Identifikasi Distribusi Kerusakan dengan Software Weibull++ 10
                                                                                β    1:  Distribusi  weibull  akan  menyerupai  distribusi  hyper-exponential dengan laju kerusakan cenderung menurun.
β = 1: Distribusi weibull akan menyerupai distribusi eksponensial dengan laju kerusakan cenderung konstan.
β    1:  Distribusi  weibull  akan  menyerupai  distribusi  normal  dengan laju kerusakan cenderung meningkat.
Gambar 3.4. Kurva Distribusi Weibull
3.5. Identifikasi Distribusi Kerusakan dengan Software Weibull++ 10
7
Reliasoft Weibull++ merupakan perangkat lunak yang melakukan analisis data usia pakai dengan antarmuka yang jelas dan ringkas yang diarahkan rekayasa
keandalan. Interface  Weibull++ merupakan lembar kerja yang   intuitif, fleksibel dan terpadu yang memungkinkan untuk mengelola beberapa folio analisis dan
informasi terkait  secara bersamaan. Weibull++ menyediakan semua tool  yang butuhkan untuk analisis standar usia data pakai, termasuk pilihan fleksibel untuk
jenis data, distribusi usia pakai dan metode estimasi parameter. Dalam analisis data usia pakai, tujuannya adalah untuk memodelkan dan
memahami perilaku tingkat kegagalan dari item, proses atau produk tertentu.
7
ReliaSoft Publising, Weibull++ALTA 10 Quick Start Guide diakses dari
http:www.synthesisplatform.netWeibullALTAenQS_WeibullALTA10.pdf
Universitas Sumatera Utara
Model dibangun dengan mengambil atau mengamati data hidup yang dapat diperoleh dari lapangan atau dari pengujian. Karena waktu adalah ukuran umum
dari usia produk, titik umur data sering disebut data antar kegagalan. Kasus yang paling sederhana data usia pakai adalah kumpulan data di
mana waktu kegagalan setiap spesimen dalam sampel diketahui. Jenis set data disebut dengan complete data  dan diperoleh dengan merekam waktu yang tepat
ketika setiap unit mengalami kegagalan. Misalkan ada permintaan dari sebuah tim insinyur yang bekerja pada desain sebuah proyektor. Anda diminta untuk
mengukur karakteristik usia bola proyektor untuk memahami keandalannya. Anda diberi satu set data untuk 10 lampu yang semua diuji untuk kegagalan oleh
pemasok bola ini. Waktu kegagalannya adalah 513, 649, 740, 814, 880, 944, 1009, 1078, 1161 dan 1282 jam. Kegagalan kali ini disebut complete data.
Untuk menjawab kasus tersebut dapat dilakukan dengan melakukan analisis usia data dengan langkah-langkah sebagi berikut:
1. Membuat folio standar baru dengan memilih Insert Folios Weibull ++
Standard Folio. Ketika diminta untuk menentukan tipe data, pilih data Times to-Failure  dan menghapus semua pilihan lain. Gunakan daftar drop-down
unit  untuk menunjukkan bahwa nilai waktu dalam lembar data akan dimasukkan dalam jam.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3.5. Tampilan Weibull++ Folio Data Setup
2. Setelah folio data dibuat, memasukkan data kegagalan yang diberikan.
Gambar 3.6. Tampilan Input Data
Universitas Sumatera Utara
3. Setelah data set dimasukkan, langkah selanjutnya adalah menyiapkan analisis.
Pilihan analisis yang tersedia di daerah Analisis Pengaturan dari panel kontrol. Daerah ini memberikan ringkasan dari pengaturan yang akan
digunakan untuk menyesuaikan distribusi ke set data. 4.
Selanjutnya adalah atur distribusi yang ingin dicocokan dengan data untuk menentukan distribusi akan bekerja terbaik dengan data yang ada.
5. Untuk menganalisis data misalnya, sesuai dengan distribusi yang dipilih
berdasarkan pengaturan analisis yang dipilih, klik ikon Calculate pada panel kontrol.
6. Setelah distribusi ditentukan, analysis summary area  dari panel kontrol
menampilkan parameter dari distribusi dan informasi terkait lainnya. Hasilnya seperti yang ditunjukkan berikut ini.
Gambar 3.7. Tampilan Ringkasan Perhitungan Parameter Distribusi