Bentuk laporan keuangan Laporan Keuangan
menyangkut analisis menyeluruh tentang kondisi koperasi kredit Munaldus,2006. Sesuai dengan keputusan yang dibuat oleh
ACCU
dalam melaksanakan akreditasi ACCESS, maka rasio
PEARLS
yang diterapkan di dalam akreditasi tersebut hanya 13 indikator saja dan ke 13 indikator
tersebut yang digunakan sebagai alat pemantau kinerja keuangan di Asia. Fungsi dari sistem
PEARLS
yakni sebagai alat untuk memantau kinerja koperasi kredit. Kekuatan dan kelemahan koperasi dapat segera
diketahui dengan menggunakan sistem ini. Oleh karena itu,
PEARLS
dapat digunakan sebagai sistem peringatan dini untuk alat pengawasan koperasi
dengan menyediakan indikator dan standar kinerja keuangan koperasi serta mengukur tingkat kesehatan Koperasi.
Sistem
PEARLS
bertujuan untuk: 1 membuat perbandingan kinerja antara satu koperasi kredit dengan koperasi kredit lainnya, 2
menggambarkan perubahan rasio yang berpengaruh pada indikator lainnya,3 membantu manager memperbaiki berbagai kekurangan
koperasi kredit, sebagai contoh, sistem
PEARLS
mengidentifikasikan ketidakmampuan
memperoleh pendapatan
secara maksimal,
ketidakmampuan membayar biaya operasional atau ketidakmampuan menekan pinjaman macet pada batas yang ditentukan Richardson, 2002.
PEARLS
merupakan singkatan dari beberapa huruf yang mengukur bagian-bagian kunci dari kegiatan koperasiMunaldus,2006,
berikut ini indikator dari
PEARLS
:
Protection
perlindungan,
Effective Financial
Structure
struktur keuangan
yang efektif,
Asset
Quality
kualitas aktiva,
Rates of Return and Cost
tingkat pendapatan dan biaya,
Liquidity
likuiditas,
Sign of Growth
tanda-tanda pertumbuhan. Setiap indikator tersebut dijelaskan sebagai berikut :
a. Protection
Perlindungan : Perlindungan merupakan suatu pengukuran yang dilakukan
untuk mengukur ketersedian dana cadangan risiko. Dana cadangan risiko merupakan sumber utama dalam perlindungan yang berguna
untuk mengurangi kerugian. Pengukuran ketersediaan dana cadangan risiko ini didapat dari hasil 1 membandingkan antara cadangan
kerugian piutang dengan jumlah piutang macet, 2 membandingkan antara cadangan kerugian investasi dengan total jumlah investasi non
regulasi. Oleh karena itu,
WOCCU World Council of Credit Union
mengembangkan prinsip bahwa dana cadangan risiko merupakan bagian yang utama dalam mengatasi kerugian piutang. Yang dimaksud
dengan piutang disini adalah pinjaman yang sedang beredar ditangan para anggota. Sedangkan dana cadangan risiko diperoleh dari dana yang
dialokasikan setiap tahunnya dan dari provisi kredit lalai yang dialokasikan setiap bulannya.
b. Effective financial structure
struktur keuangan yang efektif Struktur keuangan yang efektif merupakan faktor yang tidak
kalah pentingnya juga karena dalam hal ini dapat menentukan potensi pertumbuhan, kemampuan dalam memperoleh penghasilan, dan juga
kekuatan keuangan secara keseluruhan. Rasio ini mengukur
asset
kekayaan,
liabilities
kewajiban dan
capital
modal. Konsentrasi koperasi kredit yakni untuk membangun modal
lembaga yang dapat dijadikan ukuran ketahanan koperasi kredit terhadap goncangan yang mungkin terjadi. Modal lembaga mempunyai
tiga sasaran yang utama, antara lain : 1 Meminimalkan biaya aktiva tidak
produktif, 2Meningkatkan
laba, 3
Menambah cadangankerugian piutang. Dalam hal ini, CU didorong untuk
memaksimalkan asset-aset produktif sebagai cara untuk memperoleh pendapatan yang memadai, seperti portofolio pinjaman merupakan
asset CU
yang paling
menguntungkan, maka
WOCCU merekomendasikan agar selalu berada pada 70-80 dari total asset
CU.
c. Asset Quality
Kualitas Aktiva Rasio ini dilakukan untuk mengukur dampak dari aset yang
tidak menghasilkan. Aset yang tidak menghasilkan atau tidak produktif tidak akan meningkatkan pendapatan. oleh karena itu, aset yang tidak
produktif yang berlebihan akan berdampak negatif terhadap pendapatan koperasi kredit.
Aset yang tidak produktif ini berkaitan dengan kredit yang bermasalah atau kelalaian pinjaman, dan non-aset produktif
traditionally
, ada anggota berbagi modal yang digunakan untuk membiayai aktiva tetap.
Sistem
PEARLS
digunakan untuk mengidentifikasi dampak aktiva-aktiva yang tidak produktif berupa: 1 Rasio kelalaian pinjaman,
yakni bertujuan untuk memelihara angka kemacetanpengembalian pinjaman dibawah 5 dari total piutang yang belum dilunasi, 2
Persentase aktiva tidak produktif, yakni apabila makin tinggi rasio aktiva tidak produktif maka makin sulit koperasi kredit meningkatkan
pendapatannya, 3 Biaya atas aktiva tidak produktif, sebab pembelian aktiva tidak produktif dibiayai oleh 100 modal lembaga koperasi
kredit.
d. Rates of Return and cost
tingkat pendapatan dan biaya Sistem
PEARLS
pada bagian ini berguna untuk mengetahui semua komponen penting yang berkontribusi terhadap besarnya
keuntungan bersih atau sisa hasil usaha suatu koperasi kredit. Tujuan dari rasio ini adalah untuk membantu pihak manajemen dalam
menghitung hasil investasi dan menilai biaya-biaya operasional serta membantu manajemen dalam menentukan investasi mana yang
menguntungkan dan mana yang tidak menguntungkan. Selain itu, biaya-biaya yang termasuk dalam biaya operasional
koperasi juga merupakan hal penting dalam mengukur kinerja keuangan. Biaya operasional ini dibedakan ke dalam beberapa bagian,
diantaranya: 1 Biaya intermediasi keuangan, 2 Biaya administrasi, 3 Cadangan kerugian piutang pinjaman anggota.
e. Liquidity
likuiditas Perhitungan likuiditas ini bertujuan untuk mengubah simpanan
saham menjadi simpanan non-saham yang lebih mudah cair. Pencapaian target kesehatan
PEARLS
bertujuan untuk menurunkan persentase likuiditas menganggur untuk menutupnya sampai sekecil
mungkin.Likuiditas yang dulunya dipandang berdasarkan ketersediaan uang tunai untuk dipinjam anggota. Dengan mengenalkan adanya
simpanan non-saham yang dapat ditarik sewaktu-waktu, maka saat ini likuiditas lebih merujuk pada uang tunai yang selalu harus tersedia
untuk penarikan simpanan maupun pencairan pinjaman,dan variabel ini yang tidaklah mudah dikontrol oleh CU. Sangat diperhatikan dana
cadangan likuid karena dapat menjadi
opportunity cost
yang hilang. Dana-dana yang disimpan di bank atau di investasikan dengan
pendapatan bunga yang rendah tidaklah sebanding dengan membeli dana tersebut. Ada kemungkinan dana tersebut dari sumber yang mahal,
oleh karenanya sangat penting sekali menjaga dana likuid yang menganggur.
f. Sign of Growth
tanda-tanda pertumbuhan Pada bagian ini, sistem
PEARLS
berguna untuk mengukur pertumbuhan dilihat dari indikator keuangan dan keanggotaan.Sistem
ini menghubungkan antara pertumbuhan dengan tingkat profitabilitas. Salah satu tanda keberhasilan kesehatan koperasi kredit adalah