3.8 Tahapan Persiapan Percobaan
3.8.1 Pembuatan Ekstrak Rimpang Temulawak
Pembuatan ekstrak dilakukan secara remaserasi dengan menggunakan pelarut etanol 96.
Prosedur pembuatan ekstrak: Sebanyak 250 g serbuk simplisia rimpang temulawak Curcuma xanthorriza
Roxb. dimaserasi dengan pelarut etanol 96 sampai seluruh serbuk terendam, ditutup dan dibiarkan selama 5 hari terlindung dari cahaya, sambil berulang-ulang
diaduk. Setelah 5 hari sari diserkai, ampas diperas. Ampas dimaserasi kembali dengan etanol 96 selama 2 hari menggunakan prosedur yang sama , maserasi
dilakukan sebanyak 2 kali Ditjen POM, 1986. Kemudian disaring, maserat yang diperoleh dipekatkan dengan alat penguap
vakum putar. Lalu dikeringkan dengan alat freeze dryer sampai diperoleh ekstrak kental 26,995 gram. Kemudian 5 gram ekstrak temulawak dilarutkan dalam 10 ml
DMSO Dimethil sulfoxida sehingga diperoleh konsentrasi ekstrak 50 larutan stock.
Dari larutan stock dipipet berturut-turut ekstrak etanol rimpang temulawak 10 µ l hingga 100µ l:
a. Dipipet 10 µ l ekstrak temulawak kedalam organ bath sehingga konsentrasi
ekstrak dalam organ bath didapat 0,01 b.
Dipipet 20 µ l ekstrak temulawak kedalam organ bath sehingga konsentrasi ekstrak dalam organ bath didapat 0,02
c. Dipipet 30 µl ekstrak temulawak ke dalam organ bath sehingga konsentrasi
ekstrak dalam organ bath didapat 0,03
Universitas Sumatera Utara
d. Dipipet 40 µl ekstrak temulawak ke dalam organ bath sehingga konsentrasi
ekstrak dalam organ bath didapat 0,04 e.
Dipipet 50 µl ekstrak temulawak ke dalam organ bath sehingga konsentrasi ekstrak dalam organ bath didapat 0,05
f. Dipipet 60 µl ekstrak temulawak ke dalam organ bath sehingga konsentrasi
ekstrak dalam organ bath didapat 0,06 g.
Dipipet 70 µl ekstrak temulawak ke dalam organ bath sehingga konsentrasi ekstrak dalam organ bath didapat 0,07
h. Dipipet 80 µl ekstrak temulawak ke dalam organ bath sehingga konsentrasi
ekstrak dalam organ bath didapat 0,08 i.
Dipipet 90 µl ekstrak temulawak ke dalam organ bath sehingga konsentrasi ekstrak dalam organ bath didapat 0,09
j. Dipipet 100 µ l ekstrak temulawak ke dalam organ bath sehingga konsentrasi
ekstrak dalam organ bath didapat 0,1
3.8.2 Pembuatan Larutan Tirode