WARNA HASIL DAN PEMBAHASAN A. PENCELUPAN

51 Tabel 11. Analisa sidik ragam perubahan diameter tangkai pada hari ke-8 penyimpanan Tabel 12. Uji lanjut Duncan pada hari ke-15 penyimpanan

F. WARNA

Warna mahkota bunga merupakan salah satu parameter fisik yang digunakan sebagai pertimbangan konsumen untuk membeli bunga. Warna mahkota yang dapat bertahan lama akan lebih disukai oleh konsumen daripada warna mahkota yang lebih cepat pudar. Warna bunga krisan tipe Yellow Fiji tersusun atas warna putih brightness, warna kuning dan sedikit warna merah Alamanda, 2007. Pada pengamatan warna mahkota bunga pada penelitian ini digunakan alat RHS Colour Chart. Alat ini terdiri dari beberapa lembar kertas dengan gradasi warna yang sangat kecil. Pada bagian tengah kertas tersebut terdapat lubang yang akan digunakan untuk mencocokkan warna produk bunga dengan warna yang cocok dengan warna yang terdapat pada kertas. Masing- masing jenis warna mempunyai kode huruf dari A sampai D. Dari kode huruf A, warna dimulai dari yang agak gelap dan berturut-turut sampai ke D mengalami gradasi yang lebih terang. Pada kondisi awal penyimpanan H0, semua mahkota bunga krisan yang diamati memiliki warna dengan kode Yellow group 7C. Kemasan 219.066 3 73.022 3.540 3.24 Konsentrasi 51.133 1 51.133 2.479 4.49 kemasan konsentrasi 70.001 3 23.334 1.131 3.24 Error 330.043 16 20.628 Total 3187.231 24 perlakuan N A4B1 3 1.3258a A4B2 3 1.6337a A2B1 3 2.7002a A3B2 3 2.7613a A3B1 3 5.2341ab A1B2 3 8.0269ab A1B1 3 8.6304ab A2B2 3 13.4510b 52 Gambar 19. Warna bunga krisan Tabel 13. Perubahan warna mahkota selama penyimpanan perlakuan warna H 0 warna H 4 warna H 8 warna H 12 warna H 15 A1B1 YG7C YG 7D YG7D YG7D YG7D YG7C YG 7C YG7C YG7C YG7C YG7C YG 7C YG7C YG7C YG7C A1B2 YG7C YG 7C YG7C YG7D YG7D YG7C YG 7D YG7D YG7D YG7D YG7C YG 7C YG7C YG7D YG7D A2B1 YG7C YG7C YG7D YG7D YG7D YG7C YG7C YG7C YG7D YG7D YG7C YG7C YG7D YG7D YG7D A2B2 YG7C YG7C YG7C YG7D YG7D YG7C YG7C YG7C YG7D YG7D YG7C YG7C YG7C YG7C YG7D A3B1 YG7C YG7C YG7C YG7C YG7D YG7C YG7C YG7C YG7C YG7D YG7C YG7D YG7D YG7D YG7D A3B2 YG7C YG7D YG7D YG7D YG7D YG7C YG7C YG7C YG7C YG7C YG7C YG7C YG7C YG7C YG7D A4B1 YG7C YG7C YG7C YG7D YG7D YG7C YG7C YG7C YG7C YG7C YG7C YG7D YG7D YG7D YG7D A4B2 YG7C YG7C YG7D YG7D YG7D YG7C YG7D YG7D YG7D YG7D YG7C YG7C YG7C YG7C YG7D Kontrol YG7C YG7C YG7C YG7C YG7C YG7C YG7C YG7C YG7C YG7D YG7C YG7C YG7C YG7C YG7C 53 Pada pengamatan warna mahkota bunga krisan, semua mahkota bunga mengalami perubahan kode warna dari C ke D selama penyimpanan, atau mengalami peruabahan warna menjadi lebih terang, kecuali pada bunga yang mendapat perlakuan A1B1 ulangan 2 dan 3, A3B2 ulangan ke 2, A4B1 ulangan ke 2, dan kontrol ulangan 1 dan 3, yang tidak mengalami perubahan warna sama sekali. Perubahan warna mahkota bunga menjadi lebih terang diakibatkan karena aktifitas metaolisme bunga tersebut. Dari analisa sidk ragam terhadap perubahan mahkota bunga krisan, didapatkan hasil bahwa adanya perlakuan pada kemasan tidak memberikan hasil yang berbeda nyata dengan kemasan yang tidak diberikan perlakuan. Tabel 14. Analisa sidik ragam perubahan warna mahkota pada hari ke-15 penyimpanan Sumber keragaman Jumlah kuadrat Derajat bebas Kuadrat tengah F hitung F tabel Kemasan .333 3 .111 .889 3.24 konsentrasi .167 1 .167 1.333 4.49 kemasan konsentrasi .833 3 .278 2.222 3.24 Error 2.000 16 .125 Total 20.000 24 Warna yang terdapat pada produk hortikultura dipengaruhi oleh adanya pigmen. Dalam menetukan jenis pigmen yang terdapat dalam hasil pertanian, FG Winarno dan Moehammad Aman, 1979 menggunakan pedoman sebagai berikut, warna hijau biasanya disebabkan oleh pigmen khlorofil, warna biru atau purple biasanya disebabkan oleh anthosianin, warna merah disebabkan pigmen likopen atau anthosianin, warna jingga disebabkan pigmen karoten, dan warna kuning disebabkan pigmen xantofil. Adanya perubahan warna kemungkinan disebabkan karena adanya kandungan gula yang tedapat dalam pigmen lepas. Oleh karena itu kandungan gula yang hilang tadi menyebabkan pigmen menjadi tidak stabil. Adanya kandungan zat kimia KMnO4 pada kemasan mengakibatkan warna kecoklatan pada mahkota bunga dengan perlakuan A1B2, karena adanya kontak langsung antara kemasan dengan perlakuan kimia dengan mahkota bunga tersebut. hal tersebut mengakibatkan warna menjadi kurang menarik.

G. KELAYUAN