Kerjasama Siswa Performance Guru

commit to user 57

2. Kerjasama Siswa

Angket Kerjasama Siswa dibagikan dan diisi oleh siswa pada akhir pertemuan siklus I. Hasil capaian persentase dari aspek kerjasama siswa ditunjukkan pada tabel 19. Tabel 19. Hasil Persentase Capaian Skor Aspek Kerjasama Siswa Siklus I Aspek Persentase 1. Interaksihubungan sosial. 74,64 2. Dilakukan secara bersama -sama. 74,92 Rata-rata 74,78 Aspek kerjasama siswa pada tabel 19 di atas kemudian dijabarkan ke dalam tiap indikator kerjasama pada angket kerjasama siswa siklus I yang ditunjukkan pada tabel 20. Tabel 20. Hasil Persentase Capaian Indikator Angket Kerjasama Siswa Siklus I Indikator Persentase 1. Menghargai orang lain. 76,72 2. Komunikasi diantara para anggota. 71,88 3. Saling membantu memecahkan masalah. 74,69 4. Bekerja saling bergantung satu sama lain. 75,42 5. Menggalang kerjasama dan kekompakan dalam kelompok. 75,94 6. Membagi tugas antar anggota kelompok. 73,96 7. Saling memberikan motivasi. 74,17 Rata-rata 74,68 Cara siswa bekerja sama dengan teman sat u kelompok juga diobservasi dan dinilai dengan menggunakan lembar observasi kerjasama siswa. Penilaian dilakukan selama proses pembelajaran berlangsung. Hasil observasi terhadap Kerjasama Siswa ditunjukkan pada tabel 21. Tabel 21. Hasil Prosentase Capaian Indikator dari Lembar Observasi Kerjasama Siswa Siklus I Indikator Persentase 1. Menghargai orang lain. 72,50 2. Komunikasi diantara para anggota. 65,00 3. Saling membantu memecahkan masalah. 75,00 4. Bekerja saling bergantung satu sama lain. 70,00 5. Menggalang kerjasama dan kekompakan dalam kelompok. 60,00 6. Membagi tugas antar anggota kelompok. 85,00 7. Saling memberikan motivasi. 65,00 Rata-rata 70,36 commit to user 58

3. Performance Guru

Angket performance guru merupakan data pendamping untuk menilai kualitas pembelajaran dari sisi bagaimana guru mengajar. Hasil capaian persentase dari aspek performance guru ditunjukkan pada tabel 22. Tabel 22. Hasil Persentase Capaian Skor Aspek Performance Guru Siklus I Aspek Persentase 1. Strategi pengorganisasian pembelajaran. 66,46 2. Strategi penyampaian pembelajaran. 68,02 3. Strategi pengelolaan pembelajaran. 70,50 Rata-rata 68,33 Aspek performance guru pada tabel 22 di atas kemudian dijabarkan ke dalam tiap indikator performance guru pada angket performance guru siklus I yang ditunjukkan pada tabel 23. Tabel 23. Hasil Persentase Capaian Indikator Angket Performance Guru Siklus I Indikator Persentase 1. Menata bahan ajar yang akan diberikan selama satu semester. 73,13 2. Menata bahan ajar yang akan diberikan setiap kali pertemuan. 65,00 3. Membuat rangkuman atas materi yang diajarkan setiap kali pertemuan. 68,75 4. Menetapkan materi-materi yang akan dibahas secara bersama. 66,46 5. Memberikan tugas kepada siswa terhadap materi tertentu yang akan dibahas secara mandiri. 66,88 6. Membuat format penilaian atas penguasaan setiap materi. 62,50 7. Menggunakan berbaga i metode dalam penyampaian pembelajaran. 68,13 8. Menggunakan berbagai media dalam pembelajaran. 88,13 9. Menggunakan berbagai teknik dalam pembelajaran. 61,25 10. Memberikan motivasi atau menarik perhatian. 70,94 11. Menjelaskan tujuan pembelajaran kepada siswa. 61,88 12. Mengingatkan kompetensi prasyarat 72,19 13. Memberikan stimulus. 73,13 14. Memberikan petunjuk belajar 72,50 15. Memberikan umpan balik 87,50 16. Menilai penampilan. 61,88 Rata-rata 70,02 commit to user 59 Selain dari hasil penyebaran angket performance guru kepada siswa, juga dilakukan observasi secara langsung untuk menilai kualitas pembelajaran dari sisi bagaimana guru mengajar. Hasil persentase capaian indikator performance guru melalui lembar observasi ditunjukkan pada tabel 24. Tabel 24. Hasil Persentase Capaian Indikator Lembar Observasi Performance Guru Siklus I Indikator Persentase 1. Menata bahan ajar yang akan diberikan selama satu semester. 75,00 2. Menata bahan ajar yang akan diberikan setiap kali pertemuan. 75,00 3. Membuat rangkuman atas materi yang diajarkan setiap kali pertemuan. 75,00 4. Menetapkan materi-materi yang akan dibahas secara bersama. 75,00 5. Memberikan tugas kepada siswa terha dap materi tertentu yang akan dibahas secara mandiri. 62,50 6. Membuat format penilaian atas penguasaan setiap materi. 62,50 7. Menggunakan berbagai metode dalam penyampaian pembelajaran. 75,00 8. Menggunakan berbagai media dalam pembelajaran. 75,00 9. Menggunakan berbagai teknik dalam pembelajaran. 62,50 10. Memberikan motivasi atau menarik perhatian. 62,50 11. Menjelaskan tujuan pembelajaran kepada siswa. 75,00 12. Mengingatkan kompetensi prasyarat 75,00 13. Memberikan stimulus. 75,00 14. Memberikan petunjuk belajar 75,00 15. Memberikan umpan balik 75,00 16. Menilai penampilan. 75,00 Rata-rata 71,88

d. Analisis dan Refleksi Siklus I 1. Angket Keaktifan Bertanya Siswa

Dokumen yang terkait

PENGGUNAAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF JIGSAW DISERTAI MODUL HASIL PENELITIAN UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR PADA POKOK BAHASAN LIMBAH SISWA KELAS X.4 SMA AL ISLAM 1 SURAKARTA

0 4 102

PENGGUNAAN MODUL PEMBELAJARAN HASIL PENELITIAN UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN BERTANYA PADA POKOK BAHASAN LIMBAH SISWA KELAS X.3 SMA AL ISLAM 1 SURAKARTA

1 2 107

PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN BIOLOGI BERBASIS INKUIRI TERBIMBING PADA MATERI PENCEMARAN LINGKUNGAN UNTUK SISWA KELAS X SMA

8 28 195

Meningkatkan keaktifan dan hasil belajar biologi siswa kelas X-D SMA Negeri Depok Yogyakarta pada pokok bahasan ekosistem melalui pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation.

0 1 245

(ABSTRAK) PELAKSANAAN PEMBELAJARAN BIOLOGI PADA POKOK BAHASAN PENCEMARAN LINGKUNGAN DI KELAS X IMERSI SMA NEGERI 2 SEMARANG TAHUN AJARAN 2006/2007.

0 0 2

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN BIOLOGI PADA POKOK BAHASAN PENCEMARAN LINGKUNGAN DI KELAS X IMERSI SMA NEGERI 2 SEMARANG TAHUN AJARAN 2006/2007.

1 2 80

PENGARUH PENGGUNAAN MODUL HASIL PENELITIAN PENCEMARAN DI SUNGAI PEPE SURAKARTA SEBAGAI SUMBER BELAJAR BIOLOGI POKOK BAHASAN PENCEMARAN LINGKUNGAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA.

1 3 11

PENGARUH PENGGUNAAN MODUL HASIL PENELITIAN BENTOS PADA POKOK BAHASAN PENCEMARAN LINGKUNGAN TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 MOJOLABAN TAHUN PELAJARAN 2011/2012.

0 0 11

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Hasil Penelitian - Pengaruh pembelajaran dengan pendekatan CTL (Contextual Teaching Learning) terhadap hasil belajar siswa pada pokok bahasan pencemaran lingkungan di Kelas X SMA Negeri 1 Kumai Tahu

0 0 16

HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN PENCEMARAN LINGKUNGAN KELAS X DI MAN 1 KARANGAMPEL SKRIPSI

0 1 22