3.5 Objek Penelitian
Dari 43 SDN yang telah diamati, terdapat 3 SDN yang telah terpilih menjadi objek penelitian untuk membandingkan bagaimana pengaruh lokasi
terhadap tingkat konsentrasi CO
2
berdasarkan sampel kriteria yang telah
dijelaskan sebelumnya:
- SDN 060971 Kecamatan Medan Tuntungan untuk kawasan padat lalu lintas.
SDN ini dipilih karena berada di pinggir jalan dan memiliki tingkat kepadatan lalu lintas tertinggi.
- SDN 066434 Kecamatan Medan Deli untuk kawasan industri. SDN ini dipilih
karena berada dijalan lingkungan dan dalam radius 500-800 km dari Kawasan Industri Medan I.
- SDN 066666 Kecamatan Medan Denai untuk kawasan pemukiman. SDN ini
terpilih karena berada di jalan lingkungan, dan terdapat satu kelompok pemukiman permanen dalam jarak tempuh bagi peserta didik dengan berjalan
kaki sejauh 3 km. Adapun terpilih 1 SDN yang menjadi objek penelitian untuk
membandingkan apakah penghalang bangunan mempengaruhi tingkat konsentrasi CO
2
: -
SDN 065015 Kecamatan Medan Tuntungan. SDN ini berorientasi dengan kelas yang membelakangi jalan dan terhalang oleh sebuah bangunan, lalu akan
dibandingkan dengan SDN 060971 yang masih berada di satu lahan yang sama, namun berorientasi dengan kelas yang menghadap jalan tanpa adanya
penghalang bangunan.
Universitas Sumatera Utara
3.6 Gambaran Umum Objek Penelitian
3.6.1 Perincian Data Lokasi Penelitian Pada Kawasan Padat Lalu Lintas
Sekolah yang dipilih adalah SDN 060971 dan SDN 065015 yang berlokasi di pinggir jalan arteri. SDN ini memiliki aktivitas lalu lintas yang sangat padat,
termasuk angkutan umum, kendaraan pribadi hingga truk-truk besar. Sekolah dasar ini terletak di jl. Jamin Ginting Km 12, Kecamatan Medan Tuntungan,
berada 1 lahan yang sama dengan SDN 064023 membentuk tipologi bangunan berbentuk O. Massa bangunan sekolah masing-masing terdiri dari satu lantai dan
di atas lahan seluas 3.900 m². Adapun rincian data SDN 060971 dan SDN 065015:
Tabel 3.4 Rincian Data SDN 060971 dan SDN 065015
SDN 060971 SDN 065015
NPSN 10209786
10209858
Tahun Berdiri
1910 1910
Jam Operasional
07.30 – 12.30 WIB
07.30 – 12.30 WIB
Luas TanahLuas Bangunan
1.400 m²135 m² 1.400 m²124 m²
Jumlah Rombel
7 8
Jumlah Siswa 221
324
Jumlah siswa Per Kelas
31 52
Gambar 3.1 Kawasan dan Lokasi
SDN 060971 dan
SDN 065015
Sumber: Google Earth, 2016
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3.2 Area di Sekitar SDN 060971 dan SDN 065015
Sumber: Dokumentasi pribadi, 2016
Gambar 3.3 Suasana di Sekitar SDN 060971
Sumber: Dokumentasi pribadi, 2016
Gambar 3.4 Suasana di Sekitar SDN 065015
Sumber: Dokumentasi pribadi, 2016
3.6.2 Perincian Data Lokasi Penelitian Pada Kawasan Industri
Sekolah yang dipilih adalah SDN 066434 yang berlokasi di Jl. Yos Sudarso Km. 12, Kecamatan Medan Deli.SDN ini terpilih karena berada di sekitar
kompleks Kawasan Industri Medan I KIM. SDN ini berada di satu lahan yang sama dengan SDN 060946, membentuk tipologi bangunan berhuruf L dan terdiri
dari masing-masing satu lantai dengan luas lahan seluas 1600 m². SDN 066434 berjarak 500-800m dari tiga bangunan industri yang berpotensi mencemari
lingkungan dengan cerobong yang mengeluarkan banyak asap hasil dari sisa
Universitas Sumatera Utara
pembakaran. Tiga bangunan pabrik tersebut diantaranya: pabrik elektronik, pabrik tikar plastik dan pabrik PT. PLTU Growth Sumatera. Adapun rincian data SDN
066434:
Tabel 3.5 Rincian Data SDN 066434
SDN 066434 NPSN
10210496
Tahun Berdiri 1910
Jam Operasional 07.30
– 12.15 WIB
Luas TanahLuas Bangunan
1.600 m²124 m²
Jumlah Rombel
8
Jumlah Siswa 205
Jumlah siswa per kelas 25
Gambar 3.5 Kawasan dan Lokasi
SDN 066434
Sumber: Google Earth, 2016
Gambar 3.6 Area di Sekitar SDN 066434
Sumber: Dokumentasi pribadi, 2016
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3.7 Suasana di Sekitar SDN 066434
Sumber: Dokumentasi pribadi, 2016
3.6.3 Perincian Data Lokasi Penelitian Pada Kawasan Pemukiman
Sekolah yang dipilih adalah SDN 066666, SDN ini dipilih karena berada di jalan lingkungan dan padat pemukiman.SDN ini berlokasi di Jl. Kenari Raya
III, Perumnas Mandala, Kecamatan Medan Denai. SDN ini berada di atas 1 lahan yang sama dengan SDN 066433, tetapi dalam kawasan ini sekolah dasar yang
diteliti hanya SDN 066666. Tipologi bangunan sekolah pada kawasan ini membentuk huruf U. Massa bangunan SDN 066666 terdiri dari satu lantai dengan
luas lahan seluas 2.457 m² dan memiliki luas bangunan 142 m². Adapun rincian data SDN 066666:
Tabel 3.6 Rincian Data SDN 066666
SDN 066666 NPSN
10210196
Tahun Berdiri 1910
Jam Operasional 07.30
– 12.40 WIB
Luas tanahLuas Bangunan 2.457 m²142 m²
Jumlah Rombel
7
Jumlah Siswa
181
Jumlah siswa per kelas
25
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3.8 Kawasan dan Lokasi SDN 066666
Sumber: Google Earth, 2016
Gambar 3.9 Area di Sekitar SDN 066666
Sumber: Dokumentasi pribadi, 2016
Gambar 3.10 Suasana di Sekitar SDN 066666
Sumber: Dokumentasi pribadi, 2016
3.6.4 Lingkungan dan Kelas sebagai Objek Penelitian
Pada penelitian ini, yang menjadi objek penelitian dari setiap lokasi hanya lingkungan sekolah luar kelas, yang aktivitas atau bangunan disekitarnya, termasuk
penghalang bangunan dapat mempengaruhi tingkat konsentrasi
CO
2
. Pemilihan kelas
Universitas Sumatera Utara
untuk posisi peletakan alat
CO
2
meter data logger pada setiap sekolah dipilih satu kelas yang berada di area tengah massa bangunan.
Berikut cad tata guna lahan lingkungan sekolah dan cad posisi peletakan alat
CO
2
meter data logger di salah satu kelas pada setiap SDN:
1 Kawasan Padat Lalu Lintas Pengaruh Lokasi
Gambar 3.11 Tata Guna Lahan di Sekitar SDN 060971 Radius 100m
Sumber: Dokumentasi pribadi, 2016
Gambar 3.12 Posisi Peletakkan Alat CO
2
di SDN 060971 kelas IV Sumber: Dokumentasi pribadi, 2016
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3.13 Foto Posisi Peletakkan Alat CO
2
di SDN 060971 Kelas IV Sumber: Dokumentasi pribadi, 2016
2 Kawasan Industri Pengaruh Lokasi
Gambar 3.14 Tata Guna Lahan di Sekitar SDN 066434 Radius 600m dan 100m
Sumber: Dokumentasi pribadi, 2016
Gambar 3.15 Posisi Peletakkan Alat CO
2
di SDN 066434 Kelas V Sumber: Dokumentasi pribadi, 2016
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3.16 Foto Posisi Peletakkan Alat CO
2
di SDN 066434 Kelas V Sumber: Dokumentasi pribadi, 2016
3 Kawasan Pemukiman
Gambar 3.17 Tata Guna Lahan di Sekitar SDN 066666 kelas IV
Sumber: Dokumentasi pribadi, 2016
Gambar 3.18 Posisi Peletakkan AlatCO
2
di SDN 066666 Kelas IV Sumber: Dokumentasi pribadi, 2016
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3.19
Foto Posisi Peletakkan Alat CO
2
di SDN 066666 Kelas IV Sumber: Dokumentasi pribadi, 2016
4 Kawasan Padat Lalu Lintas Pengaruh Penghalang Bangunan
Gambar 3.20 Tata Guna Lahan di Sekitar SDN 065015 Radius 100m
Sumber: Dokumentasi pribadi, 2016
Gambar 3.21 Posisi Peletakkan Alat CO
2
di SDN 065015 Kelas V Sumber: Dokumentasi pribadi, 2016
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3.22 Foto Posisi Peletakkan Alat CO
2
di SDN 065015 Kelas V Sumber: Dokumentasi pribadi, 2016
3.7 Metoda Pengukuran
Berikut merupakan metoda pengukuran terhadap konsentrasi CO
2
yang
akan dilakukan di lingkungan sekolah:
Sekolah terpilih dengan metode purposivesampling dengan teknik pengambilan sampel secara sengaja, peneliti menentukan sendiri sampel yang
diambil karena ada pertimbangan tertentu. Setelah itu dilakukan survei lokasi secara langsung.
Dilakukan pengamatan terhadap lokasi penelitian, kemudianditetapkan bahwa penelitian dilakukan pada satu kelas yang berada di area tengah massa
bangunan. Pengukuran di lokasi dilakukan dengan cara menggantungkan alat CO
2
meter data logger di satu titik yang sama pada ventilasi agar tidak terjangkau oleh
siswa. Alat ukur diletakkan dan alat diambil kembali. Hal ini dilakukan selama masa
belajar 6 hari dari sebelum jam pelajaran dimulai hingga jam pelajaran usai.
Universitas Sumatera Utara
Pengambilan data akan dilakukan setiap 2 detik, kemudian data diolah dalam interval 5 menit untuk kemudahan pembacaan dan diambil data yang paling
maksimum selama selang 5 menit tersebut. Setelah data diperoleh kemudian hasilnya akan disajikan dalam bentuk grafik.
3.8 Metoda Analisa Data