CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal
31 Maret 2013 dan 2012 Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
77
40. INFORMASI SEGMEN USAHA Lanjutan Segmen Operasi Lanjutan
31 Maret 2013 Produktif
Konsumtif Treasuri
Lain-lain Jumlah
Pendapatan bunga 412.204
25.083 30.139
- 467.426
Aset 14.616.872
900.441 3.921.945
1.275.341 20.714.599 Penyisihan kerugian
penurunan nilai 48.149
2.897 336
85.562 136.944
Deposito berjangka
Giro Tabungan
Lain-lain Jumlah
Beban bunga 176.856
22.148 5.888
9.175 214.067
Liabilitas 12.826.572
3.024.523 1.161.327
1.242.556 18.252.978
31 Desember 2012 Produktif
Konsumtif Treasuri
Lain-lain Jumlah
Pendapatan bunga 1.566.936
83.787 208.499
- 1.859.222
Aset 14.333.674
878.444 4.018.066
1.328.586 20.558.770 Penyisihan kerugian
penurunan nilai 7.905
2.296 345
85.562 96.108
Deposito berjangka
Giro Tabungan
Lain-lain Jumlah
Beban bunga 920.481
60.638 22.800
29.274 1.033.193
Liabilitas 13.055.709
3.220.092 1.123.313
1.222.329 18.621.443
Segmen geografis Bank beroperasi di dua wilayah geografis utama yaitu Daerah Khusus Ibukota Jakarta DKI Jakarta dan
diluar DKI Jakarta. Berikut ini adalah informasi segmen berdasarkan segmen geografis:
31 Maret 2013 Keterangan
Jakarta Jawa
Sumatera Sulawesi Kalimantan Lainnya Jumlah
Pendapatan : Pendapatan bunga dan
operasional lainnya 727.278
73.596 59.825
21.905 8.569
9.161 900.335
Beban : Beban bunga dan
operasional lainnya 693.550 52.894
43.398 22.602
4.632 8.837 825.913
Laba operasi 33.729
20.702 16.427
697 3.937
324 74.423
Laba bersih 69.805
8.682 3.128
10.255 7.475
3.099 75.735
Jumlah aset 16.283.499 1.652.203 1.635.250
736.918 39.068
367.661 20.714.599
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal
31 Maret 2013 dan 2012 Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
78
40. INFORMASI SEGMEN USAHA Lanjutan
Segmen geografis Lanjutan 31 Desember 2012
Keterangan Jakarta
Jawa Sumatera Sulawesi Kalimantan Lainnya
Jumlah
Pendapatan : Pendapatan bunga dan
operasional lainnya 3.320.974
338.305 282.270
111.672 33.263
39.028 4.125.512 Beban :
Beban bunga dan operasional lainnya
3.327.123 272.266 214.473 113.841 21.053
36.523 3.985.279 Laba operasi
6.149 66.039
67.797 2.169
12.210 2.505
140.233 Laba bersih
266.298 59.185
25.286 57.011
28.023 19.490
133.349 Jumlah aset
15.876.688 1.679.758 1.729.445 798.650
53.177 421.052 20.558.770
41. MANAJEMEN RISIKO
I. Kerangka Manajemen Risiko
Di dalam melaksanakan strategi operasional Bank, maka Manajemen berupaya untuk dapat menyelaraskan antara :
- Pertumbuhan bisnis dan peningkatan pangsa pasar kredit dan portofolio pendanaan.
- Peningkatkan efisiensi operasional perbankan.
- Menjaga tingkat kebutuhan modal minimum sesuai ketentuan regulator.
- Implementasi manajemen risiko yang berorientasi bisnis.
Untuk mencapai tujuan usaha, Bank perlu menyeimbangkan secara optimal antara bisnis, operasional dan manajemen risiko. Bank perlu memiliki unit bisnis yang berorientasi risiko dan mempunyai unit
manajemen risiko yang berorientasi bisnis. Dalam menjalankan bisnis yang berorientasi risiko, Bank melaksanakan penerapan manajemen risiko
yang efektif dengan mempertimbangkan segala aspek sesuai dengan rencana kerja Bank dan prinsip kehati-hatian prudential principles serta sesuai dengan ketentuan regulator.
Kerangka manajemen risiko Bank mencakup keseluruhan lingkup aktivitas usaha, transaksi dan produk Bank termasuk produk atau aktivitas baru berdasarkan pada prinsip-prinsip dasar pengelolaan risiko
yang berlaku dengan menjaga keseimbangan antara fungsi pengendalian usaha yang efektif serta kebijakan yang jelas dalam pengelolaan risiko.
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal
31 Maret 2013 dan 2012 Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
79
41. MANAJEMEN RISIKO Lanjutan I. Kerangka Manajemen Risiko Lanjutan