BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik rancangan cross sectional dengan mengumpulkan data-data jarak Vertikal Dimensi Oklusi suku Batak
Toba usia 19-25 tahun baik laki- laki maupun perempuan dan dianalisis dengan panjang jari telunjuk, kelingking dan jarak ujung ibu jari sampai ujung telunjuk.
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian
Tempat : Fakultas Kedokteran Gigi Unversitas Sumatera Utara FKG USU
dan Politeknik Negeri Medan Polmed. Waktu
: Maret 2015-April 2015
3.3 Populasi dan Sampel 3.3.1 Populasi
Populasi penelitian adalah suku Batak Toba di FKG USU dan Polmed.
3.3.2 Sampel
Sampel diperoleh dengan cara purposive sampling dimana penelitian tidak dilakukan pada seluruh populasi, tetapi terfokus pada target yang memenuhi kriteria
inklusi.
3.3.2.1 Besar Sampel
Perhitungan besar sampel pada penelitian ini menggunakan rumus :
27
Universitas Sumatera Utara
n1=n2 ≥
Keterangan:
n1 n2 = Besar sampel minimum laki-laki, perempuan σ
2
= SD gabungan antara VDO laki- laki dan perempuan = 3,6 Indian journal of Dental Research, a newtechnique to determine vertical dimension of
occlusion from anthropometric measurements of fingers Z
1- α2
= Devial baku alpha untuk α= 5 1.96 Z
1- β
= Devial baku betha untuk β= 10 1,282 µ0-µa = Selisih rerata yang bermakna, ditetapkan sebesar 2,0
Hasil perhitungan
n1=n2 ≥ 1,96+1,282
2
3,6
2
≈ 34 2,0
2
n1 = 35 n2 = 35
Jadi jumlah sampel minimal adalah 70 orang suku Batak Toba usia 19 -25 tahun yang terdiri dari 35 orang laki-laki dan 35 orang perempuan.
3.4 Kriteria Pemilihan Sampel 3.4.1 Kriteria Inklusi :
Adapun kriteria inklusi pada penelitian ini, yaitu: 1. Gigi lengkap Molar 2-Molar 2 Rahang atas dan Rahang bawah jumlah
gigi = 28 2. Suku Batak Toba 2 generasi
3. Laki-laki dan Perempuan
Universitas Sumatera Utara
4. Usia 19-25 tahun 5. Oklusi klas I Angle
6. Jari tangan kanan lengkap dan tidak ada anomali
3.4.2 Kriteria Eksklusi :
Adapun kriteria eksklusi pada penelitian ini, yaitu: 1. Open bite anterior
2. Atrisi tidak melebihi 13 permukaan insisaloklusal 3. Traumatik oklusi
4. Sedang atau memiliki riwayat gangguan sendi temporomandibular 5. Ada riwayat trauma pada wajah
6. Pernah perawatan ortodontik 7. Pernah mengalami bedah ortognatik
8. Pernah mengalami operasi di bagian telapak tangan 9. Deep bite
3.5 Variabel Penelitian 3.5.1 Variabel Bebas
Yang termasuk variabel bebas pada penelitian ini adalah Suku Batak Toba Dua Generasi
3.5.2 Variabel Terikat
Yang termasuk variabel terikat pada penelitian ini adalah Jarak Vertikal Dimensi Oklusi, nilai konversi panjang jari telunjuk, kelingking, jarak ujung ibu jari
sampai ujung telunjuk
3.5.3 Variabel Terkendali
1. Umur 19-25 tahun 2. Jenis Kelamin
Universitas Sumatera Utara
Laki-laki Perempuan
3. Oklusi klas I Angle 4. Sehat
3.5.4 Variabel Tidak Terkendali
1. Gizinutrisi 2. Olahraga
3. Berat Badan 4. Tinggi Badan
5. Genetik
Variabel Bebas
Suku Batak Toba Dua Generasi
Variabel Terikat
Jarak Vertikal Dimensi Oklusi, nilai konversi panjang jari
-telunjuk -kelingking
-jarak ujung ibu jari sampai ujung telunjuk
Variabel Terkendali
1. Jenis Kelamin Laki-laki
Perempuan 2. Umur 19-25 tahun
3. Oklusi klas I Angle 4. Sehat
Variabel Tidak Terkendali
1. Gizinutrisi 2. Olahraga
3. Berat Badan 4. Tinggi Badan
5. Genetik
Universitas Sumatera Utara
3.6 Definisi Operasional
a. Vertikal dimensi adalah jarak bidang vertikal dari hubungan maksila dan
mandibula, diukur dari dasar hidung sampai ujung dagu.
Vertikal Dimensi Oklusi adalah tinggi wajah bawah pada keadaan gigi geligi
rahang atas dan rahang bawah berkontak atau oklusi.
b. Panjang jari telunjuk tangan kanan: dari ujung jari tip of finger
sampai ke titik yang paling dekat dengan MP joint crease digiti II Metacarpo- Phalangeal crease.
c. Panjang jari kelingking tangan kanan: dari ujung jari tip of finger
sampai ke titik yang paling jauh dengan MP joint crease digiti V Metacarpo- Phalangeal crease.
d. Jarak ujung ibu jari sampai ujung telunjuk tangan kanan: ibu jari
dirapatkan ke telunjuk, kemudian tandai ujung ibu jari di telunjuk dengan menggunakan pulpen. Jarak diukur dari ujung telunjuk sampai tanda ujung ibu jari.
e. Anthropometri merupakan ilmu pengukuran tubuh manusia, seperti
pengukuran diameter atau lingkar, panjang, dan lebar.
f. Suku Batak Toba Dua Generasi ke Atas adalah kakek, nenek, ayah dan