BAB 5 HASIL PENELITIAN
5.1. Distribusi Proporsi Balita Penderita Pneumonia Rawat Inap Berdasarkan Sosiodemografi
Karakteristik yang ingin diteliti dari balita penderita pneumonia rawat inap berdasarkan sosiodemografi yaitu golongan umur, jenis kelamin, dan tempat tinggal.
Tabel 5.1. Distribusi Proporsi Balita Penderita Pneumonia Rawat Inap
Berdasarkan Sosiodemografi di Rumah Sakit Umum Sari Mutiara Medan Tahun 2006-2007
No Sosiodemografi Frekuensi
1. Umur
a. 2 bulan b. 2 bulan - 1 tahun
c. 1 tahun - 5 tahun 14
88 140
5.8 36.4
57.8
Total 242 100
2. Jenis Kelamin
a. Laki-laki b. Perempuan
150 92
62 38
Total 242 100
3. Tempat Tinggal
a. Medan b. Luar Medan
229 13
94.6 5.4
Total 242 100
Dari tabel 5.1 dapat diketahui bahwa proporsi balita penderita pneumonia berdasarkan umur terbanyak pada golongan umur 1 tahun - 5 tahun yaitu sebanyak
140 orang 57,8 , sedangkan golongan umur 2 bulan – 1 tahun sebanyak 88 orang 36,4 dan paling sedikit pada umur 2 bulan sebanyak 14 orang 5,8 .
Proporsi balita penderita pneumonia berdasarkan jenis kelamin lebih tinggi pada laki- laki yaitu sebanyak 150 orang 62 dan perempuan sebanyak 92 orang 38 .
Proporsi balita penderita pneumonia berdasarkan tempat tinggal terbesar yaitu
Universitas Sumatera Utara
bertempat tinggal di Medan yaitu sebanyak 229 orang 94,6 sedangkan di luar Kota Medan sebanyak 13 orang 5,4 .
5.2. Distribusi Proporsi Balita Penderita Pneumonia Rawat Inap Berdasarkan Status Gizi
Tabel 5.2. Distribusi Proporsi Balita Penderita Pneumonia Rawat Inap
Berdasarkan Status Gizi di Rumah Sakit Umum Sari Mutiara Medan Tahun 2006-2007
No Status Gizi
Frekuensi
1. Gizi lebih
20 8.3
2. Gizi Baik
153 63.2
3. Gizi Kurang
58 24
4. Gizi Buruk
11 4.5
Total 242 100
Dari tabel 5.2 dapat diketahui bahwa proporsi balita penderita pneumonia terbanyak dengan status gizi baik yaitu 153 orang 63,2 , kemudian gizi kurang
yaitu 58 orang 24 , gizi lebih yaitu 20 orang 8,3 , dan paling sedikit terletak pada status gizi buruk yaitu 11 orang 4,5 .
5.3. Distribusi Proporsi Balita Penderita Pneumonia Rawat Inap Berdasarkan Derajat Pneumonia