Di
RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2010.
No Memberikan Informasi
Mengenai PTRM Jumlah Orang
Persentase
1 Pernah
52 91,2
2 Tidak Pernah
5 8,8
Jumlah 57
100,0
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan hasil penelitian diketahui distribusi frekuensi responden menurut peran teman sebaya dalam memberikan informasi mengenai PTRM adalah lebih
banyak Pernah yaitu 52 orang 91,2, sedangkan yang paling sedikit adalah 5 orang 8,8.
4.6.2. Peran Teman Sebaya Dalam Menemani Responden Setiap Kali Berkunjung Ke Klinik PTRM
Tabel 4.22. Distribusi Frekuensi Responden Menurut Peran Teman
Sebaya Dalam Menemani Responden Setiap Kali Berkunjung Ke Klinik PTRM Di RSUP H. Adam Malik
Medan Tahun 2010.
No Menemani Setiap Kali
Berkunjung Ke Klinik
PTRM Jumlah Orang
Persentase
1 Sangat Sering
4 7,0
2 Sering
22 38,6
3 Jarang
12 21,1
4 Sangat Jarang
5 8,8
5 Tidak Tahu
14 24,6
jumlah 57
100,0
Berdasarkan hasil penelitian diketahui distribusi frekuensi responden menurut peran teman sebaya dalam menemani responden setiap kali berkunjung ke klinik
PTRM adalah lebih banyak Sering yaitu 22 orang 38,6, sedangkan yang paling sedikit adalah Sangat Sering yaitu 4 orang 7,0.
Universitas Sumatera Utara
4.6.3. Peran Teman Sebaya Mengajak Responden Memakai Napza Selama Mengikuti PTRM
Tabel 4.23. Distribusi Frekuensi Responden Menurut Peran Teman
Sebaya Mengajak Responden Memakai Napza Selama mengikuti PTRM
No Mengajak Responden
Memakai Napza Selama PTRM
Jumlah Orang Persentase
1 Pernah
39 68,4
2 Tidak Pernah
18 31,6
Jumlah 57
100,0
Berdasarkan hasil penelitian diketahui distribusi frekuensi responden menurut peran teman sebaya mengajak responden memakai Napza selama mengikuti PTRM
adalah lebih banyak Pernah yaitu 39 orang 68,4, sedangkan yang paling sedikit adalah Tidak Pernah yaitu 18 orang 31,6.
4.7. Sumber Informasi 4.7.1. Sumber Informasi Responden Mengenai PTRM