Alfina Zaenimar, 2014 STUDI KOMPARATIF HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN KEARSIPAN ANTARA MODEL
PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SQUARE TPSq DENGAN MODEL KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE TPS DI KELAS X PROGRAM KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN DI
SMK PASUNDAN 1 KOTA BANDUNG TAHUN AJARAN 20132014 Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Berdasarkan fenomena-fenomena yang telah diungkapkan diatas, maka permasalah yang disoroti adalah mengenai bagaimana cara guru untuk
memperbaiki aktivitas belajar siswa selama proses pembelajaran berlangsung sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Untuk itu diperlukan adanya
model pembelajaran yang dapat mendorong interaksi aktif siswa dalam belajar. Guna memecahkan fenomena mengenai rendahnya hasil belajar siswa
pada mata pelajaran Kearsipan, maka peneliti ingin melakukan penelitian mengenai sejauh mana
“STUDI KOMPARATIF HASIL BELAJAR SISWA PADA
MATA PELAJARAN
KEARSIPAN ANTARA
MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SQUARE TPSq
DENGAN MODEL KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE TPS DI KELAS X PROGRAM KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN
DI SMK PASUNDAN 1 KOTA BANDUNG TAHUN AJARAN 20132014
”.
1.2. Identifikasi dan rumusan masalah
Inti dari kajian dalam penelitian ini adalah masalah rendahnya hasil belajar siswa di SMK Pasnundan 1 Kota Bandung, khususnya hasil belajar
siswa Kelas X Program Keahlian Administrasi Perkantoran pada Mata Pelajaran Kearsipan. Hal tersebut diduga berkaitan dengan model pembelajaran
yang digunakan oleh guru kurang melibatkan partisipasi siswa dalam pembelajaran, sehingga berpengaruh pada penerimaan informasi dan
Alfina Zaenimar, 2014 STUDI KOMPARATIF HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN KEARSIPAN ANTARA MODEL
PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SQUARE TPSq DENGAN MODEL KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE TPS DI KELAS X PROGRAM KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN DI
SMK PASUNDAN 1 KOTA BANDUNG TAHUN AJARAN 20132014 Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
pencapaian hasil belajar siswa. Oleh karena itu diperlukan adanya suatu pendekatan terhadap model pembelajaran yang digunakan.
Banyak faktor yang mempengaruhi hasil belajar siswa, meliputi faktor internal dan faktor eksternal. Model Pembelajaran merupakan salah satu aspek
dari faktor eksternal yang mempengaruhi hasil belajar siswa. Model pembelajaran yang digunakan hendaknya dapat mengkoordinir siswa, sehingga
siswa dapat fokus pada kegiatan pembelajaran yang sedang berlangsung. Salah satunya adalah kegiatan diskusi dengan model kooperatif tipe Think Pair
Square TPSq dan Think Pair Share TPS. Penggunaan metode pembelajaran
yang dirancang secara matang akan meningkatkan hasil belajar siswa sekaligus menumbuhkan kreativitas guru dalam merancang model pembelajaran yang
interaktif. Berdasarkan pemaparan diatas maka rumusan masalah dalam penelitian
ini secara spesifik dirumuskan dalam pertanyaan penelitian yaitu: Apakah terdapat perbedaan hasil belajar siswa di kelas yang menerapkan model
pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Square TPSq dengan model pembelajran kooperatif tipe Think Pair Share TPS?
1.3. Tujuan Penulisan