Rasio Panjang Usus Terhadap Panjang Tubuh PUPT Oksigen terlarut pH Daya Hantar Listrik Alkalinitas Kesadahan

Keterangan : Nt = Jumlah ikan pada waktu akhir pemeliharaan ekor No = Jumlah ikan pada waktu awal pemeliharaan ekor SR = Survival Rate

e. Rasio Panjang Usus Terhadap Panjang Tubuh PUPT

Nilai rasio PUPT mencerminkan perbandingan antara panjang usus terhadap panjang tubuh total ikan gurame. Pengukuran nilai rasio PUPT dilakukan pada awal dan akhir pemeliharaan. Rasio panjang ususpanjang tubuh = PuPt Effendi, 1979 Keterangan : Pu = Panjang Usus cm Pt = Panjang tubuh cm

f. Efisiensi Pemberian Pakan

Efisiensi pemberian pakan menunjukkan jumlah pakan yang dimanfaatkan oleh ikan dari total pakan yang diberikan, dihitung dengan rumus: Zonneveld et al., 1991 Keterangan : EP = efisiensi pakan Bt = bobot biomassa pada waktu t gram Bd = bobot biomassa ikan yang mati gram Bo = bobot biomassa ikan pada saat awal gram F = total pakan yang diberikan gram

3.5.2 Parameter Kualitas Air a. Suhu

Suhu media pemeliharaan dalam satuan o C diukur menggunakan termometer air raksa Hg yang dipasang pada akuarium perlakuan.

b. Oksigen terlarut

Oksigen terlarut Dissolved Oxygen DO merupakan jumlah mgliter gas oksigen yang terlarut dalam air. Pengukuran DO dilakukan dengan metode instrumentasi menggunakan alat DO-meter. 100 x F Bo Bd Bt EPP − + =

c. pH

Puissance negatif of hidrogen pH didefinisikan sebagai logaritma negatif dari aktivitas ion hidrogen Boyd, 1982. Pengukuran pH dilakukan dengan metode instrumentasi menggunakan alat pH-meter.

d. Daya Hantar Listrik

Daya hantar listrik DHL atau conductivity adalah gambaran numerik dari kemampuan air untuk menghantarkan arus listrik. Nilai DHL dipengaruhi oleh kandungan garam-garam terlarut yang dapat terionisasi dalam air pada suhu saat pengukuran dilakukan. Nilai DHL dinyatakan dalam satuan mohs per centimeter mScm. Pengukuran DHL dilakukan dengan metode instrumentasi menggunakan alat Conductivitymeter.

e. Alkalinitas

Alkalinitas menggambarkan jumlah basa alkaline yang terkandung dalam air yang dapat ditentukan dengan titrasi asam kuat. Alkalinitas dinyatakan dalam satuan miligram kalsium karbonat yang terkandung dalam satu liter air. Pengukuran alkalinitas dilakukan dengan metode titrasi menggunakan HCl 0.02 N. Persamaan yang digunakan dalam pengukuran alkalinitas adalah : Alkalinitas Total mg CaCO 3 liter = Volume titran x n titran x 1002 x 1000 Volume sampel

f. Kesadahan

Kesadahan merupakan gambaran kation logam divalen Effendi, 2003. Kesadahan dinyatakan dalam satuan miligram kalsium karbonat yang terkandung dalam satu liter air. Kesadahan diukur menggunakan metode titrasi dengan Na- EDTA. Prinsip pengukurannya dengan menggunakan jumlah volume dan kadar konsentrasi cairan dengan bantuan indikator perubahan warna Hardjojo, 2005. Persamaan yang digunakan dalam pengukuran kesadahan adalah : Kesadahan total mg CaCO3 liter = Volume titran x N titran x 100,1 x 1000 Volume sampel

g. Total Amonia-Nitrogen TAN