Sesuai dengan kriteria di atas, maka jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebanyak 127 perusahaan manufaktur dari populasi 185 emiten
manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia mulai tahun 2005 - 2008. Tahun amatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah 4 tahun berturut-turut yaitu tahun
2005 - 2008.
4.4. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel Penelitian
4.4.1. Definisi Operasional
Definisi Operasional merupakan penjelasan variabel-variabel yang telah diklasifikasikan. Definisi operasional dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
a. Harga Saham Y
Variabel dependen terikat dalam penelitian ini adalah harga saham berdasarkan nilai bukunya book value pada akhir tahun. Jogiyanto, 2004: 111. Harga
saham diukur dengan skala rasio. b.
Return On Asset ROAX1 adalah rasio untuk mengukur kemampuan bank untuk menghasilkan laba dengan menggunakan aset yang ada. Semakin besar nilai
ROA, maka semakin baik kinerja emiten dalam menghasilkan laba Sawir, 2005. ROA diukur dengan skala rasio.
c. Return On Equity ROEX2 adalah rasio untuk mengukur kemampuan emiten
dalam menghasilkan keuntungan bagi para pemegang saham. Semakin besar nilai ROE, maka semakin baik kinerja emiten dalam menghasilkan keuntungan bagi
pemegang saham Sawir, 2005. ROE diukur dengan skala rasio.
Universitas Sumatera Utara
d. Earning per ShareX3 merupakan salah satu indikator yang dapat menunjukkan
kinerja perusahaan, karena besar kecilnya EPS akan ditentukan oleh laba perusahaan Sawir, 2005. EPS diukur dengan skala rasio.
100
4
x Saham
Lembar Jumlah
Pajak Setelah
Bersih Laba
x EPS
e. Price Earnings Ratio PERX4
Merupakan perbandingan antara harga pasar saham per lembar dengan laba per saham earning per share. PER diukur dengan skala rasio. PER dirumuskan:
Jogiyanto, 2004: 65 PER =
100 x
share per
Earnings share
per price
Market
f. Investment Opportunity Set IOSX5 IOS Moderasi merupakan pengukuran atas pertumbuhan atau kesempatan
investasi yang didasarkan kepada proksi harga, investasi dan penyimpangan. IOS diukur dengan skala rasio.
IOS yang digunakan dalam penelitian ini adalah: Penjualan x 100
Total Aktiva
4.4.2. Pengukuran Variabel
Variabel dependen terikat dalam penelitian ini adalah harga saham dari setiap perusahaan yang terpilih menjadi sampel. Variabel independen adalah variabel
yang menjadi sebab timbulnya atau berubahnya variabel dependenvariabel terikat Sugiyono, 2004: 3. Variabel independen bebas yang digunakan dalam penelitian
Universitas Sumatera Utara
ini terdiri atas dua, yaitu: pertama, adalah faktor fundamental yang terdiri dari faktor fundamental return on asset, return on equity ratio dan earnings per share; kedua,
adalah Beta saham sebagai pengukur risiko sistematis. Variabel dependen adalah variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena adanya variabel bebas
Sugiyono, 2004: 3. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini disajikan dalam Tabel 4.1 berikut:
Tabel 4.1. Operasionalisasi Variabel
Nama Variabel
Indikator Variabel
Definisi Parameter
Skala Ukuran
Variabel Dependen
Harga Saham
Y Adalah
harga saham
berdasarkan nilai bukunya book value pada akhir
tahun. Harga
saham berdasarkan
nilai bukunya book value
pada akhir tahun 31 Desember.
Rasio
Variabel Independen
Return on Assets
X1
Return On Equity
ROEX2
Earnings per Shared
EPSX3
Price Earnings
Ratio X
4
Rasio untuk
mengukur kemampuan
perusahaan untuk
menghasilkan laba
dengan menggunakan aset yang ada.
Rasio untuk
mengukur kemampuan
perusahaan dalam
menghasilkan keuntungan
bagi para
pemegang saham. Rasio
untuk jumlah
komposisi yang diperoleh investor atas laba yang
diperoleh dibanding
per lembar saham.
Price earning
ratio merupakan
perbandingan antara harga per lembar
saham dibagi laba beraih. ModalAktiva
Tertimbang Menurut Resiko
Net incomeStockholder
Equity
Net incomeOutstanding
Share Total
Harga Pasar per Lembar SahamLaba Per Lembar
Saham
Rasio
Rasio
Rasio
Rasio
Universitas Sumatera Utara
Investment Opportuni-
ty Set IOSX5
Investment Opportunity Set IOS
merupakan pengukuran
atas pertumbuhan
atau kesempatan investasi yang
didasarkan kepada proksi harga,
investasi dan
penyimpangan. IOS
diproksikan dengan harga yaitu:
Total Assets Turover dihitungan dengan cara
membagi antara
penjualan dengan total aktiva.
Rasio
4.5. Metode Analisis Data