Kelebihan dan Kekurangan Pasar Simpang Limun

81

4.5. Kelebihan dan Kekurangan Pasar Simpang Limun

Dari setiap uraian dari setiap bab dalam skripsi ini, kelebihan yang dimiliki pasar tradisional tidak dapat dipungkiri dan sangat bermanfaat. Kelebihan yang dimilikinya berupa, harganya lebih murah dan bisa ditawar menunjukkan keakraban antara penjual dan pembeli dekat dengan pemukiman, dan memberikan banyak pilihan produk yang segar pengalaman berbelanja yang luar biasa, dimana kita bisa melihat dan memegang secara langsung produk yang umumnya masih sangat segar Dibalik kelebihan tersebut keleman memang dimiliki pasar tradisional terkhusus pasar simpang Limun diantaranya adalah: Pasar terlihat becek, kotor, bau dan terlalu padat lalu lintas pembelinya, ditambah lagi ancaman bahwa keadaan sosial masyarakat yang berubah, dimana wanita diperkotaan umumnya berkarir sehingga hampir tidak mempunyai waktu berbelanja di pasar tradisional Meskipun informasi tentang gaya hidup modern dengan mudah diperoleh, tetapi tampaknya masyarakat masih memiliki budaya untuk tetap berkunjung dan berbelanja kepasar tradisional Universitas Sumatera Utara 82

BAB V PENUTUP

5.1. KESIMPULAN

Pasar tradisional diartikan sebagai wadah utama masyarakat dalam membeli suatu kebutuhan, karena dalam pasar inilah sesungguhnya perputaran ekonomi masyarakat terjadi. Pasar tradisional juga merupakan wadah dalam penjualan produk-produk berskala ekonomi: petani, nelayan, pengrajin dan home industry industri rumah tangga. Interaksi sosial di dalam pasar tradisional sangat kelihatan yang dapat dibuktikan dari tata cara penjualan sistem tawar menawar sampai dengan ragam latar belakang suku dan ras didalamnya Bisnis Indonesia, 2004. Penelitian ini telah menjawab pertanyaan-pertanyaan penelitian yang diajukan dalam rumusan masalah. Pertanyaan pertama dapat dijelaskan melalui bentuk jaringan yang terdapat di Pasar Simpang Limun. Bahwa sebetulnya jaringan itu sendirilah yang membuat Pasar Simpang Limun aktif sampai sekarang. Pemerintah dan pemilik pasar swasta merupakan kepala pasar yang membuat pedagang dapat berjualan dengan menyediakan lapak. Namun para pedagang harus memenuhi sejumlah aturan yang dibuat sendiri pemilik pasar. Atau antara pedagang dengan pembeli, pedagang dengan petugas kebersihan dan pedagang dengan petugas keamanan. Hal ini merupakan bentuk jaringan yang terwujud di Pasar Simpang Limun. Universitas Sumatera Utara