LIABILITAS LAIN-LAIN IMBALAN KERJA
23. LIABILITAS LAIN-LAIN
Rincian liabilitas lain-lain adalah sebagai berikut: 31 Maret 2013 31 Desember 2012 Rupiah - pihak ketiga Pendapatan diterima di muka 22.616 19.966 Setoran jaminan 4.709 5.192 Lainnya 6.667 27.571 33.992 52.729 Mata Uang Asing Pendapatan diterima di muka 1.289 2.299 Setoran jamian - pihak ketiga 3.224 2.119 Setoran jaminan -pihak berelasi - - Lainnya - 4.616 4.513 9.034 Jumlah 38.505 61.763 Setoran jaminan terutama merupakan setoran jaminan dari debitur untuk penyelesaian kredit.24. IMBALAN KERJA
Bank menghitung dan mencatat imbalan kerja tanpa pendanaan khusus untuk karyawan yang berhak menurut Undang- Undang Ketenagakerjaan No. 132003 “UU Tenaga Kerja” tertanggal 25 Maret 2003 dan PSAK 24 Revisi 2004 tentang “Imbalan Kerja”. Rincian di bawah ini merupakan ringkasan komponen beban imbalan kerja yang diakui pada laporan laba rugi dan liabilitas imbalan kerja yang dicatat pada laporan posisi keuangan, yang dihitung dengan menggunakan metode “Projected Unit Credit” oleh aktuaris independen, PT Dian Artha Tama, sesuai dengan laporannya masing-masing tertanggal 14 Desember 2012 untuk periode 31 Desember 2012. Mutasi liabilitas imbalan kerja di laporan posisi keuangan adalah sebagai berikut: 31 Maret 2013 31 Desember 2012 Saldo awal periode 148.101 122.445 Beban imbalan kerja periode berjalan Catatan 31 7.200 34.681 Pembayaran imbalan kerja periode berjalan 1.735 9.025 Saldo akhir periode 153.566 148.101 Asumsi-asumsi utama yang digunakan dalam menghitung liabilitas imbalan kerja pada tanggal 31 Desember 2012, adalah sebagai berikut: 31 Desember 2012 Metode perhitungan Projected unit credit method Usia pensiun normal 55 tahun Tingkat mortalitas TMI II 1999 Tingkat kenaikan gaji 9 per tahun Tingkat bunga 5 per tahun Manajemen berkeyakinan bahwa estimasi liabilitas atas imbalan pasca-kerja per 31 Maret 2013 dan 31 Desember 2012, telah memenuhi persyaratan minimum UU Tenaga Kerja No. 13 CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Maret 2013 dan 2012 Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain 6725. MODAL SAHAM DAN MODAL DISETOR LAINNYA Modal Saham
Parts
» UMUM Lanjutan Report BAGI Maret 2013
» Dasar Penyusunan Laporan Keuangan Pernyataan Kepatuhan
» Perubahan Kebijakan Akuntansi yang Signifikan
» Aset dan Liabilitas Keuangan
» Aset dan Liabilitas Keuangan Lanjutan
» IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING Lanjutan d. Aset dan Liabilitas Keuangan Lanjutan
» Surat-surat Berharga IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING Lanjutan
» Penurunan Nilai Aset Keuangan dan Aset Non-Keuangan Lanjutan
» Penyertaan Saham Tagihan dan liabilitas akseptasi Aset Tetap
» Liabilitas Segera Simpanan Nasabah Simpanan dari Bank Lain Pinjaman yang Diterima
» IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING Lanjutan z. Perpajakan Lanjutan
» IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING Lanjutan ab. Imbalan Kerja lanjutan
» IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING Lanjutan ad. Pelaporan Segmen lanjutan
» PERTIMBANGAN DAN ESTIMASI AKUNTANSI YANG PENTING Lanjutan KAS
» KREDIT YANG DIBERIKAN Lanjutan b. Berdasarkan sektor ekonomi KREDIT YANG DIBERIKAN Lanjutan f.
» PENYERTAAN DALAM BENTUK SAHAM
» PINJAMAN SUBORDINASI Lanjutan 4. Jaminan kredit adalah: BUNGA MASIH HARUS DIBAYAR
» LIABILITAS LAIN-LAIN IMBALAN KERJA
» MODAL SAHAM DAN MODAL DISETOR LAINNYA Modal Saham
» INFORMASI SEGMEN USAHA Lanjutan Segmen Operasi Lanjutan INFORMASI SEGMEN USAHA Lanjutan
» MANAJEMEN RISIKO Lanjutan I. Kerangka Manajemen Risiko Lanjutan
» MANAJEMEN RISIKO Lanjutan II. Struktur Organisasi
» MANAJEMEN RISIKO Lanjutan III. Profil Risiko Lanjutan Risiko Pasar Lanjutan
» MANAJEMEN RISIKO Lanjutan III. Profil Risiko Lanjutan Risiko Likuiditas Lanjutan
» MANAJEMEN RISIKO Lanjutan III. Profil Risiko Lanjutan Risiko Operasional Lanjutan
» Risiko Reputasi MANAJEMEN RISIKO Lanjutan III. Profil Risiko Lanjutan Risiko Reputasi Lanjutan
» Risiko Hukum Report BAGI Maret 2013
» MANAJEMEN RISIKO Lanjutan III. Profil Risiko Lanjutan Risiko Hukum Lanjutan Risiko Kepatuhan
» Risiko Stratejik NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
» Giro pada Bank Indonesia dan bank lain, pendapatan bunga yang masih akan diterima dan aset lain
» MANAJEMEN MODAL Report BAGI Maret 2013
» RASIO ASET PRODUKTIF TERHADAP JUMLAH ASET KUASI-REORGANISASI Lanjutan
Show more