4.5 Sistem Saluran
4.5.1 Saluran Turun
Saluran turun adalah saluran yang pertama membawa cairan logam dari cawan tuang ke dalam pengalir dan saluran masuk. Dalam menentukan saluran
turun kita harus terlebih dahulu menentukan berat dari benda coran yang akan kita buat karena penentuan saluran didasarkan pada berat dari coran tersebut.
Volume coran = volume total coran bagian A + volume coran bagian B – Volume coran bagian C
Dimana : = berat jenis baja cor 7800
3
m kgf
Maka volume coran bagian A adalah : V
A
= t
d
2
4
............................................... Literatur 3, hal 124
= 05
, 751
, 4
2
V
A
= 0,0221m
3
Volume coran bagian B adalah : V
B
= t
d
2
4
............................................... Literatur 3, hal 124
= 0725
, 243
, 4
2
V
B
= 0,0034 x 2 = 0,0068 m
3
Universitas Sumatera Utara
Volume coran bagian C V
C
= t
d
2
............................................... Literatur 3, hal 124
4 =
195 ,
143 ,
4
2
adalah :
total
,0068 - 0,0031
Literatur 1, hal 108
3
V
C
= 0,0031 m
3
Maka Volume coran keseluruhan V
= V
A
+ V
B
– V
C
= 0,0221 + 0 V
total
= 0,0258 m
3
Maka berat coran adalah : berat coran = volume coran x berat jenis baja cor
3
m kgf
berat coran = 0,0258 m x 7800 berat coran = 201,24 kgf
Berdasarkan berat dari coran di atas kita dapat memperoleh ukuran dari saluran
an dari saluran turun, pengalir dan saluran masuk untuk c
n p U
ran
turun dari tabel 4.1 di bawah ini.
Tabel 4.1 Ukur coran baja or
Ukura engalir
kuran salu masuk
Berat coran D
t Peng
Peng b
b S
kgf iameter
saluran urun
mm alir
tunggal alir
erganda Saluran
masuk tunggal
Saluran masuk
erganda aluran
masuk tiga
Saluran masuk
empat 50-100 30 20x20
15x15 9
0x6 45x6
30x6 25x6
100-200 35 30x30 22x22
100x7 50x7
35x7 25x7
200-400 40 35x35 25x25 - 60x8
40x8 30x8
400-800 50 40x40 30x30 - 75
x1 50x10
40x10 800-1000 60 50x50
35x35 - 90x12 60x12
45x12 1000-3200 75 60x60 45x45 -
- 70x15 60x15
Universitas Sumatera Utara
Sumber : Prof Ir Tata Surdia M S Met E, Prof Dr Kenji Chijiwa, Teknik Pengecoran Logam, Penerbit PT Pradya Paramita, Jakarta 1986, hal 72
Berat coran sproket conveyor yaitu 201,24 kgf. Maka dari tabel didapat diameter saluran turun yaitu 40 mm. Tinggi saluran turun adalah 10d = 10 . 40 = 400 mm.
Untuk lebih jelasnya, dapat dilihat pada gam
i 1 : 2 : 4, sehingga didapat :
bar 4.4.
Gambar 4.4 Saluran turun Pada coran logam penentuan luas saluran masuk dan saluran turun
berdasarkan pada perbandingan yakni : luas saluran turun : luas pengalir : luas saluran masuk = 1 : 1,5 – 2 : 2 – 4. Pada perancangan sistem saluran in
diambil perbandingan untuk ketiganya yaitu sebesar a.
Luas saluran turun =
2
40 4
= 1256 mm
2
b. Luas pengalir = 2 x luas saluran turun = 2 x 1256 mm
2
= 2512 mm
2
c. Luas saluran masuk = 4 x luas saluran turun
= 4 x 1256 mm
2
= 5024 mm
2
Dalam hal ini luas saluran turun harus lebih besar dari luas nozel dari ladel untuk mencegah meluapnya logam cair, dan luas pengalir dibuat lebih besar dari pada
Universitas Sumatera Utara
luas saluran turun, dan saluran masuk lebih besar dari luas saluran pengalir. Hal aliran logam cair masuk ke dalam cetakan.
ya kalau terlalu dalam cawan tuang akan terlalu banyak sehingga tidak ekonom
ang yang biasanya dipergunakan dapat dilihat dari gamb
Gambar 4.5 Cawan Tuang