1.5.4 Manajemen Sumber Daya Manusia
Secara sederhana pengertian manajemen sumber daya manusia adalah mengelola, atau mengatur manusia. Menurut Henry Simamora 1995 manajemen
SDM diartikan sebagai pendayagunaan, pengembangan, penilaian, pemberian balas jasa, dan pengelolaan terhadap individu organisasi atau kelompok kerja.
Manajemen SDM juga menyangkut desain dan implementasi sistem perencanaan, penyusunan personalia, pengembangan karyawan, pengelolaan karir, evaluasi
kinerja, kompensasi karyawan dan hubungan perburuhan yang mulus. Manajemen SDM yang efektif mengharuskan manajer untuk menemukan cara yang terbaik
dalam mengkaryakan orang. Tapi dissamping itu manajemen SDM yang efektif juga mengharuskan agar anggota organisasi dapat mencapai tujuan pribadinya.
Para manajer haruslah mencari berbagai cara untuk meningkatkan kepuasan karyawan, komitmennya, keterlibatannya dalam kehidupan organisasi,
memperbaiki kualitas lingkungan kerja dan juga meningkatkan efisiensi dan produktifitas karyawan.
Menurut Dessler 1997, jilid 1 manajemen SDM adalah kebijakan dan praktek yang dibutuhkan seseorang untuk menjalankan aspek orang atau SDM
dari posisi seorang manajemen, meliputi perekrutan, penyaringan, pelatihan, pengimbalan dan penilaian.
Menurut Mathis dan Jackson 2001, jilid 1 manajemen SDM berhubungan dengan sistem rancangan formal dalam suatu organisasiuntuk
menentukan efektifitas dan efisiensi dilihat dari bakat seseorang untuk mewujudkan sasaran organisasi.
Universitas Sumatera Utara
Defenisi di atas memberikan gambaran bahwa manajemen SDM merupakan aktifitas atau kegiatan yang dilaksanakan dengan menerapkan fungsi-
fungsi manajemen mulai dari merencanakan hingga pada fungsi pengendalian pada SDM sehingga sumber daya di dalam organisasi dapat digunakan secara
efektif dan efisien untuk mencapai tujuan karyawan, organisasi dan masyarakat.pencapaian tujuan dari ketiga pihak tersebut tidak dapat dipisahkan
karena apabila ada tujuan yang tidak tercapai maka pendekatan manajemen SDM gagal. Pencapaian tujuan bersama merupakan hal yang utama dalam organisasi.
1.5.5 Manajemen Kinerja