Manual Peran Teknologi Informasi pada Perpustakaan

Format INDOMARC merupakan implementasi dan International Standard Organization ISO format ISO 2719 untuk Indonesia, sebuah format untuk tukar menukar informasi bibliografi. Informasi Bibliografi biasanya mencakup pengarang, judul, subyek, catatan, data penerbitan dan deskripsi fisik Arif, 2003: 45. b.2 Dublin Core Dublin Core merupakan salah satu skema metadata yang digunakan untuk web resource description and discovery. Gagasan membuat standard baru agaknya dipengaruhi oleh rasa kurang pusa dengan standard MARC yang dianggap terlalu banyak unsurnya dan beberapa istilah yang hanya dimengerti oleh pustakawan serta kurang bisa digunakan untuk sumber informasi dalam web. Elemen Dublin Core dan MARC intinya bisa saling dikonversi Arif, 2003: 46. Metadata Dublin Core memiliki beberapa kekhususan sebagai berikut : 1. Memiliki deskripsi yang sangat sederhana, 2. Semantik atau arti kata yang mudah dikenali secara umum, 3. Expandable memiliki potensi untuk dikembangkan lebih lanjut Arif, 2003: 46.

2.6.6. Manual

Manual atau bisa disebut prosedur adalah penjelasan bagaimana memasang, menyesuaikan, menjalankan, suatu perangkat keras atau perangkat lunak. Banyak peripheral perangkat keras maupun sistem tidak berjalan dengan optimal karena dokumentasi yang tidak memadai atau pengguna tidak mengerti manual yang disediakan. Manual harus dibaca dan dimengerti walau serumit apapun. Manual adalah kebijakan-kebijakan khusunya dalam lingkunagn jaringan dimana pemasukan dan pengeluaran data membutuhkan format komunikasi bersama. Tabel-1 : Tahapan membangun Sistem Automasi Perpustakaan TAHAPAN PERSIAPAN HASIL UJUCOBA ♦ Definis masalah ♦ Maksud dan tujuan ♦ Kerangka kerja ♦ Perkiraan waktu dan biaya Universitas Sumatera Utara SURVEI ♦ Analisa kondisi sumber daya ♦ Analisa kebutuhan ♦ Analisa sistem berjalan DESAIN ♦ Menyusun Logika ♦ Desain data, tabel, database, Relasi ♦ Desain input, proses dan output ♦ Spesial peralatan yang diperlukan PEMBANGUNAN ♦ Pembuatan program aplikasi ♦ Instalasi software,jaringan kliensever ♦ Dokumentasi UJICOBA ♦ Tes sistem keseluruhan ♦ Evaluasi, perbaikan TRAINING ♦ Training: staff ,operator,teknis Administrator ♦ Sosialisasi OPERASIONAL ♦ Sistem siap digunakan ♦ Bantuan teknis ♦ Pengembangan lebih lanjut Sumber: Arif, 2004: 77 BAB III Universitas Sumatera Utara PENERAPAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PADA BADAN PERPUSTAKAAN, ARSIP DAN DOKUMENTASI PROVINSI SUMATERA UTARA 3.1 Gambaran Umum Badan Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Provinsi Sumatera Utara 3.1.1 Gambaran Umum Penerapan TIK di BPAD Propsu Penerapan TIK di BPAD Propsu saat ini masih dalam tahap pengembangan dan lebih ditekankan pada pengembangan sistem automasi perpustakaan, di mana sistem automasi BPAD belum terintegrasi. Terintegrasi artinya setiap sub-sub bagian dapat bertukar data ataupun terhubung. BPAD Propsu memiliki 2 dua program aplikasi pada sistem automasi penelusuran informasi koleksi perpustakaan, pada bagian layanan referensi dan deposit daerah menggunakan program aplikasi Athenaum 8.5 dan menggunakan sistem program aplikasi INLIS dan menggunakan standard INDOMARC yang merupakan sumbangan dari Perpustakaan Nasional R.I. Sedangkan pada bagian pengadaan, pengawasan sirkulasi dan pengawasan serial belum terautomasi sehingga masih secara manual.

3.1.2. Sejarah Berdirinya Badan perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Sumatera Utara BPAD Propsu