secara spasial atau koordinat-koordinat geografis. SIG adalah sistem basis data dengan kemampuan-kemampuan khusus terkait data yang tereferensi
secara geografis berikut sekumpulan operasi-operasi fungsionalitas yang terkait dengan pengelolaan data tersebut.
2.5.3 Subsistem Sistem Informasi Geografi
SIG dapat diuraikan menjadi beberapa subsistem berikut Prahasta, 2005:
1. Data Input
Subsistem ini bertugas untuk mengumpulkan dan mempersiapkan data spasial dan atribut dari berbagai sumber. Subsistem ini pula yang
bertanggungjawab dalam mengkonversi atau mentransformasikan format-format data-data aslinya ke dalam format-format yang dapat
digunakan oleh SIG. 2.
Data Output Subsistem ini menampilkan atau menghasilkan keluaran seluruh atau
sebagian basisdata baik dalam bentuk softcopy maupun bentuk hardcopy
seperti: tabel, grafik, peta dan lain-lain. 3.
Data Management Subsistem ini mengorganisasikan baik data spasial maupun atribut ke
dalam sebuah basis data sedemikian rupa sehingga mudah dipanggil, di-update dan di-edit.
4. Data Manipulation Analysis
Subsistem ini menentukan informasi-informasi yang dapat dihasilkan oleh SIG. Selain itu, subsistem ini juga melakukan manipulasi dan
pemodelan data untuk menghasilkan informasi yang diharapkan.
2.5.4 Komponen Sistem Informasi Geografi
Menurut Prahasta 2009:120, SIG merupakan salah satu sistem yang kompleks dan pada umumnya terintegrasi dengan lingkungan sistem
komputer lainnya di tingkat fungsional dan jaringan. Komponen SIG dapat diuraikan menjadi sebagai berikut :
1. Perangkat Keras
SIG tersedia bagi berbagai platform perangkat keras yang dapat digunakan oleh banyak orang secara bersamaan dalam jaringan
komputer yang luas, tersebar, berkemampuan tinggi, memiliki ruang penyimpanan hardisk besar, dan mempunyai kapasitas memori
RAM besar. Perangkat keras yang digunakan dalam SIG adalah komputer, mouse, monitor beresolusi tinggi, digitizer, printer, plotter,
receiver GPS, dan scanner .
2. Perangkat Lunak
SIG merupakan sistem perangkat lunak yang tersusun secara modular dimana sistem basis datanya memegang peranan kunci. Perangkat SIG
diimplementasikan dengan menggunakan perangkat lunak yang terdiri dari beberapa modul hingga ada perangkat SIG yang terdiri dari
ratusan modul program yang masing-masing dapat dieksekusi sendiri- sendiri.
3. Data dan Informasi Geografi
SIG dapat mengumpulkan dan menyimpan data atau informasi yang diperlukan baik secara tidak langsung dengan cara meng-import-nya
dari format-format perangkat lunak SIG lain maupun secara langsung dengan cara melakukan digitasi spasial dari peta analog dan kemudian
memasukkan data atributnya dari tabel-tabel atau laporan dengan menggunakan keyboard.
4.1 Manajemen Suatu Proyak SIG akan berhasil jika dikelola dengan baik dan
dikerjakan oleh orang-orang yang memiliki keahlian yang tepat pada semua tingkatan.
Gambar 2.2
Komponen SIG Sumber : Prahasta, 2009
2.5.5 Jenis Data Sistem Informasi Geografi