Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Manusia sebagai individu dan anggota masyarakat mempunyai berbagai macam kebutuhan salah satu kebutuhan yang mendasar adalah kebutuhan akan informasi. Dengan informasi manusia dapat mengikuti peristiwa-peristiwa yang terjadi disekitarnya, menambah pengetahuannya, memperluas cakrawala pandangannya dan dapat pula meningkatkan kedudukan serta perannya di dalam masyarakat. Informasi adalah hal yang sangat substansial dalam perkembangan kehidupan masyarakat saat ini. Pesatnya perkembangan teknologi khususnya teknologi komunikasi dalam beberapa dekade terakhir ini telah menciptakan suatu masyarakat baru yaitu masyarakat dengan tingkat selektivitas yang tinggi akan pesan-pesan yang disampaikan berbagai media. Media massa hadir ditengah massanya dengan menyajikan aneka pesan, namun bukan berarti semua pesan itu diterima begitu saja oleh khalayak . Khalayak memilih pesan sesuai dengan kebutuhannya, dihubungkan dengan ruang lingkup pengetahuan dan pengalamannya. Dengan demikian ia akan memilih pesan yang didalamnya termuat kepentingannya atau mendekatkan dia pada harapan- harapan pemenuhan terhadap kebutuhannya masa kini dan masa mendatang, dan mengelakkan berita atau pesan yang sama sekali tidak ada hubungannya dengan kepentingannya. Universitas Sumatera Utara Menurut Hofmann 1999:54, televisi sebagai salah satu media massa, menyajikan pesan yang beraneka ragam. Televisi dimanapun juga mempunyai beberapa fungsi yakni : “Pengawasan situasi masyarakat dan dunia, Menghubungkan satu dengan yang lain, Menyalurkan kebudayaan, Sebagai hiburan atau entertainment, Pengerahan masyarakat untuk bertindak secara darurat.” Bila kita perhatikan, setiap hari televisi menyajikan berbagai macam berita mengenai peristiwa dunia kepada pemirsanya. Berita-berita itu menyangkut segala aspek kehidupan manusia. Pemirsa setiap hari dihadapkan pada pemberitaan yang menyangkut perilaku kejahatan seperti pembunuhan, perampokan, penganiayaan, pemalsuan, perkosaan, dan lain sebagainya. Perilaku tersebut melanggar aturan hukum dan norma sosial yang dianut oleh masyarakat bersangkutan. Oleh sebagian masyarakat, gejala tersebut dikenal dengan sebutan kriminal. Diantara begitu banyaknya jenis berita, berita-berita kejahatan kriminalitas selalu menarik orang. Berita-berita kriminal termasuk segala kejadian yang melanggar peraturan dan undang-undang Negara, maka dapat disebutkan bahwa yang termasuk kedalam berita kriminalitas adalah pembunuhan, pemalsuan, penodongan, pencopetan, perampokan, pencurian, perkosaan, dan yang melanggar undang-undang Negara. Salah satu program informasi yang banyak disajikan media khususnya televisi adalah program informasi kriminalitas. Hampir semua stasiun televisi memiliki program informasi kriminalitas atau paling tidak memasukkannya dalam program berita regular setiap hari, masyarakat disuguhi berbagai peristiwa kriminalitas ditelevisi,umumnya terdiri dari tiga jenis ,yaitu peristiwa kriminal,peristiwa penangkapan,pelaku perbuatan kriminal,dan kupasan sebuah berita kriminal. Universitas Sumatera Utara Sampai titik ini, pemberitaan peristiwa kriminal dapat dianggap wajar. Paling tidak pemberitaan ini mencapai dua hal, yaitu publikasi keberhasilan aparat polisi mengangkat dan membongkar peristiwa kriminal, dan masyarakat mengetahui terjadinya suatu peristiwa kriminal dengan berbagai polanya sehingga dapat berhati- hati untuk menghindari suatu tindakan kriminal. Dari sinilah sebuah stasiun televisi swasta yaitu Trans TV mulai menayangkan suatu tayangan berita yang menyuguhkan investigasi mengenai kasus yang dekat dengan masyarakat indonesia. Masalah kasus yang diangkat bermacam-macam, bisa berupa masalah yang telah lama menjadi perbincangan di masyarakat namun tidak bisa dibuktikan, penyimpangan sosial, kejahatan yang terorganisir, kejahatan terselubung, kejahatan publik, dan sebagainya. Tayangan ini disebut “Reportase Investigasi” suatu program berita dengan format penelusuran mendalam terhadap suatu masalah atau kasus. Reportase Investigasi mengemas program penelusuran ini dengan bahasa yang ringan dan populer, sehingga masyarakat dari berbagai kalangan dapat dengan mudah menyerap informasi yang Reportase Investigasi sampaikan. Kasus-kasus yang biasa Reportase Investigasi telusuri adalah kasus yang dekat dengan masyarakat indonesia. Masalah kasus yang Reportase Investigasi angkat bermacam-macam, bisa berupa masalah yang telah lama menjadi perbincangan di masyarakat namun tidak bisa dibuktikan, penyimpangan sosial, kejahatan yang terorganisir, kejahatan terselubung, kejahatan publik, dan sebagainya. Selain informasi yang selalu menarik bagi pemirsa, keunggulan lain Reportase Investigasi adalah dari segi kemasan. Reportase Investigasi mengemas suatu liputan yang terpercaya dan nyata, langsung ke pelaku dan saksi-saksi, dan terkadang menggunakan kamera tersembunyi. Berbeda dengan tayangan investigasi di TV lain, dalam satu episode Reportase Investigasi tidak seluruh segmen berisi liputan Universitas Sumatera Utara investigasi atau in-depth. Untuk lebih menambah pengetahuan penonton, Reportase Investigasi juga menambahkan liputan side-bar dari topik investigasi saat itu. Salah satu berita yang saya ikuti dari reportase investigasi yang ditayangakan seminggu sekali setiap hari sabtu pukul 17.00 wib yang berdurasi 30 menit ini adalah mengenai daging tikus yang dijadikan bakso. Ditayangan tersebut sungguh sangat jelas terlihat bagaimana cara tukang jualan bakso mengolah daging tikus mulai dari mengambil tikus sawah lalu di bunuh lalu dagingnya di cincang sehingga menjadi daging halus yang kemudian dibentuk menjadi daging bakso dan kemudian dimasak lalu dinikmati oleh para pecinta bakso. Berita lain yang tak kalah serunya yang ditayangkan oleh Reportase Investigasi adalah pemalsuan produk handphone oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Handphone bekas di ubah menjadi handphone baru. Dengan keahlian mereka dalam mengutak-atik handphone bekas dan juga kemasan handphone yang dibuat seperti baru serta bersegel, membuat masyarakat awam susah membedakan antara yang baru dengan yang bekas. Dengan alasan diatas penulis merasa tertarik untuk meneliti ”bagaimana tayangan “Reportase Investigasi” berpengaruh terhadap tingkat kewaspadaan masyarakat di daerah Perumnas Mandala kelurahan kenangan baru.” Alasan saya mengapa saya mengambil sampel penelitian didaerah Perumnas Mandala dikarenakan daerah Perumnas Mandala cenderung mayoritas penduduknya menengah kebawah dan suka menonton tayangan Reportase Investigasi, sehingga menurut pra penelitian saya masyarakat di daerah Perumnas Mandala ada yang turut melakukan dan mengkonsumsi produk-produk yang dipalsukan. Universitas Sumatera Utara

1.2 PERUMUSAN MASALAH

Dokumen yang terkait

Terpaan “Reportase Investigasi” Dan Tingkat Kecemasan Ibu Rumah Tangga(StudiKorelasional Tentang Terpaan “Reportase Investigasi” Trans Tv Terhadap Tingkat Kecemasan Ibu Rumah Tangga Di Lingkungan Iv Kelurahan Besar Kecamatan Medan Labuhan)

0 63 106

Tayangan Kriminal “Reportase Investigasi” Terhadap Tingkat Kewaspadaan Masyarakat (Studi Korelasional antara Tayangan Kriminal “Reportase Investigasi”di Trans TV terhadap Tingkat Kewaspadaan Masyarakat di Perumnas Mandala Kelurahan Kenangan Baru Meda

6 47 116

Tayangan Koper Dan Ransel Dan Sikap Mahasiswa (Studi Korelasional Pengaruh Tayangan Koper dan Ransel di Trans TV terhadap Sikap Mahasiswa FISIP-USU)

0 39 124

Pengaruh Tayangan Berita Kriminal Terhadap Kecenderungan Perilaku Menolong.

7 78 78

Tayangan "Koper Dan Ransel" Dan Minat Wisata (Studi Korelasional tentang Pengaruh Tayangan Koper dan Ransel di TRANS TV terhadap Minat Wisata Masyarakat Kelurahan Denai Kecamatan Medan Denai)

0 97 108

Tayangan Mata Kamera dan Sikap Kepedulian Masyarakat Pada lingkungan (Studi Korelasional tentang Pengaruh Tayangan Mata Kamera di TV One Terhadap Sikap Kepeduliaan Masyarakat Pada Lingkungan di Kelurahan Padang Bulan Kota Medan)

0 27 123

Penagruh Tayangan Berita Kriminal Di Televisi Terhadap Kenakalan Remaja

0 4 101

Terpaan “Reportase Investigasi” Dan Tingkat Kecemasan Ibu Rumah Tangga(StudiKorelasional Tentang Terpaan “Reportase Investigasi” Trans Tv Terhadap Tingkat Kecemasan Ibu Rumah Tangga Di Lingkungan Iv Kelurahan Besar Kecamatan Medan Labuhan)

0 0 25

Terpaan “Reportase Investigasi” Dan Tingkat Kecemasan Ibu Rumah Tangga(StudiKorelasional Tentang Terpaan “Reportase Investigasi” Trans Tv Terhadap Tingkat Kecemasan Ibu Rumah Tangga Di Lingkungan Iv Kelurahan Besar Kecamatan Medan Labuhan)

0 0 9

Terpaan “Reportase Investigasi” Dan Tingkat Kecemasan Ibu Rumah Tangga(StudiKorelasional Tentang Terpaan “Reportase Investigasi” Trans Tv Terhadap Tingkat Kecemasan Ibu Rumah Tangga Di Lingkungan Iv Kelurahan Besar Kecamatan Medan Labuhan)

0 0 14