Prosedur Penelitian METODE PENELITIAN
53 diobservasi, sehingga observer tinggal memberi tanda ada atau tidak adanya
dengan tanda cek √ tentang aspek yang diobservasi Wina Sanjaya, 2011: 93. Check list merupakan observasi yang praktis karena semua aspek yang diteliti
sudah ditentukan terlebih dahulu. Adapun kisi-kisi instrumen observasi yang berisi variabel, sub variabel, dan aspek penilaian disajikan dalam Tabel 3 yaitu
sebagai berikut:
Tabel 3. Kisi-kisi Instrumen Keterampilan Motorik Halus Variabel
Sub Variabel Aspek Penilaian
Keterampilan Motorik Halus melalui Origami
Kemampuan Origami 1.
Ketelitian 2.
Kerapian 3.
Kecepatan
Berdasarkan kisi-kisi instrumen di atas, peneliti membuat lembar observasi yang akan digunakan dalam penelitian yang berisi nomor, nama anak, aspek
penilaian meliputi: ketelitian, kerapian, dan kecepatan, total skor, dan kriteria penilaian. Lembar observasi tersebut dapat dilihat pada Tabel 4 sebagai berikut:
Tabel 4. Lembar Observasi Keterampilan Motorik Halus No
Nama Anak
Aspek Penilaian Keterampilan Motorik Halus melalui Origami
Total Skor Kriteria
Penilaian Ketelitian
Kerapian Kecepatan
4 3
2 1 4 3 2 1
4 3
2 1
1 2
3 Keterangan:
4 = BSB Berkembang Sangat Baik 3 = BSH Berkembang Sesuai Harapan
2 = MB Mulai Berkembang 1 = BB Belum Berkembang
54 Berikut ini adalah Tabel 5 rubrik penilaian keterampilan motorik halus
melalui origami pada aspek ketelitian yang berisi aspek yang diamati yaitu ketelitian, skor nilai, kriteria penilaian, dan deskripsi.
Tabel 5. Rubrik Penilaian Aspek Ketelitian dalam Origami Aspek yang
diamati Skor
Kriteria Penilaian Deskripsi
Ketelitian 4
BSB Berkembang
Sangat Baik Anak dapat melipat kertas dengan benar 1-6
lipatan lurus sesuai garis dan selesai sesuai contoh lipatan.
3 BSH
Berkembang Sesuai Harapan
Anak dapat melipat kertas dengan benar 1- 5 lipatan lurus sesuai garis dan selesai sesuai
contoh lipatan.
2 MB Mulai
Berkembang Anak dapat melipat kertas dengan benar 1-4
lipatan tidak lurus sesuai garis dan sesuai contoh lipatan.
1 BB Belum
Berkembang Anak dapat melipat kertas dengan benar 1-2
lipatan tidak lurus sesuai garis dan sesuai contoh lipatan.
Pada Tabel 6 yang berisi rubrik penilaian keterampilan motorik halus melalui origami pada aspek kerapian yang berisi aspek yang diamati yaitu
kerapian, skor nilai, kriteria penilaian, dan deskripsi.
Tabel 6. Rubrik Penilaian Aspek Kerapian dalam Origami Aspek yang
diamati Skor
Kriteria Penilaian
Deskripsi Kerapian
4 BSB
Berkembang Sangat Baik
Anak mampu melipat dengan hasil lipatan bersih dan tidak asal sesuai dengan contoh
lipatan.
3 BSH
Berkembang Sesuai Harapan
Anak mampu melipat dengan hasil lipatan kurang bersih dan tidak asal sesuai dengan
contoh lipatan
2 MB Mulai
Berkembang Anak mampu melipat dengan hasil lipatan
kurang bersih dan asal melipat tidak sesuai contoh lipatan.
1 BB Belum
Berkembang Anak mampu melipat dengan hasil lipatan
tidak bersih dan tidak sesuai contoh lipatan
Pada Tabel 7 ditampilkan rubrik penilaian keterampilan motorik halus melalui origami pada aspek kecepatan yang berisi aspek yang diamati yaitu
kecepatan, skor nilai, kriteria penilaian, dan deskripsi.