Teknik Analisis Data METODE PENELITIAN

c c = Total kewajiban jangka pendek 30 hari d d = Total simpanan non saham Indikator pengukurannya adalah minimal 15. f. Signs of growth 1 S10 : untuk mengukur pertumbuhan anggota CU pada tahun berjalan Rumusnya = Keterangan: a a = jumlah anggota terakhir atau pada saat tahn berjalan b b = jumlah anggota sampai akhir tahun lalu Indikator pengukurannya adalah diatas 12 2 S11 : untuk mengukur pertumbuhan Aset Rumusnya = Keterangan: a Total aset tahun berjalan b Total aset sampai akhir tahun lalu Indikator Pengukurannya adalah diatas Inflasi per Tahun. Untuk menilai kinerja keuangan CU ini, maka dapat dilihat dari beberapa indikator dari PEARLS . Ke 13 indikator diatas masing-masing memiliki indikator pengukuran sasaran, sasaran tersebut menunjukan posisi yang ideal, apabila hasil perhitungan tidak sesuai dengan indikator pengukuran masing-masing indikator maka dapat dikatakan indikator yang dihitung tidak ideal.Ideal disini maksudnya adalah sesuai dengan yang dikehendaki. Dengan kata lain, dapat dikatakan bahwa ideal sama dengan Sehat. Setelah diketahui kinerja keuangan yang dinyatakan dalam Acctual Performance darimasing-masing indikatorperhitungan PEARLS , maka selanjutnya dilakukan perbandingan dengan Range Ideal Ratio Credit Union , termasuk ke dalam predikat yang mana. Ada 4 pengkategorian yang digunakan penulis yakni poor, fair, good, excellent . Keempat kategori tersebut dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel III.1 Kriteria penilaian kinerja keuangan pada Credit Union Aspek Poor Fair Good Excellent P1 50, provisi tersedia untuk pinjaman lalai di atas 12 bulan dan charge off tidak dilakukan 50-99, provisi tersedia untuk pinjaman lalai di atas 12 bulan dan charge off tidak dilakukan 100, provisi tersedia untuk pinjaman lalai di atas 12 bulan dan charge off dilakukan dari waktu ke waktu 100, provisi tersedia untuk pinjaman lalai di atas 12 bulan dan charge off dilakukan secara konsisten Tabel III.1 Kriteria penilaian kinerja keuangan pada Credit Union Sambungan Aspek Poor Fair Good Excellent P2 provisi tidak tersedia untuk pinjaman lalai 1-12 bulan 35, provisi tersedia untuk pinjaman lalai 1-12 bulan dan charge off tidak dilakukan 35, provisi tersedia untuk pinjaman lalai 1-12 bulan dan tiap triwulan charge off dilakukan kadang-kadang saja 35, provisi tersedia untuk pinjaman lalai 1-12 bulan dan tiap triwulan charge off dilakukan secara konsisten E1 50 dari total asset 80 dari total aset atau 51-69 dari total asset Antara 70-80 dari total asset 70-80 dari total aset dan portofolio pinjaman beragam dengan setidaknya 5 macam gerakan kemandirian keuangan E5 50 dari total aset atau 80 dari total asset 51-69 dari total asset Antara 70-80 dari total aset 70-80 dari total aset dan beragam jenis simpanan dengan setidaknya 5 macam produk simpanan berbeda E6 30 dari total asset 20-30 dari total asset 1-19 dari total asset E9 4 dari total asset 5-9 dari total asset 10 dari total asset 10 dari total asset Tabel III.1 Kriteria penilaian kinerja keuangan pada Credit Union Sambungan Aspek Poor Fair Good Excellent A1 10 dari total pinjaman beredar 6-10 dari total pinjaman beredar 5 dari pinjaman beredar A2 10 dari total asset 6-9 dari total asset 5dari total asset 5 dari total asset R7 Biaya bunga simpanan saham dibawah suku bunga pasar SHU Biaya bunga simpanan saham dibayar dibawah atau 2 lebih tinggi dari suku bunga pasar SHU Biaya bunga simpanan saham dibayar 1 lebih tinggi dari suku bunga pasar SHU Biaya bunga simpanansetar a suku bunga pasar SHU R9 Biaya operasional terhadap aset rata-rata berada dibawah 5 dari aset rata- rata dan staff tidak memadai untuk melaksanakan operasional koperasi Biaya operasional terhadap aset diatas 5 Biaya operasional terhadap aset rata-rata sebesar 5 Biaya operasional terhadap aset rata-rata sebesar 5 dan menjaga jumlah staff memadai L1 10 dari simpanan non saham total atau 15 dari simpanan non saham, apabila jumlah tersebut melampaui 20 dari total asset 10-15 dari simpanan non saham total tetapi tidak melampaui 20 dari total asset 15 dari total aset tetapi tidak melampaui 20 dari total asset 15 dari total simpanan non saham tetapi tidak melampaui 20 dari total asset Tabel III.1 Kriteria penilaian kinerja keuangan pada Credit Union Sambungan Aspek Poor Fair Good Excellent S10 5 5-11 12 12 S11 dari inflasi 1-4 lebih tinggi dari tingkat inflasi 5-9 lebih tinggi dari tingkat inflasi 10 lebih tinggi dari tingkat inflasi Sumber: http:tentangcreditunion.blogspot.co.id Setelah acctual Performance diketahui termasuk kedalam predikat yang mana, maka selanjutnya adalah memberikan score untuk keempat kategori tersebut. Hal ini dimaksudkan agar diketahui score dari masing-masing indikator yang dijumlahkan ke 13 indikator tersebut dan diketahui score keseluruhan indikator. Score tersebut diperoleh dengan menggunakan skala likert . Skala yang digunakan yakni dari angka 1 sebagai score terendah sampaidengan 4 sebagai score tertinggi yang dinyatakan sebagai berikut Tabel III.2 Pemberian score pada Penilaian Ratio KategoriPredikat Score Excellent 4 Good 3 Fair 2 Poor 1 Setelah score dimasukkan pada masing-masing indikator,langkah selanjutnya adalah menjumlahkan score seluruh indikator dan kemudian dihitung rata-rata jumlah indikator Pearls yakni ada 13 indikator yang dinyatakan dalam rumus berikut: Rumus = Kemudian, hasil dari pembagian tersebut dapat disesuaikan pada range predikat kinerja keuangan untuk mengetahui kesimpulan keseluruhan mengenai kinerja keuangan credit union pada tahun berjalan termasuk ke dalam predikat yang mana. Namun untuk menentukan range yang dimaksud, peneliti menggunakan rumus berikut: Rumus = Maka dengan rumus tersebut dapat ditentukan range predikat untuk mengetahui kinerja keuangan yang dinyatakan sebagai berikut: Rumus = = 0,75 Tabel III.3 Predikat Kinerja Keuangan Predikat Range Excellent 3,25 – 4 Good 2,5 – 3,25 Fair 1,75 – 2,5 Poor 1 – 1,75 Berikut ini merupakan form untuk menjawab permasalahan pertama secara keseluruhan : Tabel III.4 Formulir penilaian kinerja keuangan CU. Satu Hati No Bidang Ideal Ratio Kinerja Keuangan Acctual Performance Score Predikat 1 Protection Perlindungan a. P1 100 b. P2 35 2 Efective Financial Structure Struktur keuangan yang efektif a. E1 70-80 b. E5 70-80 c. E6 Mendekati d. E9 10 d. E9 10 3 Asset Quality Kualitas Aset a. A1 5 b. A2 5 Tabel III.4 Formulir penilaian kinerja keuangan CU. Satu Hati Sambungan No Bidang Ideal Ratio Kinerja Keuangan Acctual Performance Score Predikat 4 Rate of return and cost Tingkat pendapatan dan biaya a. R7 Market rates harga Pasar b.R9 5 5 Liquidity Likuiditas a. L1 15-20 6 Sign of growth tanda-tanda Pertumbuha n a. S10 12 b. S11 Inflasi Total Score 2. Untuk menjawab permasalahan yang kedua maka dapat dilihat dari perhitungan pertama, pada indikator sign of growth . Dengan membandingkan tahun 2016 dengan tahun-tahun sebelumnya maka dapat dilihat apakah ada pertumbuhan ataupun tidak selama 3 tahun terakhir yang dilihat dari jumlah anggota dan total aset. Selain itu juga perkembangan yang terjadi dapat dilihat dari segi jumlah pinjaman yang beredar, jumlah peningkatan SHU, perkembangan jumlah Simpanan anggota pada CU. 3. Yang terakhir adalah menyelesaikan permasalahan ke tiga, yakni berupa solusi permasalahan dari penyelesaian persoalan masalah pertama. Terdapat 4 kategori penilaian, penulis akan lebih membahas indikator yang memperoleh kategori poor dan fair , hal ini dikarenakan pada kondisi seperti ini, harus mendapat perhatian khusus agar diharapkan Indikator tersebut dapat mengalami peningkatan di tahun berikutnya sehingga dapat memperbaiki kinerja keuangan credit union di tahun mendatang. 55

BAB IV GAMBARAN UMUM

A. PROFIL CU SATU HATI

1. Sejarah CU Satu Hati

Pada bulan September tahun 2005 seorang pastur bernama Emanuel Maria Supranawa Imam Projo Keuskupan Agung Semarang tiba di Paroki Klepu, menjalankan tugas barunya sebagai pastur paroki. Dalam tugas barunya, pastur yang dikenal dengan panggilan romo Pran atau romo Supra, mencetuskan ide untuk mendirikan lembaga keuangan yang bernama CU atau Credit Union, yang mana lembaga keuangan dengan konsep credit union adalah lembaga keuangan yang pro dengan orang kecil, lemah, miskin, tersingkir dan difabel. Sebagai awal terbentuknya embrio CU atau dengan kata lain pra credit union, romo Pran atas rekomendasi Romo Supriyanto Pr. yang kala itu menjabat sebagai pastor kepala supaya menghubungi salah seorang tokoh di Paroki Klepu yang pernah sukses membidangi terbentuknya ACK Arisan Cinta Kasih yaitu bapak Drs. Albertus Salim. Kemudian mereka berbincang-bincang tentang bagaimana baiknya mendirikan Credit Union di Klepu. Untuk proses pembentukan selanjutnya pada akhir bulan November 2005 diutuslah beberapa orang antara lain Br Kanisius.BM, F.Sumadi, Ig Sukiyono, Th.Sri Sukarsih,G Aryadi beserta istri, El.Suharni, didampingi ketua PSE paroki M.Marjono serta romo Pran sendiri melakukan kunjungan ke Credit Union Titi Laras Sejahtera yang berada di daerah Mertoyudan Magelang. Sepulang dari Magelang diadakan beberapa kali pertemuan untuk membahas pendirian Credit Union. Pada akhirnya, tepatnya tanggal 08 Januari 2006 didirikanlah Credit Union yang bernama CU Satu Hati. Nama CU atau yang disebut Credit Union memiliki arti kumpulan orang-orang yang saling percaya, sedangkan Satu Hati memiliki makna menyatukan hati mewujudkan hidup yang sejahtera. Jadi Credit Union Satu Hati dimaksudkan merupakan kumpulan orang-orang yang saling percaya dan secara bersama-sama menyatukan hati untuk mewujudkan hidup yang sejahtera. CU Satu Hati terbentuk karena kepedulian terhadap masyarakat yang kecil, lemah, miskin, tersingkir dan difabel KLMTD dan sebagai sarana saling menolong dalam mengatasi kesulitan ekonomi keluarga masyarakat yang kecil, lemah, miskin, tersingkir dan difabel KLMTD. Pertama kalinya terbentuk, susunan dewan pengurus CU Satu Hati adalah sebagai berikut: Ketua : A. Salim Wakil Ketua : Y. Sunaryo Sekretaris I : FX. Puwanto Sekretaris II : Markus Sukmono Bendahara I : Soekarno Purwoatmojo Bendahara II : Th. Sri Sukarsih Bendahara III : Al. Bambang Setiyanto Sedangkan untuk susunan pengawas antara lain: Ketua : M. Suparno Sekretaris : Y. Sarmiyadi Anggota : Samijo Untuk memperkokoh keberadaan CU Satu Hati ditengah kepercayaan masyarakat yang semakin kuat, maka pada tahun 2008 CUSatu Hati mengurus proses untuk pembentukan Badan Hukum ke Dinas P2KPM Sleman. Pada tanggal 17 Juni 2008 terbit Badan Hukm CU Satu Hati dengan nomor Badan Hukum : 029BHXV.4KAB.SLMVI2008 yang masuk dalam badan hukum KSP Koperasi Simpan Pinjam dengan nama resmi KSP CU Satu Hati.

2. Kelegalitasan CU Satu Hati

Nama Koperasi : KSP CU. SATU HATI Badan Hukum : 029BHXV.4KAB.SLMVI2008 Ijin Gangguan : 503009928.68.14HOP2014 NPWP : 21.142.136.7-542.000 SIUSP : 028SISPXV.4KAB.SLMI2011 Kedudukan : Ngaranan, Sendangrejo, Minggir, Sleman, DI Yogyakarta jalan Klangon – Tempel km. 11

3. Visi dan Misi

Visi dan misi KSP CU Satu Hati telah dikaji ulang dan telah dirumuskan untuk dicapai pada periode 2017 sampai 2021, yang ditetapkan dengan Surat Keputusan Pengurus No. 43SKCUSHXII2016 tertanggal 30 Desember 2016 yang dinyatakan sebagai berikut: a. Visi : Menjadi lembaga keuangan yang sehat dan unggul dalam usaha meningkatkan kesejahteraan anggota. b. Misi : 1 Mewujudkan lembaga Keuangan yang berlandaskan moral spiritual Credit Union. 2 Mewujudkan struktur keuangan yang sehat. 3 Meningkatkan kualias prduk dan pelayanan. 4 Mewwujudkan sumber daya manusia yang kompeten dan profesional. 5 Meningkatkan pendampingan pada anggota dalam bidang usahanya. 6 Mewujudkan cerdas keuangan bagi anggotanya.

4. Susunan Organisasi

a. Pengurus Tabel IV.1 daftar nama pengurus CU Satu Hati No Nama Jabatan 1 A. Salim Ketua 2 P.Suyanto Wakil Ketua I 3 P. Mujiono Wakil Ketua II 4 Fx. Purwanta Sekretaris 5 YB. Samijo Wakil Sekretaris 6 Th. Sri Sukarsih Bendahara 7 Leo Sumadi Wakil Bendahara I 8 FA. Suwarno Wakil Bendahara II b. Pengawas Tabel IV.2 Daftar nama pengawas di CU Satu Hati No Nama Jabatan 1. Y. Sunaryo Ketua Pengawas 2. Al. Henri Indriyanto Sekretaris Pengawas 3. V. Samad Anggota Pengawas c. Tim Diklat Tabel IV.3 Daftar nama Tim Diklat No Nama Jabatan 1 CB. Sumarto Ketua 2 M. Marjono Sekretaris 3 El. Suharni Anggota 4 Antonius Sutrisno Anggota d. Penasehat Tabel IV.4 Daftar nama Penasehat CU Satu Hati No Nama Jabatan 1 Rm. FX. Murdisusanto Ketua 2 Putut HS Anggota 3 M. Suparno Anggota 4 Y.Sarmiyadi Anggota e. Manajemen CU Satu Hati 1 Manajemen Kanto Pusat Tabel IV. 5 Daftar nama karyawan CU Satu Hati di Kantor Pusat. No Nama Jabatan 1. Anastasia Giyanti Manajer 2. M. Setyasmiardi Ka. Bag. Pinjaman 3. Era Marwati Staf Pinjaman 4. Tri Nugroho Staf Pinjaman 5. Septiana Kurnia Ka. Bag. Dana 6. Rosalia Eka Staf Dana 7. Sri Sulastri Staf Dana 8. Langgeng Sry W Staf Dana 9. F.Sumadi Ka. Bag. Umum 10. Elisabeth Indri S Staf Umum 11. Wahana Co. Keamanan 12. Hary Rismantoro Keamanan 13. Tugino Keamanan 14. Muh Soffan Keamanan