Kondisi Sosio Ekonomi Motivasi Jenis Persalinan

36

2.5.4 Kondisi Sosio Ekonomi

Kondisi sosio ekonomi menentukan pemenuhan kebutuhan suatu keluarga termasuk kebutuhan untuk melakukan perawatan diri. Keluarga yang mengalami kesulitan ekonomi akan mengalami peningkatan stress ketika anak lahir karena kebutuhan mereka akan bertambah. Stress dapat mempengaruhi perilaku orang tua dalam melakukan peran barunya termasuk kemampuan ibu untuk melakukan perawatan diri paska melahirkan Bobak, Lowdermilk, Jensen, 2004. Penelitian Hung 2004, menyebutkan bahwa wanita dengan pendapatan yang tinggi memiliki tingkat depresi yang lebih rendah dan skor dukungan sosial yang lebih tinggi dibandingkan dengan wanita yang berpendapatan rendah Hung, 2004. Daftar upah minimum kota UMK Sumatra Utara tahun 2015, yang telah ditetapkan Gubernur Sumatra Utara yang paling tertinggi dari yang lainnya, yakni mencapai Rp. 2.037.000, sedangkan untuk tingkat UMK yang paling rendah berada di daerah Kab, Tapanuli Utara dengan nilai nominal Rp. 1.653.00,-.

2.5.5 Motivasi

Motivasi adalah suatu kekuatan yang bereaksi pada atau di dalam diri seseorang ide, emosi, atau kebutuhan fisik yang menyebabkan dia berprilaku tertentu Redman, 2007. Motivasi terkadang berasal dari motif sosial, tugas, atau fisik, motif sosial adalah kebutuhan akan sesuatu hubungan, persetujuan sosial, atau kepercayaan diri. Manusia umumnya mencari perbandingan opini, kemampuan, dan emosi dengan orang lain Universitas Sumatera Utara 37 sebagai contoh, pasangan yang baru menjadi orang tua akan mencari validasi ide dan teknik menjadi orang tua dari pihak lain yang mereka anggap contoh, lingkungan sosial atau pekerjaan layanan kesehatan yang telah menjalin hubungan dengan mereka Potter Perry, 2009.

2.5.6 Jenis Persalinan

Persalinan merupakan proses pergerakan keluar janin, plasenta dan membran dari dalam melalui jalan lahir Bobak, Lowdermilk, Jensen, 2004. Persalinan adalah pengeluaran produk konsepsi yang dapat hidup melalui jalan lahir biasa Mochtar, 1998. Persalinan adalah proses pengeluaran hasil konsepsi, yang mampu hidup, dari dalam uterus melalui vagina ke dunia luar Prawirohardjo, 2002. Jenis persalinan berdasarkan cara persalinan yaitu: persalinan normal spontan adalah proses lahirnya bayi pada letak belakang kepala LBK dengan tenaga ibu sendiri, tanpa bantuan alat-alat serta tidak melukai ibu dan bayi yang umumnya berlangsung kurang dari 24 jam. Persalinan normal adalah proses pengeluaran janin yang terjadi pada kehamilan cukup bulan 37-42 minggu, lahir spontan dengan presentasi belakang kepala yang berlangsung tidak lebih dari 18 jam tanpa komplikasi baik bagi ibu maupun janin. Persalinan buatan adalah proses persalinan dengan bantuan dari tenaga luar. Persalinan anjuran adalah bila kekuatan yang diperlukan untuk persalinan ditimbulkan dari luar dengan jalan rangsangan Mochtar, 1998. Jenis-jenis persalinan tersebut akan mempengaruhi cara perawatan diri pada ibu post partum meskipun kebutuhan perawatan pasca partum antara ibu yang Universitas Sumatera Utara 38 melahirkan pervaginam dan seksio sesaria tetap sama McKinney, Ashwill, Murray, James, Gorrie, Droske, 2000.

2.5.7 Budaya