BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian dalam penulisan ini adalah mengenai studi kasus. Menurut Aziz S.R 2003 studi kasus merupakan metode penelitian mengenai
individu, lembaga, atau unit sosial tertentu dalam kurun waktu yang ditentukan serta berupa fenomena yang ada dan terjadi nyata dalam konteks kehidupan.
Stake 2006 juga menambahkan bahwa dalam penelitian studi kasus perlu dilakukan penggalian informasi dan analisis mendalam mengenai segala hal
yang berkaitan dengan kasus, baik sifat, kegiatan, sejarah, kondisi lingkungan dan fisik, fungsi, dan lain sebagainya.
B. Subjek dan Objek Penelitian
1.
Subjek Penelitian Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah manajer, kepala
bagian keuangan, bagian administrasi, dan karyawan yang berhubungan dengan keuangan koperasi yang diharapkan dapat membantu dan
mendukung dalam penelitian. 2. Objek Penelitian
Objek penelitian yang akan dijadikan perhatian dalam proses penelitian antara lain:
a.
Komponen
PEARLS :Protection, Effective Financial Structure, Aset Quality, Rates of Return and cost, Liquidity, Sign of growth.
b.
Kinerja Keuangan
C. Waktu dan Lokasi
1.
Waktu : Penelitian ini akan dilaksanakan pada bulan maret-April 2017.
2.
Lokasi : Tempat penelitian berada di jalan Klangon Tempel Padon, Sendangrejo, Minggir, Sleman, Yogyakarta.
D. Variabel Penelitian
Yang menjadi variabel dalam penelitian ini antara lain: 1.
Kinerja keuangan sebagai variabel y atau dependen variabel. Kinerja keuangan adalah prestasi yang dicapai dalam suatu periode
tertentu yang mencerminkan tingkat kesehatan. 2.
Laporan Keuangan sebagai acuan perhitungan variabel x atau independen variabel.
Laporan keuangan adalah informasi keuangan yang bersumber dari intern koperasi yang bersangkutan meliputi laporan neraca, laporan sisa hasil
usaha SHU. Untuk menilai kinerja koperasi maka digunakan alat ukur sistem
PEARLS
atas dasar laporan keuangan. Analisis
PEARLS
terdiri dari 44 indikator, tetapi oleh
ACCU
dipilih 13 indikator saja yang dijelaskan dalam komponen-komponen
PEARLS
. Ke 13 indikator tersebut menurut
ACCU
merupakan indikator pengukuran
credit union
yang sesuai dengan keadaan
credit union
di Asia khususnya Indonesia.Berikut ini indikator- indikator dari
PEARLS
: