LKFS Report PHBS 31 Dec 2012 01 Maret 2013

(1)

PT BANK HIMPUNAN SAUDARA 1906 Tbk

LAPORAN KEUANGAN/

FINANCIAL STATEMENTS


(2)

(3)

(4)

(5)

LAPORAN POSISI KEUANGAN 31 DESEMBER 2012, 2011 DAN 2010

(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION 31 DECEMBER 2012, 2011 AND 2010 (Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/

Notes 2012 2011 2010

ASET ASSETS

Kas 2h,4 145,266 84,810 78,959 Cash

Current accounts with Giro pada Bank Indonesia 2c,2d,2i,5 460,141 335,969 189,325 Bank Indonesia Giro pada bank lain 2c,2d,2i,6 411,866 83,795 83,882 Current accounts with other banks

Penempatan pada Bank Indonesia Placements with Bank Indonesia

dan bank lain 2c,2d,2j,7 842,639 578,855 103,701 and other bank

Efek-efek 2c,2d,2k,8 41,901 179,925 87,981 Marketable securities

Obligasi Pemerintah 2c,2d,2k,9 265,293 243,801 73,976 Government Bonds

Efek-efek yang dibeli dengan 2c,2d, Securities purchased under

janji untuk dijual kembali 2l,8g - 108,568 - resale agreement

Dikurangi: Cadangan kerugian Less: Allowance for

penurunan nilai 2f - - - impairment losses

Pinjaman yang diberikan 2c,2d, Loans

Pihak berelasi 2m,10,42 34,447 106,702 318,911 Related parties

Pihak ketiga 5,226,397 3,235,074 2,236,871 Third parties

Dikurangi: Cadangan kerugian Less: Allowance for

penurunan nilai 2f,10f (56,867) (29,855) (48,367) impairment losses

Tagihan akseptasi 2c,2d,2n,11 19,198 - - Acceptance receivables

Dikurangi: Cadangan kerugian Less: Allowance for

penurunan nilai 2f - - - impairment losses

Penyertaan saham 2o,12 449 413 401 Investments in shares

Aset tetap 2p,13 175,006 120,996 86,717 Fixed assets

Dikurangi: Akumulasi penyusutan 2p,13 (43,187) (33,775) (26,268) Less: Accumulated depreciation

Agunan yang diambil alih 2q,14 4,373 2,450 2,450 Foreclosed assets

Dikurangi: Cadangan kerugian Less: Allowance for

penurunan nilai 2f,14 (1,989) (1,593) (1,225) impairment losses Pendapatan yang masih harus diterima 2c,15 59,568 40,609 29,853 Accrued income

Aset pajak tangguhan 2x,24c 1,517 - 3,892 Deferred tax assets

Biaya dibayar dimuka 2r,16,42 18,750 19,081 17,415 Prepayments

Aset lain-lain 2c,2d,2r,17 16,541 9,937 7,288 Other assets


(6)

!

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian tak The accompanying notes form an integral part of these LAPORAN POSISI KEUANGAN

31 DESEMBER 2012, 2011 DAN 2010

(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION 31 DECEMBER 2012, 2011 AND 2010 (Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/

Notes 2012 2011 2010

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS LIABILITIES

Liabilitas segera 2c,2d,2s,18 3,080 1,126 540 Obligations due immediately

Simpanan dari nasabah 2c,2d,2t,19,42 Deposits from customers

- Pihak berelasi 760,814 374,914 464,223 Related parties

-- Pihak ketiga 5,465,895 3,713,078 2,086,583 Third parties

-Simpanan dari bank lain 2c,2d,2u,20 168,182 206,771 252,880 Deposits from other banks

Liabilitas akseptasi 2c,2d,2n,11 19,198 - - Acceptance payables

Liabilitas derivatif 21 40 - - Derivative payable

Efek-efek yang

diterbitkan 2c,2d,2v,22 345,113 245,544 - Marketable securities issued

Pinjaman yang diterima 2c,2d,2w,23 - 3,761 8,776 Borrowings

Utang pajak Tax payables

- Pajak penghasilan 2x,24a 10,588 6,246 4,253 Corporate income tax

-- Pajak lain--lain 2x,24a 8,853 4,702 2,631 Other taxes

-Liabilitas pajak

tangguhan 2x,24c - 4,166 - Deferred tax liabilities

Beban bunga yang

masih harus dibayar 2c,2d,42 Accrued interest expenses

- Pihak berelasi 848 456 757 Related party

-- Pihak ketiga 21,519 14,546 6,869 Third party

-Liabilitas imbalan kerja 2y,25,26 56,674 22,046 15,568 Employment benefit liabilities Liabilitas lain-lain 2c,2d,27 26,540 15,232 9,108 Other liabilities

Obligasi subordinasi 2c,2d,28 196,058 - - Subordinate bonds


(7)

" #$%&'() * "+ &%&,%+-%.%/ 0 12#$ ' LAPORAN POSISI KEUANGAN

31 DESEMBER 2012, 2011 DAN 2010

(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION 31 DECEMBER 2012, 2011 AND 2010 (Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/

Notes 2012 2011 2010

LIABILITAS DAN EKUITAS(lanjutan) LIABILITIES AND EQUITY(continued)

EKUITAS EQUITY

Modal saham Share capital

Modal dasar 6.000.000.000 Authorised capital 6,000,000,000

lembar saham biasa dengan nilai ordinary shares with par value

nominal Rp 100 (nilai penuh) of Rp 100 (full amount),

per saham, ditempatkan dan disetor per share issued and fully

penuh 2.316.373.000 lembar paid 2,316,373,000

saham biasa 31 231,637 231,637 231,637 ordinary shares

Tambahan modal disetor/agio saham 2ac,31 46,724 46,724 46,724 Additional paid-in capital/agio

Cadangan kompensasi Share based

berbasis saham 2y,32 - 1,023 - compensation reserve

(Kerugian)/keuntungan bersih yang Unrealised (loss)/gain

belum direalisasi dari (penurunan)/ (decrease)/increase

kenaikan nilai wajar efek- efek in fair value of available for

dan Obligasi Pemerintah sale marketable securities

yang tersedia untuk dijual, and Government Bonds,

setelah dikurangi pajak tangguhan 2k (2,776) 2,569 (6,812) net of deferred tax

Saldo laba Retained earnings

- Sudah ditentukan penggunaannya 13,529 9,027 7,425 Appropriated -- Belum ditentukan penggunaannya 33 248,793 182,194 114,780 Unappropriated

-JUMLAH EKUITAS 537,907 473,174 393,574 TOTAL EQUITY


(8)

3 456789: ; 3< 767=6<>6?6@ A BC45 8

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian tak The accompanying notes form an integral part of these LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2012, 2011 DAN 2010

(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

STATEMENTS OF COMPREHENSIVE INCOME FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2012, 2011 AND 2010 (Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/

Notes 2012 2011 2010

PENDAPATAN/(BEBAN) BUNGA INTEREST INCOME/(EXPENSE)

Pendapatan bunga 2m,2aa,34 801,920 585,141 444,148 Interest income

Beban bunga 2s,2t,2aa,35 (369,500) (264,902) (181,216) Interest expenses

PENDAPATAN BUNGA BERSIH 432,420 320,239 262,932 NET INTEREST INCOME

PENDAPATAN OPERASIONAL

LAINNYA 36 50,803 32,228 21,224 OTHER OPERATING INCOME

(Pembentukan)/pemulihan

cadangan kerugian (Allowance)/reversal

penurunan nilai atas aset for impairment losses on

keuangan 2f,37 (39,873) 5,000 (22,620) financial assets

Pembentukan cadangan Allowance for

kerugian penurunan impairment losses on

nilai atas aset non-keuangan 38 (396) (368) - non-financial assets

Beban operasional lainnya Other operating expenses

Umum dan administrasi 2p,39 (154,427) (139,444) (105,616) General and administrative

Tenaga kerja 2y,40 (130,690) (94,318) (72,011) Personnel

Jumlah beban operasional

lainnya (285,117) (233,762) (177,627) Total other operating expenses

LABA OPERASIONAL 157,837 123,337 83,909 OPERATING INCOME

Pendapatan/(beban) Non operating income/

non operasional - bersih 2g,41 2,530 (1,530) (2,305) (expenses) - net

Laba sebelum pajak

penghasilan 160,367 121,807 81,604 Income before tax

Pajak penghasilan badan 2x,24b Corporate Income tax expense

(Beban)/manfaat pajak penghasilan Income tax (expense)/benefit

- Kini (38,006) (24,256) (23,545) Current

-- Tangguhan (3,518) (7,508) 1,882 Deferred

-LABA BERSIH 118,843 90,043 59,941 NET INCOME

Pendapatan komprehensif lain: Other comprehensive

income:

(Kerugian)/keuntungan yang

belum direalisasi atas efek- efek Unrealised (loss)/gain

dalam kelompok tersedia on available for sale

untuk dijual (7,127) 10,237 (6,206) marketable securities

Kerugian aktuarial program Actuarial loss on

imbalan pasti (29,681) - - defined benefit plan

Manfaat/(beban) pajak Related income

penghasilan terkait 2b,25c 9,201 (856) - tax (expense)/benefit

(BEBAN)/PENDAPATAN OTHER COMPREHENSIVE

KOMPREHENSIF LAIN TAHUN (EXPENSES)/INCOME FOR

BERJALAN, SETELAH PAJAK (27,607) 9,381 (6,206) THE YEAR, NET OF TAX

JUMLAH LABA KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE INCOME

TAHUN BERJALAN, SETELAH PAJAK 91,236 99,424 53,735 FOR THE YEAR, NET OF TAX

Laba bersih per saham Net earnings per share

(dalam nilai penuh (expressed in Rupiah

Rupiah per saham) 2ae,33 full amount per share)

- Dasar 51.32 38.88 26.47 Basic


(9)

-DEFGHIJK L DM HGHNGMOGPGQ RS TE F I LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2012, 2011 DAN 2010

(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2012, 2011 AND 2010 (Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/ Notes

Modal saham/

Share capital

Tambahan modal disetor/ agio saham/

Additional paid-in capital/agio

Modal saham dipesan/

Share capital subsribed

Cadangan kompensasi berbasis saham/

Share based compensation

reserve

Kerugian bersih yang belum direalisasi dari penurunan nilai wajar efek-efek dan Obligasi Pemerintah yang tersedia untuk dijual

setelah dikurangi pajak tangguhan/ Unrealised loss from decrease in fair value of available for sale marketable securities

and Government Bonds net of

deferred tax

Saldo laba/Retained earnings

Jumlah/ Total Sudah

ditentukan penggunaannya/

Appropriated

Belum ditentukan penggunaannya/

Unappropriated

Saldo per 1 Januari 2010 163,796 11,127 4,367 - (606) 5,463 69,477 253,624 Balance as at 1 January 2010

Penerapan awal PSAK 55 (Revisi 2006) 49 - - - 644 644 SFAS 55 (Revised 2006)

Execution of share

Eksekusi modal saham dipesan 31 3,119 1,248 (4,367) - - - capital subscribed

Issuance of new shares

Penerbitan saham baru melalui through the Bank’s

penawaran Umum Terbatas I 30 58,085 22,813 - - - 80,898 Pre-emptive’s Right Issue I

Eksekusi opsi saham yang berasal Execution of shares options

dari kompensasi karyawan dan from employee and

manajemen berbasis saham management stock option

(ESOP/MSOP) 31 6,637 11,536 - - - 16,394 plan (ESOP/MSOP)

Pembentukan cadangan wajib 32 - - - 1,782 (1,782) - Allocation for statutory reserve

Pembagian dividen 32 - - - (13,500) (13,500) Distribution of dividends

Total laba komprehensif Total comprehensive

tahun berjalan - - - - (6,206) - 59,941 53,735 income for the year


(10)

UVWXYZ[\ ] U^ YXY_X^`XaXb cd eV W Z

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian tak The accompanying notes form an integral part of these LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2012, 2011 DAN 2010

(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2012, 2011 AND 2010 (Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/ Notes

Modal saham/

Share capital

Tambahan modal disetor/ agio saham/

Additional paid-in capital/agio

Cadangan kompensasi berbasis saham/

Share based compensation

reserve

Keuntungan/(kerugian) bersih yang belum

direalisasi dari kenaikan/(penurunan)

nilai wajar efek-efek dan Obligasi Pemerintah yang tersedia

untuk dijual setelah dikurangi pajak tangguhan/Unrealised

gain/(loss) from increase/(decrease) in fair value of available for sale marketable securities

and Government Bonds net of deferred tax

Saldo laba/Retained earnings

Jumlah/ Total Sudah

ditentukan penggunaannya/

Appropriated

Belum ditentukan penggunaannya/

Unappropriated

Saldo per 1 Januari 2011 231,637 46,724 - (6,812) 7,245 114,780 393,574 Balance as at 1 January 2011

Pembentukan cadangan wajib 32 - - - - 1,782 (1,782) - Allocation for statutory reserve

Pembagian dividen 32 - - - (20,847) (20,847) Distribution of dividends

Beban kompensasi opsi karyawan Compensation costs of employe and

dan manajemen berbasis saham management stock option program

(ESOP/MSOP) 2y,31 - - 1,023 - - - 1,023 (ESOP/MSOP)

Total laba komprehensif Total comprehensive

tahun berjalan - - - 9,381 - 90,043 99,424 incomefor the year


(11)

fghijklm n fo jijpioqiris tu vg h k LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2012, 2011 DAN 2010

(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2012, 2011 AND 2010 (Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/ Notes

Modal saham/

Share capital

Tambahan modal disetor/ agio saham/

Additional paid-in capital/agio

Cadangan kompensasi berbasis saham/

Share based compensation

reserve

(Kerugian)/keuntungan bersih yang belum

direalisasi dari (penurunan)/kenaikan

nilai wajar efek-efek dan Obligasi Pemerintah yang tersedia

untuk dijual setelah dikurangi pajak tangguhan/

Unrealised (loss)/gain from (decrease)/increase

in fair value of available for sale marketable

securities and Government Bonds net

of deferred tax

Saldo laba/Retained earnings

Jumlah/ Total Sudah

ditentukan penggunaannya/

Appropriated

Belum ditentukan penggunaannya/

Unappropriated

Saldo per 1 Januari 2012 231,637 46,724 1,023 2,569 9,027 182,194 473,174 Balance as at 1 January 2012

Pembentukan cadangan wajib 32 - - - - 4,502 (4,502) - Allocation for statutory reserve

Pembagian dividen 32 - - - (25,480) (25,480) Distribution of dividends

Pembalikan beban kompensasi opsi Reversal compensation cost of

karyawan dan manajemen berbasis employee and management

saham setelah dieksekusi (ESOP/MSOP) 31 - - (1,023) - - - (1,023) option program (ESOP/MSOP)

Total laba komprehensif Total comprehensive

tahun berjalan - - - (5,345) - 96,581 91,236 income for the year


(12)

w xyz{|}~  w€ {z{z€‚zƒz„ … †‡xy |

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian tak The accompanying notes form an integral part of these APORAN ARUS KAS

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2012, 2011 DAN 2010

(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

STATEMENTS OF CASH FLOWS FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2012, 2011 AND 2010 (Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/

Notes 2012 2011 2010

CASH FLOWS FROM OPERATING

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI ACTIVITIES

Penerimaan bunga dan komisi 817,925 574,385 434,912 Interest and commissions received Penerimaan dari transaksi

operasional lainnya 50,767 31,910 21,107 Other operating income received

Pembayaran bunga (365,702) (257,526) (179,980) Interest paid

Penerimaan kembali kredit 1,618 2,224 2,959 Loan recoveries

Pembayaran beban operasional (277,935) (209,855) (169,011) Operational expenses paid

Penerimaan/(pembayaran) dari transaksi Received from

non operasional - bersih 2,570 (1,530) (2,000) non operating transactions - net Pembayaran pajak penghasilan badan 24b (33,664) (22,263) (25,245) Payments of corporate income tax

Perubahan dalam aset dan

liabilitas operasi: Changes in operating assets

(Increase)/decrease in

(Kenaikan)/penurunan aset operasi: and liabilities: operating assets:

Efek-efek yang dibeli dengan Securities purchased under

janji untuk dijual kembali 108,568 (108,568) - resale agreement

Pinjaman yang diberikan (1,933,547) (801,770) (636,025) Loans

Aset lain-lain (38,031) (13,242) (6,812) Other assets

Increase/(decrease) in

Kenaikan/(penurunan) liabilitas operasi: operating liabilities:

Liabilitas segera 1,926 578 375 Obligations due immediately

Simpanan dari nasabah 2,138,717 1,537,186 523,014 Deposits from customers Simpanan dari bank lain (38,589) (46,109) 171,444 Deposits from other banks

Utang pajak lainnya 4,151 2,071 156 Other tax liabilities

Beban yang masih harus dibayar dan

liabilitas lain-lain 20,356 7,791 4,071 Accruals and other liabilities

Kas bersih Net cash provided by

diperoleh dari aktivitas operasi 459,130 695,282 138,965 operating activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM INVESTING

INVESTASI ACTIVITIES

Penyertaan saham - - (13) Investment in shares

Pembelian efek-efek Purchase of available-for sale

dan obligasi pemerintah and held-to-maturity

yang tersedia untuk dijual dan marketable securities

dimiliki hingga jatuh tempo (1,528,886) (1,102,256) (932,795) and government bonds

Penjualan efek-efek Sales of available for sale

dan obligasi pemerintah and held-to-maturity

tersedia untuk dijual dan marketable securities

dimiliki hingga jatuh tempo 1,530,543 879,982 853,342 and government bonds Pembelian aset tetap (57,877) (35,475) (29,765) Acquisition of fixed assets

Proceeds from

Penjualan aset tetap 3,867 14 - sale of fixed assests

Kas bersih digunakan untuk aktivitas Net cash used in investing


(13)

ˆ ‰Š‹ŒŽ  ˆ‘ Œ‹Œ’‹‘“‹”‹• – —˜‰Š 

LAPORAN ARUS KAS

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2012, 2011 DAN 2010

(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

STATEMENTS OF CASH FLOWS FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2012, 2011 AND 2010 (Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/

Notes 2012 2011 2010

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM FINANCING

PENDANAAN ACTIVITIES

Penerimaan atas pinjaman yang diterima - - 8,776 Cash received from borrowings Pembayaran atas pinjaman yang diterima (3,761) (5,015) (6,944) Payment of borrowings

Penerimaan atas efek-efek - Cash received from

yang diterbitkan marketable securities

dan obligasi subordinasi 300,000 250,000 - issued and subordinate bonds Payment of marketable securities

Pembayaran atas biaya emisi issued and subordinate

efek-efek yang diterbitkan (8,829) (4,874) - bonds cost

Penambahan modal dari Penawaran The addition of

Umum Terbatas I dengan capital through Public Offering I

Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu - - 99,492 with Pre-Emptive Rights Pembayaran atas biaya emisi saham - - (421) Payment of share issuance cost

Pembayaran dividen (25,452) (20,839) (13,402) Dividends paid

Kas bersih diperoleh Net cash provided by

dari aktivitas pendanaan 261,958 219,272 87,501 financing activities

Kenaikan bersih Net increase in

kas dan setara kas 668,735 656,819 117,235 cash and cash equivalents Cash and cash equivalents

Kas dan setara kas awal tahun 1,191,177 534,358 417,123 at the beginning of the year Cash and cash equivalents

Kas dan setara kas akhir tahun 1,859,912 1,191,177 534,358 at the end of the year Cash and cash equivalents

Kas dan setara kas terdiri dari: consist of:

Kas 145,266 84,810 78,959 Cash

Current accounts with Giro pada Bank Indonesia 460,141 335,969 189,325 Bank Indonesia Giro pada bank lain 411,866 83,795 83,882 Current accounts with other bank Penempatan pada Bank Indonesia dan Placements with Bank Indonesia

bank lain*) 842,639 578,855 103,701 and other banks*)

Sertifikat Bank Indonesia*) - 107,748 78,491 Certificates of Bank Indonesia*) Jumlah kas dan setara kas 1,859,912 1,191,177 534,358 Total cash and cash equivalents

*) Penempatan pada Bank Indonesia serta Sertifikat Placements with Bank Indonesia and other*)

Bank Indonesia dengan jangka waktu jatuh tempo banks and Certificate of Bank Indonesia

Tiga bulan atau kurang diklasifikasikan sebagai with maturity of three months or less are


(14)

™š› œ žŸ ¡™¢ œ£œ¢¤ œ¥œ¦§ ¨ ©š›ž

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2012, 2011 DAN 2010

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012, 2011 AND 2010 (Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

1. INFORMASI UMUM 1. GENERAL INFORMATION

a. Pendirian dan informasi umum a. Establishment and general information PT Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk (“Bank”)

didirikan berdasarkan Akta Pendirian No. 30 tanggal 15 Juni 1974 yang dibuat di hadapan Noezar, S.H., Notaris di Bandung. Akta pendirian ini telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia (sekarang Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia) dengan Surat Keputusan No. Y.A.5/224/3 tanggal 30 Juni 1975 dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 69 tanggal 29 Agustus 1975, Tambahan Berita Negara No. 448.

PT Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk (the “Bank”) was established based on Notarial Deed of Noezar, S.H., No. 30 dated 15 June 1974. The Articles of Association were approved by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia (currently Minister of Law and Human Rights) through decision letter No. Y.A.5/224/3 dated 30 June 1975 and was published in Supplementary No. 448 to the State Gazette of the Republic of Indonesia No. 69 dated 29 August 1975.

Setelah pendiriannya, Anggaran Dasar Bank telah mengalami beberapa kali perubahan, diantaranya perubahan yang penting adalah sebagai berikut:

After its establishment, the Bank’s Articles of Association have been amended several times, where such significant amendments are as follows:

 Berdasarkan Akta No. 14 tanggal 11 Agustus 2008, yang dibuat oleh Notaris Stephanie Wilamarta, S.H., Notaris di Jakarta, mengenai peningkatan modal dasar Bank dari Rp 400.000 (4.000.000.000 saham) menjadi Rp 600.000 (6.000.000.000 saham).

 Penyesuaian Anggaran Dasar Bank sesuai Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, dimana perubahan tersebut telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-53773.AH.01.02-Tahun 2008 tanggal 21 Agustus 2008 dan diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 91 tanggal 11 November 2008, Tambahan Berita Negara No. 23388.

Pursuant to Notarial Deed No. 14 dated 11 August 2008, by Notaris Stephanie Wilamarta, S.H., Notary in Jakarta, regarding the increase of the Bank’s share capital from Rp 400,000 (4,000,000,000 shares) to Rp 600,000 (6,000,000,000 shares).

The amendment of the Bank’s Articles of Association in accordance with Law No. 40 Year 2007 regarding Limited Entity, which amendment has been approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its letter No. AHU-53773.AH.01.02-Year 2008 dated 21 August 2008 and was published in Supplement No. 23388 to the State Gazette of the Republic of Indonesia No. 91 dated 11 November 2008.

Setelah perubahan tersebut di atas, perubahan terakhir anggaran dasar Bank berdasarkan akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang dibuat dihadapan notaris Fathiah Helmi S.H., No.43 tanggal 16 Maret 2012 mengenai perubahan Anggaran Dasar dan perubahan susunan Direksi dan Dewan Komisaris. Akta perubahan ini telah diterima oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan surat No. AH.01.10-13944 dan No. AHU-AH.01.10-13945 tanggal 23 April 2012.

After the above mentioned amendments, the latest amendment of the Bank’s Articles of Association was based on the Statement of Extraordinary General Shareholders Meeting notarised by Notarial Deed No.43 dated 16 Maret 2012 of Notary Fathiah Helmi, S.H., concerning changes in Boards of Directors and Commissioners. This amendment has been received by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its letters 10-13944 and No.AHU-AH.01-10-13945 dated 23 April 2012.


(15)

ª«¬ ­® ¯°±²ª³® ­®´­³µ ­¶­·¸ ¹ º«¬¯

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2012, 2011 DAN 2010

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012, 2011 AND 2010 (Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

1. INFORMASI UMUM(lanjutan) 1. GENERAL INFORMATION(continued)

a. Pendirian dan informasi umum(lanjutan) a. Establishment and general information (continued)

Kegiatan utama Bank adalah menjalankan usaha sebagai bank umum. Bank memperoleh ijin usaha sebagai bank umum berdasarkan Surat Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No.Kep-067/KM.17/1993 tanggal 7 April 1993.

The main activity of the Bank is conducting commercial banking services. The Bank obtained its license as a commercial bank based on the Decision Letter of Minister of Finance of the Republic of Indonesia No. Kep-067/KM.17/1993 dated 7 April 1993.

Kantor Pusat Bank berlokasi di Jl. Buah Batu No. 58, Bandung 40262 dengan jaringan distribusi pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan 2010 sebagai berikut (tidak diaudit) :

The Bank’s head office is located at Jl. Buah Batu No 58, Bandung 40262 with distribution network as at 31 December 2012, 2011 and 2010 as follows (unaudited):

2012 2011 2010

Kantor Pusat 1 1 1 Head Office

Kantor Cabang 16 14 11 Branches

Kantor Cabang Pembantu 72 65 52 Sub-Branches

Kantor Kas 17 19 14 Cash Offices

Anjungan Tunai Mandiri (ATM) 42 42 34 Automatic Teller Machines (ATM)

Kas Mobil 3 3 1 Mobile Cash

Bank memulai kegiatan operasional usaha jasa kustodian pada tanggal 8 Oktober 2007 dan kegiatan operasional sebagai bank devisa mulai tanggal 14 April 2008 masing-masing berdasarkan Surat Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (“BAPEPAM-LK”) No. Kep-01/BL/Kstd/2007 tanggal 12 September 2007 dan berdasarkan Surat Keputusan Deputi

Gubernur Bank Indonesia Nomor:

10/2/KEP.DpG/2008 tanggal 22 Februari 2008.

The Bank started its custodian services on 8 October 2007 and foreign exchange operation on 14 April 2008 based on the Decision Letter of the Chairman of Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency (“BAPEPAM-LK”) No. Kep-01/BL/Kstd/2007 dated 12 September 2007 and based on the Decision Letter of Deputy Governor of Bank Indonesia No.10/2/ KEP.DpG/2008 dated 22 February 2008, respectively.

b. Penawaran umum saham dan penerbitan

obligasi Bank b. Public offering of the Bank’s shares andissudance of bonds Penawaran umum saham perdana Initial public offering

Pada tanggal 4 Desember 2006, Bank memperoleh pernyataan efektif dari Ketua BAPEPAM-LK melalui surat No. S-3065/BL/2006 untuk melakukan penawaran umum saham perdana atas 500.000.000 saham biasa Bank dengan nilai nominal Rp 100 (nilai penuh) per saham dengan harga penawaran saham sebesar Rp 115 (nilai penuh) per saham. Pada tanggal 15 Desember 2006, saham tersebut telah dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia (dahulu Bursa Efek Jakarta) dengan Surat Direksi PT Bursa Efek Jakarta No. S-1192/BEJ-PSJ/12-2006 tanggal 12 Desember 2006.

On 4 December 2006, the Bank obtained the effective notification from the Chairman of the BAPEPAM-LK through his letter No. S-3065/BL/2006 for the Bank’s initial public offering on 500,000,000 ordinary shares at par value of Rp 100 (full amount) per share and an offering price of Rp 115 (full amount) per share. On 15 December 2006, the shares were listed on Indonesia Stock Exchange (formerly Jakarta Stock Exchange) based on the Letter of Board of Directors’ of Jakarta Stock Exchange No. S-1192/BEJ-PSJ/12-2006 dated 12 December 2006.


(16)

»¼½ ¾¿ ÀÁÂûĿ ¾¿Å¾ÄÆ ¾Ç¾ÈÉ Ê Ë¼½À

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2012, 2011 DAN 2010

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012, 2011 AND 2010 (Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

1. INFORMASI UMUM(lanjutan) 1. GENERAL INFORMATION(continued) b. Penawaran umum saham dan penerbitan

obligasi Bank(lanjutan) b. Public offering of the Bank’s shares andissuance of bonds(continued)

Penawaran umum terbatas Limited public offering

Berdasarkan surat pernyataan efektif dari BAPEPAM-LK No. S-10522/BL/2009 tanggal 8 Desember 2009, Bank melakukan Penawaran Umum Terbatas I sejumlah 750.000.000 saham biasa baru dengan nilai nominal per saham Rp 100 (nilai penuh) per saham dengan harga penawaran Rp 140 (nilai penuh) per saham (lihat Catatan 31).

Based on the effective notification from BAPEPAM-LK No. S-10522/BL/2009 dated 8 December 2009, the Bank undertook a Limited Public Offering I (Rights Issue I) issuing 750,000,000 new ordinary shares at par value per share of Rp 100 (full amount) per share and at an offering price of Rp 140 (full amount) per share (refer to Note 31).

Penerbitan obligasi Bank Saudara I Issuance of Bank Saudara Bonds I Pada tanggal 27 September 2011, Bank

menerbitkan Obligasi Bank Saudara I. Obligasi ini ditawarkan sebesar nilai nominal, dicatatkan di Bursa Efek Indonesia dan dinyatakan efektif berdasarkan Surat Keputusan Bapepam-LK No S-12620/BL/2011 pada tanggal 23 November 2011. Wali amanat dari penerbitan obligasi ini adalah PT Bank Permata Tbk (lihat Catatan 22).

On 27 September 2011, the Bank issued Bank Saudara Bonds I. The bonds were offered at its nominal value, listed in the Indonesia Stock Exchange and became effective based on

Bapepam-LK Decision Letter No.

S-12620/BL/2011 dated 23 November 2011. The trustee for the bonds is PT Bank Permata Tbk (refer to Note 22).

Penerbitan obligasi Bank Saudara II Issuance of Bank Saudara Bonds II Pada tanggal 11 September 2012, Bank

menerbitkan Obligasi Bank Saudara II. Obligasi ini ditawarkan sebesar nilai nominal, dicatatkan di Bursa Efek Indonesia dan dinyatakan efektif berdasarkan Surat Keputusan Bapepam-LK No. S-13385/BL/2012 pada tanggal 21 November 2012. Wali amanat dari penerbitan obligasi ini adalah PT Bank Permata Tbk (lihat Catatan 22).

On 11 September 2012, the Bank issued Bank Saudara Bonds II. The bonds were offered at its nominal value, listed in the Indonesia Stock Exchange and became effective based on

Bapepam-LK Decision Letter No.

S-13385/BL/2012 dated 21 November 2012. The trustee for the bonds is PT Bank Permata Tbk (refer to Note 22).

Penawaran umum obligasi subordinasi Public offering of subordinated bonds Pada tanggal 11 September 2012, Bank

menerbitkan Obligasi Subordinasi Bank Saudara I. Obligasi ini ditawarkan sebesar nilai nominal, dicatatkan di Bursa Efek Indonesia dan dinyatakan efektif berdasarkan Surat Keputusan Bapepam-LK No. S-13385/BL/2012 pada tanggal 21 November 2012. Wali amanat dari penerbitan obligasi ini adalah PT Bank Permata Tbk (lihat Catatan 22).

On 11 September 2012, the Bank issued Bank Saudara Subordinated Bonds II. The bonds were offered at its nominal value, listed in the Indonesia Stock Exchange and became effective based on Bapepam-LK Decision Letter No.S-13385/BL/2012dated 21 November 2012. The trustee for the bonds is PT Bank Permata Tbk (refer to Note 22).


(17)

ÌÍÎ ÏÐ ÑÒÓÔÌÕÐ ÏÐÖÏÕ× ÏØÏÙÚ Û ÜÍÎÑ

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2012, 2011 DAN 2010

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012, 2011 AND 2010 (Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

1. INFORMASI UMUM(lanjutan) 1. GENERAL INFORMATION(continued) c. Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit,

Komite Pemantau Risiko, Komite Remunerasi dan Nominasi, Kepala Divisi Satuan Kerja Audit Internal, Sekretaris Perusahaan, dan Karyawan

c. Board of Commissioners, Board of

Directors, Risk Monitoring Committee, Remuneration and Nomination Committee, Division Head of Internal Audit Unit, Corporate Secretary, and Employees

Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan 2010, susunan Dewan Komisaris dan Dewan Direksi adalah sebagai berikut:

As at 31 December 2012, 2011 and 2010, the composition of the Board of Commissioners and board of Directors are as follows:

2012

Dewan Komisaris: Board of Commissioners:

Komisaris Utama Farid Rahman *) President Commissioner

Komisaris Independen Maskan Iskandar Independent Commissioner Komisaris Independen Ahmad Agus Setiadjaja Independent Commissioner

*) Efektif pada tanggal 16 Maret 2012 Effective on 16 March 2012 *)

Dewan Direksi: Board of Directors:

Direktur Utama Madyantoro Purbo President Director

Direktur Kepatuhan dan Sumber

Daya Manusia Arief Budiman Compliance and Human Capital Director

Direktur Bisnis Denny Novisar Mahmuradi Business Director

DirekturNetworkdan Operasi Hardono Budi Prasetya Network and Operation Director 2011

Dewan Komisaris: Board of Commissioners:

Komisaris Utama Rd. Maulana Ibrahim *) President Commissioner

Komisaris Farid Rahman Commissioner

Komisaris Independen Maskan Iskandar Independent Commissioner Komisaris Independen Ahmad Agus Setiadjaja Independent Commissioner

*) Mengundurkan diri efektif tanggal 16 Maret 2012 Resigned effective on 16 March 2012 *)

Dewan Direksi: Board of Directors:

Direktur Utama Madyantoro Purbo President Director

Direktur Kepatuhan dan Sumber Daya

Manusia Arief Budiman Compliance and Human Capital Director Direktur Bisnis Denny Novisar Mahmuradi *) Business Director DirekturNetworkdan Operasi Hardono Budi Prasetya *) Network and Operations Director

*) Efektif pada tanggal 26 Mei 2011 Effective on 26 May 2011 *)

2010

Dewan Komisaris: Board of Commissioners:

Komisaris Utama Rd. Maulana Ibrahim President Commissioner Komisaris Independen Maskan Iskandar Independent Commissioner

Dewan Direksi: Board of Directors:

Direktur Utama Farid Rahman President Director

Direktur Operasi dan Keuangan Madyantoro Purbo Operations and Finance Director Direktur Kepatuhan dan Sumber Daya

Manusia Arief Budiman Compliance and Human Capital Director Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

2010, susunan Komite Audit adalah sebagai berikut:

As at 31 December 2012, 2011 and 2010, the compositions of the Audit Committee are as follows:

2012 dan/and2011


(18)

ÝÞß àá âãäåÝæá àáçàæè àéàêë ì íÞßâ

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2012, 2011 DAN 2010

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012, 2011 AND 2010 (Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

1. INFORMASI UMUM(lanjutan) 1. GENERAL INFORMATION(continued) c. Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit,

Komite Pemantau Risiko, Komite Remunerasi dan Nominasi, Kepala Divisi Satuan Kerja Audit Internal, Sekretaris Perusahaan, dan Karyawan(lanjutan)

c. Board of Commissioners, Board of

Directors, Risk Monitoring Committee, Remuneration and Nomination Committee, Division Head of Internal Audit Unit, Corporate Secretary, and Employees (continued)

2010

Ketua Maskan Iskandar Chairman

Anggota Suharjadi Sunarja Member

Anggota Franciskus Antonius Member

Anggota Gasmara Tisnawinata Member

Kepala Divisi Satuan Kerja Audit Internal adalah Bambang Sutidjo untuk tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 dan Ahmad Agus Setiadjaja untuk tanggal 31 Desember 2010.

Division Head of Internal Audit Unit is Bambang Sutidjo as at 31 December 2011 and 2011 and Ahmad Agus Setiadjaja as at 31 December 2010.

Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan 2010, susunan Komite Pemantau Risiko adalah sebagai berikut:

As at 31 December 2012, 2011 and 2010, the composition of the Risk Monitoring Committee are as follows:

2012

Ketua Ahmad Agus Setiadjaja Chairman

Anggota Gasmara Tisnawinata Member

Anggota Ratna Komara *) Member

*) Efektif pada tanggal 1 April 2012 Effective on 1 April 2012*)

2011

Ketua Ahmad Agus Setiadjaja *) Chairman

Anggota Franciskus Antonius Member

Anggota Gasmara Tisnawinata Member

*) Efektif pada tanggal 16 Juni 2011 Effective on 16 June 2011*)

2010

Ketua Franciskus Antonius *) Chairman

Anggota Suharjadi Sunarja Member

Anggota Gasmara Tisnawinata Member

*) Berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 004/KEP-DEKOM/SDRA/IV/2010 tanggal 16 April 2010. Franciskus Antonius diangkat sebagai Ketua Sementara merangkap anggota Komite Pemantau Risiko

*) Based on the Board of Comissioners’ Decision Letter No. 004/KEP-DEKOM/SDRA/IV/2010 dated 16 April 2010, Franciskus Antonius was appointed as Temporary Chairman of Risk Monitoring Committee as well as the member of the committee


(19)

îïð ñò óôõöî÷ò ñòøñ÷ù ñúñûü ý þïðó

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2012, 2011 DAN 2010

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012, 2011 AND 2010 (Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

1. INFORMASI UMUM(lanjutan) 1. GENERAL INFORMATION(continued) c. Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit,

Komite Pemantau Risiko, Komite Remunerasi dan Nominasi, Kepala Divisi Satuan Kerja Audit Internal, Sekretaris Perusahaan, dan Karyawan(lanjutan)

c. Board of Commissioners, Board of

Directors, Risk Monitoring Committee, Remuneration and Nomination Committee, Division Head of Internal Audit Unit, Corporate Secretary, and Employees (continued)

Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan 2010, susunan Komite Remunerasi dan Nominasi adalah sebagai berikut:

As at 31 December 2012 and 31 December 2011, the composition of the Remuneration and Nomination Committee are as follows:

2012

Ketua Maskan Iskandar Chairman

Anggota Farid Rachman Member

Anggota Ervy Sinoranti Member

2011

Ketua Maskan Iskandar Chairman

Anggota Rd. Maulana Ibrahim *) Member

Anggota Farid Rahman Member

Anggota Ervy Sinoranti Member

*) Mengundurkan diri efektif tanggal 16 Maret

2012 Resigned effective on 16 March 2012 *)

2010

Ketua Maskan Iskandar Chairman

Anggota Rd. Maulana Ibrahim Member

Anggota Ervy Sinoranti*) Member

*) Sejak tanggal 21 September 2010, Ervy Sinoranti menggantikan Drajat Santosa yang meninggal dunia pada tanggal 9 Austus 2010.

*) On 21 September 2010, Ervy Sinoranti replaced Drajat Santosa who passed away on 9 August 2010.

Jumlah karyawan pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan 2010 adalah masing-masing sebanyak 906 ,701 dan 649 orang (tidak diaudit).

The number of employees as at 31 December 2012 and 31 December 2011 are 906, 701 and 649 employees (unaudited), respectively.

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI 2. ACCOUNTING POLICIES

Laporan keuangan PT Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk diotorisasi untuk terbit oleh Dewan Direksi pada tanggal 28 Februari 2013.

The financial statements of PT Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk is authorised to be issued by the Board of Directors 28 February 2013.

Kebijakan akuntansi utama yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan adalah seperti dijabarkan di bawah ini:

The principal accounting policies adopted in preparing the financial statements are set out below:


(20)

ÿ ÿ

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2012, 2011 DAN 2010

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012, 2011 AND 2010 (Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI(lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES(continued)

a. Dasar penyusunan laporan keuangan a. Basis of preparation of the financial statements

Laporan keuangan untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan 2010 disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia dan Keputusan Ketua Bapepam-LK No. KEP-347/BL/2012 tanggal 25 Juni 2012 yaitu Peraturan No. VIII.G.7 tentang “Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik.

The financial statements for the years ended 31 December 2012, 2011 and 2010 were prepared in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards and the Decree of BAPEPAM-LK No. KEP 347/BL/2012 dated 25 June 2012 which was Regulation No. VIII.G.7 regarding “Guideline for Financial Statement Preparation and Presentation of Issues or Public Company”.

Laporan keuangan disusun berdasarkan harga perolehan, kecuali untuk aset keuangan yang diklasifikasikan dalam kelompok tersedia untuk dijual, yang diukur pada nilai wajar. Laporan keuangan disusun berdasarkan akuntansi berbasis akrual, kecuali laporan arus kas.

The financial statements have been prepared under the historical cost convention, except for financial assets classified as available for sale, which are measured at fair value. The financial statements are prepared under the accrual basis of accounting, except for statement of cash flows.

Laporan arus kas disusun menggunakan metode langsung dan arus kas dikelompokkan atas dasar kegiatan operasi, investasi dan pendanaan.

The statement of cash flows is prepared based on direct method by classifying cash flows on the basis of operating, investing and financing activities.

Untuk tujuan laporan arus kas, kas dan setara kas mencakup kas, giro pada Bank Indonesia, giro pada bank lain dan investasi jangka pendek likuid lainnya dengan jangka waktu 3 (tiga) bulan atau kurang sejak tanggal perolehan, sepanjang tidak digunakan sebagai jaminan atas pinjaman yang diterima serta tidak dibatasi penggunaannya.

For the purpose of the statements of cash flows, cash and cash equivalents include cash, current accounts with Bank Indonesia, current accounts with other banks and other short term highly liquid investments with original maturities of 3 (three) months or less from the acquisition date, as long as they are not being pledged as collateral for borrowings or restricted.

Laporan keuangan dijabarkan dalam mata uang Rupiah, yang merupakan mata uang fungsional dan pelaporan Bank. Seluruh angka dalam laporan keuangan ini dibulatkan menjadi dan disajikan dalam jutaan Rupiah yang terdekat, kecuali dinyatakan secara khusus.

The financial statements are presented in Rupiah, which is the functional and reporting currency of the Bank. Figures in these financial statements are rounded to and stated in millions of Rupiah, unless otherwise stated.

Dalam penyusunan laporan keuangan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia, dibutuhkan estimasi dan asumsi yang mempengaruhi:

- nilai aset dan liabilitas dilaporkan, dan pengungkapan atas aset dan liabilitas kontinjensi pada tanggal laporan keuangan;

- jumlah pendapatan dan beban selama periode pelaporan.

Walaupun estimasi ini dibuat berdasarkan pengetahuan terbaik manajemen atas kejadian dan tindakan saat ini, hasil yang timbul mungkin berbeda dengan jumlah yang diestimasi semula.

The preparation of financial statements in conformity with Financial Accounting Standards requires the use of estimates and assumptions that affects:

- the reported amounts of assets and liabilities and disclosure of contingent assets and liabilities at the date of financial statements;

- the reported amounts of revenues and expenses during the reporting period. Although these estimates are based on management’s best knowledge of current events and activities, actual results may differ from those estimates.


(21)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2012, 2011 DAN 2010

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012, 2011 AND 2010 (Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI(lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES(continued) a. Dasar penyusunan laporan keuangan

(lanjutan) a. Basis of preparation of the financialstatements(continued) Secara khusus, informasi mengenai hal-hal

signifikan yang terkait dengan ketidakpastian taksiran dan pertimbangan penting dalam penerapan kebijakan akuntansi yang memiliki dampak yang signifikan terhadap jumlah yang diakui dalam laporan keuangan dijelaskan dalam Catatan 3.

In particular, information about significant areas of uncertainty in estimation and critical judgements in applying accounting policies that have significant effect to the amount recognised in the financial statements are described in Note 3.

b. Perubahan kebijakan akuntansi yang

signifikan b. Changes in significant accounting policies

Standar akuntansi yang baru New accounting standards Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan

Akuntan Indonesia (DSAK-IAI) telah melakukan revisi atas beberapa standar akuntansi (“PSAK”) dan interpretasi (“ISAK”) yang berlaku efektif pada tanggal 1 Januari 2012 sebagai berikut:

Financial Accounting Standard Board of Indonesian Institute of Accountants (DSAK-IAI) has issued revision of the following accounting standards (“SFAS”) and interpretational to SFAS which are effective as at 1 January 2012: - PSAK 10 (Revisi 2010) – Pengaruh

Perubahan Nilai Tukar Valuta Asing, - PSAK 13 (Revisi 2011) – Properti Investasi, - PSAK 16 (Revisi 2011) – Aset Tetap, - PSAK 18 (Revisi 2010) – Akuntansi dan

Pelaporan berdasarkan Program Manfaat Pensiun,

- SFAS 10 (Revised 2010) – The Effects of Changes in Foreign Exchange Rates, - SFAS 13 (Revised 2011) – Investment

Property,

- SFAS 16 (Revised 2011) – Fixed Assets, - SFAS 18 (Revised 2010) – Accounting and

Reporting by Retirement Benefits Plan, - PSAK 24 (Revisi 2010) – Imbalan Kerja, - SFAS 24 (Revised 2010) – Employee

Benefits,

- PSAK 26 (Revisi 2011) – Biaya Pinjaman, - SFAS 26 (Revised 2011) – Borrowings Cost,

- PSAK 30 (Revisi 2011) – Sewa, - SFAS 30 (Revised 2011) – Leases,

- PSAK 33 (Revisi 2010) – Aktivitas Pengupasan Lapisan Tanah dan Pengelolaan Lingkungan Hidup pada Pertambangan Umum,

- SFAS 33 (Revised 2010) – Stripping Activities and Environmental Management in General Mining,

- PSAK 34 (Revisi 2010) – Kontrak

Konstruksi, - SFAS 34 (Revised 2010) – ConstructionContracts,

- PSAK 36 (Revisi 2010) – Akuntansi

Asuransi Jiwa, - SFAS 36 (Revised 2010) – Accounting forLife Insurance,

- PSAK 45 (Revisi 2011) – Pelaporan

Keuangan Entitas Nirlaba, - SFAS 45 (Revised 2011) – FinancialReporting for Non-Profit Organisations

,

- PSAK 46 (Revisi 2010) – Pajak

Penghasilan, - SFAS 46 (Revised 2010) – Income Taxes,

- PSAK 50 (Revisi 2010) – Instrumen

Keuangan: Penyajian, - SFAS 50 (Revised 2010) – FinancialInstrument: Presentation, - PSAK 53 (Revisi 2010) – Pembayaran

Berbasis Saham, - SFAS 53 (Revised 2010) – Share-BasedPayment,

- PSAK 55 (Revisi 2011) – Instrumen

Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran, - SFAS 55 (Revised 2011) – FinancialInstrument: Recognition and Measurement, - PSAK 56 (Revisi 2011) – Laba per Saham, - SFAS 56 (Revised 2011) – Earnings per

Share,

- PSAK 60 – Instrumen Keuangan:

Pengungkapan, - SFAS 60 – Financial Instruments:Disclosures,


(22)

!"# $% &'()!*% $%+$*, $-$./ 0 1"#&

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2012, 2011 DAN 2010

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012, 2011 AND 2010 (Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI(lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES(continued) b. Perubahan kebijakan akuntansi yang

signifikan(lanjutan) b. Changes in significant accounting policies(continued) Standar akuntansi yang baru(lanjutan) New accounting standards(continued) - PSAK 63 – Pelaporan Keuangan dalam

Ekonomi Hiper Inflasi,

- PSAK 64 (Revisi 2010) – Aktivitas Eksplorasi dan Evaluasi pada Pertambangan Sumber Daya Mineral

- SFAS 63 – Financial Reporting in

Hyperinflationary Economies,

- SFAS 64 (Revised 2010) – Exploration and Evaluation of Mineral Resources,

- PSAK 109 – Akuntasi Zakat dan

Infak/Sedekah, - SFAS 109 – Accounting of Zakat andInfak/Sedekah,

- PPSAK 7 – Pencabutan PSAK 44 tentang Akuntansi Aktivitas Pengembangan Real Estat;

- Revocation of SFAS 7 – Withdrawal of SFAS 44 on Accounting for Real Estate Development Activities;

- PPSAK 8 – Pencabutan PSAK 27 tentang

Akuntansi Koperasi; - - Revocation of SFAS 8 – Withdrawal ofSFAS 27 on Accounting for Cooperatives;

- PPSAK 9 – Pencabutan PSAK 50 (Revisi 2008) tentang Pelaporan Perubahan Nilai Wajar Investasi Efek dalam Kelompok Tersedia Untuk Dijual dan ISAK 5 tentang Interpretasi Paragraf 14;

- - Revocation of SFAS 9 - Withdrawal of SFAS 50 (Revised 2008) on Reporting Changes in Far Value of Securities included in Available for Sale Investment and Interpretation of SFAS 5 on Interpretation of Paragraph 14;

- PPSAK 11 – Pencabutan PSAK 39 tentang

Akuntansi Kerja Sama Operasi; - - Revocation of SFAS 11 - Withdrawal ofSFAS 39 on Accounting for Joint Operation;

- ISAK 13 – Lindung Nilai Investasi Neto

dalam Kegiatan Usaha Luar Negeri, - Interpretation of SFAS 13 – Hedge of NetInvestment in a Foreign Operation, - ISAK 15 – Batasan Aset Imbalan Pasti,

Persyaratan Pendanaan Minimum dan Interaksinya,

- Interpretation of SFAS 15 – The Limit on a Defined Benefit Asset, Minimum Funding Requirements and their Interaction,

- ISAK 16 – Perjanjian Konsesi Jasa, - Interpretation of SFAS 16 – Services

Concession Agreements, - ISAK 18 – Bantuan Pemerintah – Tidak

Ada Relasi Spesifik dengan Aktivitas Operasi,

- Interpretation of SFAS 18 – Government Assistance – No Specific Relation with the Operating Activities,

- ISAK 19 – Aplikasi Pendekatan Penyajian Kembali pada PSAK 63 Pelaporan Keuangan dalam Ekonomi Hiperinflasi,

- Interpretation of SFAS 19 – Applying the Restatement Approach under SFAS 63: Financial Reporting in Hyperinflationary Economies,

- ISAK 20 – Pajak Penghasilan – Perubahan Dalam Status Pajak Entitas atau Para Pemegang Sahamnya.

- Interpretation of SFAS 20 – Income Taxes – Changes in the Tax Status of an Entity or its Shareholders.

- ISAK 22 – Perjanjian Konsensi Jasa:

Pengungkapan. - Interpretation of SFAS 22 – ServiceContention Agreement: Disclosure.

- ISAK 23 – Sewa Operasi-Insentif. - Interpretation of SFAS 23 – Operating

Leases – Incentives, - ISAK 24 – Evaluasi Substansi Beberapa

Transaksi yang Melibatkan Suatu Bentuk Legal Sewa.

- Interpretation of SFAS 24 – Substance of Transaction which Involving a Rental Legal Form Evaluation.

- ISAK 25 – Hak Atas Tanah. - Interpretation of SFAS 25 – Rights of Land.

- ISAK 26 – Penilaian Ulang Derivatif


(23)

234 56 789:2;6 56<5;= 5>5?@ A B347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2012, 2011 DAN 2010

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012, 2011 AND 2010 (Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI(lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES(continued) b. Perubahan kebijakan akuntansi yang

signifikan(lanjutan) b. Changes in significant accounting policies(continued) Standar akuntansi yang baru(lanjutan) New accounting standards(continued) Berikut ini adalah dampak atas perubahan

standar akuntansi di atas yang relevan dan berdampak terhadap laporan keuangan Bank:

The followings are the changes impacted by the above new standards that are relevant and has impacts to the Bank’s financial statements: PSAK 24 (Revisi 2010): “Imbalan Kerja” SFAS 24 (revised 2010), “Employee Benefits” Beberapa revisi penting pada standar ini yang

relevan bagi Perseroan adalah sebagai berikut: Several notable revisions which relevant to theCompany are as follows: a. Pengakuan keuntungan/(kerugian)

aktuarial a. Recognition of actuarial gains/(losses)

Standar yang direvisi ini memperbolehkan pengakuan segera atas seluruh keuntungan/(kerugian) aktuarial melalui pendapatan komprehensif lainnya, pada periode terjadinya.

The revised standards allow the immediate recognition of all actuarial gains/(losses) in other comprehensive income, in the period which they occur.

Seperti yang diperkenankan oleh standar, Perseroan memilih untuk mengubah kebijakan akuntansinya dengan mengakui segera seluruh keuntungan atau kerugian aktuarial melalui pendapatan/beban komprehensif lainnya. Oleh karena itu, Perseroan telah mengakui secara prospektif seluruh kerugian aktuarial sebesar Rp 29.681 melalui pendapatan komprehensif lainnya, sesuai dengan ketentuan transisi atas standar tersebut.

As allowed by the standard, the Company has elected to change its accounting policy to recognize immediately all actuarial gains or lossess through other comprehensive income/expense. As such, the Company has recognised prospectively the full amount of actuarial losses of Rp 29,681 in other comprehensive income, in accordance with the transitional rules in the standards.

Sejak 1 Juli 2012, keuntungan dan kerugian aktuarial yang timbul dari penyesuaian dan perubahan dalam asumsi-asumsi aktuarial langsung diakui seluruhnya melalui pendapatan atau kerugian komprehensif lainnya. Akumulasi keuntungan dan kerugian aktuarial dicatat di saldo laba.

Starting 1 July 2012, actuarial gains and losses arising from experience adjustments and changes in actuarial assumptions are directly fully recognised to other comprehensive income or expense. Accumulated actuarial gains and losses are recorded in retained earnings.

Sebelum tanggal 1 Juli 2012, apabila jumlah keuntungan atau kerugian aktuarial ini melebihi 10% dari imbalan pasti atau 10% dari nilai wajar aset program maka kelebihannya dibebankan atau dikreditkan pada laba rugi selama sisa masa kerja rata-rata para karyawan yang bersangkutan.

Prior to 1 July 2012, when actuarial gain or losses exceeding 10% of defined benefit obligations or 10% of the fair value of the program's assets are charged or credited to the profit and loss over the average remaining life of service of the relevant employees.

Bank telah memilih untuk menggunakan pendekatan pendapatan atau kerugian komprehensif lainnya untuk pengakuan keuntungan/(kerugian) aktuarial dalam laporan keuangan tahunannya. Hal ini berbeda dengan dasar yang digunakan oleh Bank dalam pelaporan laporan

The Bank has elected to use the other comprehensive income or expense approach for the recognition of actuarial gains/(losses) in its annual financial statement. This is different from the basis used by the Bank in reporting the interim financial statements in 2012, whereby the


(24)

CDE FG HIJKCLG FGMFLN FOFPQ R SDEH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2012, 2011 DAN 2010

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012, 2011 AND 2010 (Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI(lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES(continued) b. Perubahan kebijakan akuntansi yang

signifikan(lanjutan) b. Changes in significant accounting policies(continued) Standar akuntansi yang baru(lanjutan) New accounting standards(continued) PSAK 24 (Revisi 2010): “Imbalan Kerja”

(lanjutan) SFAS 24 (revised 2010), “Employee Benefits”(continued)

a. Pengakuan keuntungan/(kerugian)

aktuarial a. Recognition of actuarial gains/(losses)

Oleh karena itu, manajemen

mengungkapkan perubahan kebijakan akuntansi tersebut sebagai berikut:

Therefore, management disclosed the changes in significant accounting policies as follows:

Laba bersih/Net income

Akhir periode/

Period ending Laporan/Reported

Penyesuaian jika kebijakan akuntansi

diterapkan/ Adjustment if new policy

applied

Penyesuaian kebijakan akuntansi

baru/ Adjustment with new

policy

Penyesuaian EPS/ Adjusted EPS 30 Juni/

June2012 45,864 777 46,641 20.14%

31 Desember/

December 2012 118,873 - 118,873 55.64%

Jumlah laba komprehensif/Total comprehensive income Akhir periode/

Period ending ReportedLaporan/

Penyesuaian kebijakan baru yang diterapkan/ Adjustment new policy

applied

Penyesuaian kebijakan akuntansi baru/

Adjustment with new policy 30 Juni/

June2012 24,825 23,536 48,361

31 Desember/

December 2012 91,266 - 91,266

Liabilitas imbalan pasca kerja karyawan/Post employment benefits obligations Akhir periode/

Period ending ReportedLaporan/

Penyesuaian kebijakan baru yang diterapkan/ Adjustment new policy

applied

Penyesuaian kebijakan akuntansi baru/

Adjustment with new policy 30 Juni/

June2012 17,061 22,759 39,820

31 Desember/

December 2012 47,385 - 47,385

b. Pengungkapan b. Disclosures

Standar yang direvisi ini mengemukakan beberapa persyaratan pengungkapan, antara lain:

The revised standard introduces a number of disclosure requirements including disclosure of:

 Persentase atau jumlah setiap kategori utama yang membentuk nilai wajar dari aset program;

The percentage or amount of each major category of investment making up total plan assets;

 Deskripsi naratif mengenai dasar yang digunakan untuk menentukan ekspektasi tingkat imbal hasil aset program keseluruhan;

A narrative description of the basis used to determine the overall expected rate of return on assets;

 Jumlah atas nilai kini kewajiban imbalan pasti dan nilai wajar aset program untuk periode tahun berjalan dan empat periode tahunan sebelumnya; dan

The amounts for the current annual period and the previous four annual periods of present value of the defined benefit obligation and fair value of the plan assets; and

 Jumlah penyesuaian pengalaman yang muncul atas liabilitas program dan aset program untuk periode tahun berjalan dan empat periode tahunan sebelumnya.

The amounts for the current annual period and the previous four annual periods of experience adjustments arising on the plan liabilities and plan assets


(1)

;<= >? @ABC;D? >?E>DF >G>HI J K<=@

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2012, 2011 DAN 2010 (Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012, 2011 AND 2010 (Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

46. MANAJEMEN RISIKO

(lanjutan)

46. RISK MANAGEMENT

(continued)

Manajemen permodalan (lanjutan)

Capital management (continued)

Modal regulasi

(lanjutan)

Regulatory capital

(continued)

Posisi permodalan Bank berdasarkan peraturan

Bank Indonesia yang berlaku pada tanggal 31

Desember 2012 dan 2011 adalah sebagai berikut:

The Bank's regulatory capital position under the

prevailing BI regulation as at 31 December 2012 and

2011 were as follows:

2012 2011 2010

Aset tertimbang menurut risiko Risk weighted assets

- Dengan memperhitungkan

risiko kredit 3,731,663 2,267,997 1,685,177 With credit risk charge

-- Dengan memperhitungkan With credit and

-risiko kredit dan operasional 4,226,346 2,667,828 1,899,460 operational risk charge

- Dengan memperhitungkan risiko With credit, operational

-kredit, operasional dan pasar 4,510,549 2,945,528 1,968,586 and market risk charge

Modal Capital

- Modal inti 444,245 387,025 365,923 Core capital

-- Modal pelengkap 219,147 7,220 22,141 Supplementary capital

-- Penyertaan saham (449) (207) (401) Investment in share

-662,943 394,038 387,663

Rasio kewajiban penyediaan

modal minimum Capital adequacy ratio

- Dengan memperhitungkan

risiko kredit 17.77% 17.37% 23.00% With credit risk charge

-- Dengan memperhitungkan With credit and

-risiko kredit dan operasional 15.69% 14.77% 20.41% operational risk charge

- Dengan memperhitungkan risiko With credit, operational

-kredit, operasional dan pasar 14.70% 13.38% 19.69% and market risk charge

Modal pelengkap untuk tahun 2012 termasuk

komponen obligasi subordinasi yang masih

menunggu persetujuan dari Bank Indonesia untuk

dapat dimasukkan ke dalam komponen modal

pelengkap dalam rasio perhitungan rasio kewajiban

penyediaan modal minimum.

Supplementary capital for the year ended 2012

includes subordinated bonds are still waiting

approval from Bank Indonesia to be included in

supplementary capital in the capital adequacy ratio’s

calculation.

Perbandingan posisi permodalan Bank pada tanggal

31 Desember 2012 dengan atau tanpa memasukkan

obligasi subordinasi ke dalam modal pelengkap:

Comparison of bank capital position on 31

December 2012 with or without the subordinated

bonds into supplementary capital:

Dengan memasukkan obligasi subordinasi/ Included subordinated

bonds

Tanpa memasukkan obligasi subordinasi/ Without included subordinated bonds

Modal Capital

- Modal inti 444,245 445,762 Core capital

-- Modal pelengkap 219,147 21,528 Supplementary capital

-- Penyertaan saham (449) (449) Investment in share


(2)

LMN OP QRSTLUP OPVOUW OXOYZ [ \MNQ

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2012, 2011 DAN 2010 (Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012, 2011 AND 2010 (Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

46. MANAJEMEN RISIKO

(lanjutan)

46. RISK MANAGEMENT

(continued)

Manajemen permodalan (lanjutan)

Capital management (continued)

Modal regulasi

(lanjutan)

Regulatory capital

(continued)

Manajemen

menggunakan

peraturan

rasio

permodalan untuk memantau kecukupan modal,

sesuai dengan standar industri. Pendekatan Bank

Indonesia untuk pengukuran modal tersebut

terutama didasarkan pada pemantauan kebutuhan

modal yang diwajibkan (diukur sebagai 8 persen dari

aset tertimbang menurut risiko) terhadap modal

yang tersedia.

Management uses regulatory capital ratios in order

to monitor its capital base, and these capital ratios

remain the industry standards for measuring capital

adequacy. Bank Indonesia's approach to such

measurement is primarily based on monitoring the

relationship of the capital resources requirement

(measured as 8 percent of risk-weighted assets) to

available capital resources.

47. JAMINAN LEMBAGA PENJAMIN SIMPANAN

TERHADAP LIABILITAS PEMBAYARAN BANK

UMUM

47. “LEMBAGA

PENJAMIN

SIMPANAN”

GUARANTEE ON LIABIILITIES PAYMENT OF

COMMERCIAL BANK

Berdasarkan Undang-Undang No. 24 tentang

Lembaga Penjaminan Simpanan (“LPS”) tanggal

22 September 2004, efektif sejak tanggal 22

September 2005, sebagaimana diubah dengan

Undang-Undang No. 7 tahun 2009 tanggal 13

Januari 2009 tentang Penetapan Peraturan

Pemerintah Pengganti Undang-Undang No. 3 tahun

2008, LPS dibentuk untuk menjamin liabilitas

tertentu bank-bank umum berdasarkan program

penjaminan yang berlaku, yang besaran nilai

jaminannya dapat berubah jika memenuhi kriteria

tertentu yang berlaku.

Based on Law No. 24 concerning the Indonesia

Deposit Insurance Agency (“LPS”) dated 22

September 2004, effective on 22 September 2005,

which was amended by Law No. 7/2009 dated 13

January 2009 regarding the Determination of

Government Regulation as Substitution of Law No.

3/2008, LPS was formed to guarantee certain

liabilities of commercial banks under the applicable

guarantee program, which the amount of guarantee

can be adjusted if meet certain criterias.

Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik

Indonesia No. 66/2008 tanggal 13 Oktober 2008

mengenai besarnya nilai simpanan yang dijamin

LPS, pada 31 Desember 2012, 2011 dan 2010,

jumlah simpanan yang dijamin LPS adalah

simpanan sampai dengan Rp 2.000 untuk per

nasabah per bank. Pada tanggal 31 Desember

2012,

berdasarkan

Surat

Edaran

LPS

No. SE.007/DPMRVI/2012 tanggal 10 Mei 2012,

simpanan nasabah dijamin hanya jika suku

bunganya sama dengan atau dibawah 5,50% untuk

simpanan dalam Rupiah dan 1,00% untuk simpanan

dalam mata uang asing.

Based on Government Regulation No. 66/2008

dated 13 October 2008 regarding the amount of

deposit guaranteed by LPS, as at 31 December

2012, 2011 and 2010, the amount of deposits

covered by LPS is customer deposits up to Rp

2,000 per depositor per bank. As at 31 December

2012,

based

on

Circular

Letter

No.

SE.007/DPMRVI/2012 dated 10 May 2012, deposit

from customers are only covered if the rate of

interest is equal to or below 5.50% for deposits

denominated in Rupiah and 1.00% for deposits

denominated in foreign currencies.

Bank adalah peserta dari program penjaminan

tersebut. Beban premi penjaminan yang dibayar

untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31

Desember 2012, 2011 dan 2010 masing-masing

sebesar Rp 9.391, Rp 6.772 dan Rp 3.942.

The Bank is a participant of that guarantee program.

Guarantee premium expense paid for the the years

ended 31 December 2012, 2011 and 2010 are Rp

9,391, Rp 6,772 and Rp 3,942, respectively.


(3)

]^_ `a bcde]fa `ag`fh `i`jk l m^_b

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2012, 2011 DAN 2010 (Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012, 2011 AND 2010 (Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

48. PERJANJIAN KERJASAMA DAN KONTRAK

YANG SIGNIFIKAN

48. SIGNIFICANT AGREEMENTS AND CONTRACTS

Bank melakukan kerjasama dengan pihak lain

dalam menjalankan aktivitas usahanya sebagai

berikut:

The bank enters into agreement with other parties in

conducting their business activities as follows:

1. Pada tanggal 25 Mei 2010, Bank mengadakan

perjanjian jual beli piutang dengan PT Bank

CIMB Niaga Tbk di mana Bank menjual piutang

dengan plafon maksimum Rp 35.000 dan suku

bunga 12% kepada Bank CIMB Niaga. Jangka

waktu kredit maksimum 15 tahun dimana pada

saat dijual, piutang tersebut memiliki

kolektibilitas lancar dalam satu tahun terakhir.

Perjanjian tersebut telah diperpanjang dengan

Perubahan ke-1 Perjanjian Kerjasama tanggal

16 Juni 2011, sehingga perjanjian kerjasama

tersebut berlaku sampai dengan tanggal 25 Mei

2012.

1. On 25 May 2010, the Bank entered into a loan

sales agreement with PT Bank CIMB Niaga,

Tbk, for which the Bank sell its loan at maximum

plafond of Rp 35,000 and interest rate of 12%

per annum. The maximum term of loan is 15

years where the collectibility of the loan when

sold to PT Bank CIMB Niaga, Tbk must be

classified as current for the last one year. The

agreement has been extended in its first

addendum dated 16 June 2011 and will be

expired on 25 May 2012.

2. Pada tanggal 25 Mei 2010, Bank mengadakan

perjanjian jual beli piutang dengan PT Bank

CIMB Niaga Tbk di mana Bank menjual piutang

dengan plafon maksimum Rp 150.000 dan suku

bunga 13,75% per tahun. Jangka waktu kredit

maksimum 5 tahun dimana pada saat dijual,

piutang tersebut memiliki kolektibilitas kredit

lancar dalam satu tahun terakhir. Perjanjian

tersebut telah diperpanjang dengan Perubahan

ke-7 Perjanjian Kerjasama tanggal 16 Juni

2011, sehingga perjanjian kerjasama tersebut

berlaku sampai dengan tanggal 25 Mei 2012.

2. On 25 May 2010, the Bank entered into a loan

sales agreement with PT Bank CIMB Niaga,

Tbk, for which the Bank sell its loan at maximum

plafond of Rp 150,000 and interest rate of

13.75% per annum. The maximum term of loan

is 5 years where the collectibility of loan when

sold to PT Bank CIMB Niaga, Tbk must be

classified as current for the last one year. The

agreement has been extended in its seventh

addendum dated 16 June 2011 and will be

expired on 25 May 2012.

49. DAMPAK PENERAPAN AWAL PSAK 50 (REVISI

2006) DAN PSAK 55 (REVISI 2006)

49. IMPACT ON THE INITIAL IMPLEMENTATION OF

SFAS 50 (REVISED 2006) AND SFAS 55

(REVISED 2006)

Penurunan nilai instrumen keuangan

Impairment of financial instruments

Pada tanggal 1 Januari 2010, Bank menentukan

penurunan nilai instrumen keuangan berdasarkan

kondisi pada saat itu berdasarkan PSAK 55 (Revisi

2006). Selisih antara penurunan nilai ini dengan

penurunan nilai yang ditentukan berdasarkan prinsip

akuntansi yang berlaku sebelumnya diakui langsung

ke saldo laba pada tanggal 1 Januari 2010.

As at 1 January 2010, the Bank should determine

any possible impairment of financial instruments

based on conditions existing at that date in

accordance with SFAS 55 (Revised 2006). Any

difference between the impairment resulting from

implementation of SFAS 55 (Revised 2006) and the

impairment calculated based on previous applicable

accounting principles is recognised in retained

earnings at 1 January 2010.


(4)

nop qr stuvnwr qrxqwy qzq{| } ~ops

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2012, 2011 DAN 2010 (Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012, 2011 AND 2010 (Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

49. DAMPAK PENERAPAN AWAL PSAK 50 (REVISI

2006) DAN PSAK 55 (REVISI 2006)

(lanjutan)

49.

IMPACT ON THE INITIAL IMPLEMENTATION

OF SFAS 50 (REVISED 2006) AND SFAS 55

(REVISED 2006)

(continued)

Penurunan nilai instrumen keuangan

(lanjutan)

Impairment of financial instruments

(continued)

Sebagai akibat penerapan awal PSAK 55 (Revisi

2006) secara prospektif, pada tanggal 1 Januari 2010,

Bank telah melakukan perhitungan kembali cadangan

kerugian penurunan nilai aset keuangan sesuai

dengan ketentuan transisi. Khusus untuk penurunan

nilai secara kolektif pada 1 Januari 2010, Bank

menerapkan Surat Edaran Bank Indonesia

No.11/33/DPNP tanggal 8 Desember 2009. Lihat

catatan 2f(a). Perbedaan antara saldo cadangan

tersebut per 31 Desember 2009 dengan saldo

cadangan yang dihitung berdasarkan PSAK 55

(Revisi 2006) per 1 Januari 2010 untuk semua aset

keuangan sejumlah Rp 644 telah didebitkan ke saldo

laba awal per 1 Januari 2010. Rincian penyesuaian

terhadap saldo penyisihan piutang ragu-ragu dan

saldo laba adalah sebagai berikut:

As a result of the initial and prospective

implementation of SFAS 55 (Revised 2006), on 1

January 2010, the Bank has recalculated the

allowance for impairment losses of all financial assets

in accordance with transitional provisions. Specific for

collective impairment as at 1 January 2010, the Bank

applied Bank Indonesia Circular Letter No.

11/33/DPNP dated 8 December 2009. Refer to Note

2f(a). The difference between the balances of such

allowance as at 31 December 2009 and the required

allowance calculated based on SFAS 55 (Revised

2006) for all financial assets as at 1 January 2010

totalled Rp 644 was debited to the opening balance of

retained earnings as at 1 January 2010. Details of

adjustments of provision for doubtful accounts and

retained earning balances are as follows:

Disajikan sebelumnya/ Previously reported

Penyesuaian penerapan awal/

Initial implementation

adjustments

Disesuaikan kembali/ As adjusted

Aset: Asset:

Current accounts with

Giro pada bank lain-bersih 31,191 341 31,532 other banks - net

Efek-efek-bersih 159,302 299 159,601 Marketable securities - net

Penyertaan saham-bersih 384 4 388 Investments in shares - net

Ekuitas: Equity:

Saldo laba 69,477 644 70,121 Retained earnings

50. REKLASIFIKASI AKUN

50. RECLASSIFICATION OF ACCOUNTS

Laporan posisi keuangan pada tanggal 31

Desember 2011 dan 2010 telah direklasifikasi agar

sesuai dengan penyajian laporan posisi keuangan

31 Desember 2012 yang sesuai dengan keputusan

Ketua Bapepam-LK No. KEP-347/BL/2012 tanggal

25 Juni 2012 yaitu Peraturan No. VIII.G.7 tentang

“Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan

Emiten atau Perusahaan Publik”. Rincian akun

tersebut adalah sebagai berikut:

The 31 December 2011 and 2010 statements of

financial position have been reclassified to be

consistent with the presentation of 31 December

2012 statement of financial position which is in

accordance to the Decree of the Bapepam-LK

No. KEP-347/BL/2012 dated 25 June 2012 i.e.

Regulation No. VIII.G.7 regarding “Financial

Statements Preparation and Presentation of Public

Company”. The details of the accounts are as

follows:.


(5)

€ ‚ƒ „…†‡ˆƒ ‚ƒ‰‚ˆŠ ‚‹‚Œ Ž €„

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2012, 2011 DAN 2010 (Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012, 2011 AND 2010 (Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

49. REKLASIFIKASI AKUN

(lanjutan)

49. RECLASSIFICATION OF ACCOUNTS

(continued)

2011 Sebelum/

(Before) (Reclassification)Reklasifikasi/ Setelah/(After)

Laporan posisi keuangan Statements of financial position

Aset Assets

Efek-efek 423,726 (243,801) 179,925 Marketable securities

Obligasi Pemerintah - 243,801 243,801 Government bonds

Pendapatan yang masih harus

diterima - 40,609 40,609 Accrued income

Biaya dibayar dimuka - 19,081 19,081 Prepayments

Aset lain-lain 69,627 (59,690) 9,937 Other asset

Liabilitas Liabilities

Beban bunga yang masih

harus dibayar - 15,002 15,002 Accrued interest expenses Accrued interest expenses

Liabilitas lain-lain 37,838 (22,606) 15,232 Other liabilities

Post-employment benefit

Liabilitas imbalan pasca kerja - 22,046 22,046 obligation

Penyisihan imbalan kerja karyawan 14,442 (14,442) - Provision for employee benefit

Ekuitas Equity

Cadangan wajib 9,027 (9,027) - Statutory reserve

Sudah ditentukan penggunaannya - 9,027 9,027 Appropriated

2010 Sebelum/

(Before) (Reclassification)Reklasifikasi/ Setelah/(After)

Laporan posisi keuangan Statements of financial position

Aset Assets

Efek-efek 161,957 (73,976) 87,981 Marketable securities

Obligasi Pemerintah - 73,976 73,976 Government bonds

Pendapatan yang masih harus

diterima - 29,853 29,853 Accrued income

Biaya dibayar dimuka - 17,415 17,415 Prepayments

Aset lain-lain 54,556 (47,268) 7,288 Other asset

Liabilitas Liabilities

Beban yang masih

harus dibayar - 7,626 7,626 Accrued interest expenses

Liabilitas lain-lain 22,671 (13,563) 9,108 Other liabilities

Liabilitas imbalan pasca kerja - 15,568 15,568 obligation

Penyisihan imbalan kerja karyawan 9,631 (9,631) - Provision for employee benefit

Ekuitas Equity

Cadangan wajib 7,245 (7,245) - Statutory reserve

Sudah ditentukan penggunaannya - 7,245 7,245 Appropriated

50. STANDAR AKUNTANSI BARU

50. PROSPECTIVE ACCOUNTING

PRONOUNCEMENT


(6)

‘’ “” •–—˜™” “”š“™› “œ“ž Ÿ  ‘’•

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2012, 2011 DAN 2010 (Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012, 2011 AND 2010 (Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)