Wawancara kedua untuk tahap pre-histerektomi dilakukan di rumah partisipan pada tanggal 6 Oktober 2012.
Selesai melakukan wawancara pre-histerektomi, peneliti melanjutkan dengan melakukan wawancara post-histerektomi
pertama. Sebelum wawancara dimulai, peneliti kembali menjelaskan tahap dan tujuan wawancara agar partisipan
berfokus pada keadaan post-histerektominya. Pengumpulan data melalui wawancara maupun observasi partisipan ketiga
dilakukan mulai 27 September sampai 6 Oktober 2012.
4.2 Analisa Data
Analisa data kualitatif pada umumnya meliputi reduksi data, kategorisasi, pemeriksaan keabsahan data dan
kesimpulan Moleong dalam Lawole, 2012. Setelah peneliti menganggap data yang diperoleh baik melalui wawancara,
observasi maupun refleksi telah jenuh dan menjawab pertanyaan penelitian, peneliti kemudian melakukan analisa
data sesuai dengan tahapan penelitian kualitatif yang telah dirancangkan sebelumnya.
Proses analisa data dimulai dengan peneliti mengetik transkrip wawancara yang peneliti lakukan secara manual
dengan mendengarkan hasil rekaman dan mengetiknya kata perkata. Selanjutnya peneliti memberikan penomoran perbaris
mulai dari 1, 2. 3 dan seterusnya pada bagian kanan
transkrip wawancara agar memudahkan peneliti dalam proses analisa. Pada transkrip wawancara, peneliti juga mengetik
transkrip observasi. Setelah
pengetikan selesai,
peneliti membaca
transkrip wawancara berulang-ulang sehingga peneliti dapat menemukan tema serta makna dibalik setiap kalimat. Tema
dan makna tersebut peneliti tambahkan pada bagian kiri transkrip wawancara.
Agar memudahkan
dalam merujuk,
peneliti memberikan inisial sesuai dengan nama masing-masing
partisipan. Partisipan pertama diberi inisial THS, partisipan kedua JCS, sedangkan partisipan ketiga SS. Hal yang sama
juga berlaku untuk partisipan yang menjadi triangulasi bagi partisipan pertama dan ketiga. Dari tema atau makna yang
telah peneliti temukan, peneliti kemudian membuatnya dalam kategori-kategori pertahap wawancara pre- dan post-
histerektomi dan perpartisipan. Penentuan kategori peneliti lakukan
dengan cara
membaca kembali
kelompok temamakna yang telah peneliti buat. Peneliti kemudian
mencari inti pokok dari kelompok temamakna tersebut. Tema yang memiliki aspek yang sama peneliti kelompokkan ke
dalam satu kategori. Setelah memperoleh kategori pertahap wawancara pre- dan post-histerektomi yang dilakukan
perpartisipan, peneliti melakukan analisia narasi untuk membadingkan hasil yang peneliti temukan pada masing-
masing partisipan.
4.3 Deskripsi Partisipan 1.