BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
1. Desain Penelitian
Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif korelatif dengan tujuan untuk mengidentifikasi hubungan pengetahuan dan sikap ibu
tentang stimulasi perkembangan terhadap perkembangan motorik kasar anak usia 3-5 tahun.
2. Populasi dan Sampel Penelitian
Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu yang bertempat tinggal di Kelurahan Kwala Bekala. Namun jumlah populasi tidak diketahui dengan pasti
oleh karena itu penentuan besarnya sampel dilakukan dengan menggunakan tabel power analisis untuk uji korelasi Polit Hungler, 1995. Dari rumusan metode
tersebut ditetapkan level of significance sebesar 0,05 , power 0,80 , dan effect size sebesar 0,50 , sehingga besarnya jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 32
orang. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling . Kriteria
sampel yang dipilih adalah ibu yang memiliki anak usia 3-5 tahun baik memilki pengasuh atau tanpa pengasuh, bertempat tinggal di Kelurahan Kwala Bekala,
dapat membaca, menulis, dan menggunakan Bahasa Indonesia dengan baik, dan bersedia menjadi responden.
Universitas Sumatera Utara
3. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Kelurahan Kwala Bekala. Alasan pemilihan lokasi tersebut adalah lokasi tersebut dapat dijangkau oleh peneliti, adanya sampel
memadai, dan belum pernah dilakukan penelitian mengenai hubungan pengetahuan dan sikap ibu dalam pemberian stimulasi perkembangan anak
dengan perkembangan motorik kasar anak. Penelitian dilakukan selama lima bulan yaitu pada bulan Desember 2009 sampai dengan April 2010.
4. Pertimbangan Etik
Penelitian ini memiliki beberapa hal yang berkaitan dengan permasalahan etik, yaitu memberi penjelasan kepada calon responden penelitian tentang tujuan
penelitian dan prosedur pelaksanaan penelitian. Apabila calon responden bersedia, maka responden dipersilahkan untuk menandatangani informed consent. Tetapi
jika calon responden tidak bersedia, maka calon responden berhak untuk menolak dan mengundurkan diri selama proses pengumpulan data berlangsung. Penelitian
ini tidak menimbulkan resiko bagi individu yang menjadi responden, baik resiko fisik maupun psikologis. Kerahasiaan catatan mengenai data responden
confidentially, dijaga dengan cara menuliskan inisial pada instrumen dan hanya menuliskan nomor kode yang digunakan untuk menjaga kerahasiaan semua
informasi yang diberikan. Data-data yang diperoleh dari responden juga hanya digunakan untuk kepentingan penelitian Nursalam, 2003.
Universitas Sumatera Utara
5. Instrumen Penelitian