50 dalam penelitian, dan menyiapkan lembar observasi yang akan digunakan sebagai
penilaian pelaksanaan pembelajaran. 2.
Pelaksanaan Tindakan Kegiatan yang dilaksanakan pada tahap ini adalah menerapkan RKH yang
telah disusun serta melakukan observasi sebagai sarana pengumpulan data dalam waktu yang bersamaan dengan pelaksanaan pembelajaran.
3. Observasi
Observasi dilaksanakan bersama dengan pelaksanaan kegiatan belajar mengajar. Observasi dilakuakan dari proses kegiatan pembelajaran sampai hasil
yang dicapai pada pelaksanaan tindakan akan digunakan sebagai bahan refleksi untuk penyusunan rencana tindakan selanjutnya.
4. Refleksi
Kegiatan yang dilaksanakan pada tahap ini adalah mengevaluasi kelebihan dan kelemahan yang ada dalam penerapan pembelajaran. Refleksi berguna untuk
mengetahui tingkat keberhasilan dari penelitian. Refleksi pertama ini sangat berfungsi untuk merencanakan siklus berikutnya. Apabila siklus pertama belum
memenuhi kriteria penilaian maka dapat diulang seperti siklus yang telah dilakukan.
E. Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data merupakan alat evaluasi untuk memperoleh data tentang status sesuatu dengan standart atau ukuran yang telah ditentukan
51 Suharsimi Arikunto, 2006: 150. Adapun metode pengumpulan data yang
digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1.
Observasi Observasi merupakan tindakan atau proses pengambilan informasi atau
data melalui media pengamatan Sukardi, 2013: 50. Observasi yang dilakukan dalam penelitian ini adalah observasi sistematis artinya dilakukan oleh peneliti
dengan menggunakan pedoman instrumen penelitian Suharsimi Arikunto, 2006: 157. Lembar instrumen observasi berisis patokan-patokan penilaian tentang hasil
belajar anak. Dalam penelitian ini yang diobservasi yaitu proses dan hasil anak dalam kegiatan belajar origami.
2. Dokumentasi
Dokumentasi berasal dari kata dokumen yang artinya barang-barang tertulis Suharsimi Arikunto, 2006: 158. Metode dokumentasi merupakan cara
pengumpulan data yang berupa gambar foto dan catatan. Peneliti dalam melakukan penelitian akan mendokumentasikan berupa foto kegiatan
pembelajaran dan hasil karya anak. 3.
Pedoman Wawancara Wawancara atau interview adalah sebuah dialog yang dilakukan
pewawancara untuk memperoleh informasi dari terwawancara Suharsimi Arikunto, 2006: 154. Wawancara dilakukan peneliti untuk menilai keadaan
seseorang, misal untuk mencari data tentang variabel latar belakang anak didik, orangtua, pendidikan, perhatian, dan sikap terhadap sesuatu. Wawancara menurut
Suwarsih Madya 2009: 83 dapat dilakukan secara: