Volume Penjualan Uji Normalitas

Tabel 5.3 menunjukkan bahwa hasil penjualan pada perusahaan tenun Santa Maria yang menunjukkan kategori sangat tinggi ada 6 data atau 18,75 dari seluruh penjualan, yang menunjukkan kategori tinggi ada 7 data atau 21,88, yang menunjukkan kategori cukup ada 4 data atau 12,5, sedangkan yang menunjukkan kategori rendah ada 2 data atau 6,25, dan yang menunjukkan hasil penjualan dalam kategori sangat rendah ada 13 data atau 40,62. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penjualan pada perusahaan tenun Santa Maria masih dalam kategori sangat rendah.

B. Hasil Uji Prasyarat

1. Uji Normalitas

Uji prasyarat uji normalitas untuk melihat apakah sebaran data penelitian ini normal. Data dikatakan normal atau memiliki data yang terdistribusi secara normal jika dari hasil uji normalitas menggunakan Kolmogorov-smirnov KS menunjukkan nilai signifikansi KS hitung lebih tinggi dari signifikansi statistik 0.05 atau 5. Dari hasil uji normalitas menggunakan KS menunjukkan bahwa data ketiga variabel terdistribusi secara normal, yaitu nilai signifikansi untuk biaya promosi 0.668, biaya distribusi 0.633, dan volume penjualan 0.907 lihat lampiran hal 81. Karena semua data tersebut menunjukkan nilai signifikansi KS hitung 0,05, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa semua data pada variabel volume penjualan, biaya promosi, dan biaya distribusi dapat digunakan untuk analisis lebih lanjut yaitu korelasi dan regresi untuk menjawab hipotesisnya. Tabel 5.4 Hasil Uji Normalitas Sign KS Kriteria Normal Kesimpulan Vol Penjualan 0,907 Sig 0,05 Data Terdistribusi Normal Promosi 0,668 Sig 0,05 Data Terdistribusi Normal Distribusi 0,633 Sig 0,05 Data Terdistribusi Normal Kriteria : Data terdistribusi Normal, jika sign hitung 5.

2. Uji Linieritas

Uji prasyarat selanjutnya adalah uji linieritas. Uji ini untuk melihat ada tidaknya hubungan linier antara variabel bebas dengan variabel terikat. Data dikatakan memiliki hubungan linier jika nilai F hitung Deviation From Linearity pada uji linieritas menunjukkan lebih rendah dari F tabel atau sig F 5, yaitu sebesar 0.358 lihat lampiran hal 82. Tabel 5.5 Hasil Uji Linieritas 18267882119880670 22 830358278176394.000 2.657 .066 9781007447858950.0 1 9781007447858950.000 31.302 .000 8486874672021710.0 21 404136889143891.200 1.293 .358 2812254873185864.0 9 312472763687318.300 21080136993066530 31 Combined Linearity Deviation from Linearity Between Groups Within Groups Total Penjualan Promosi distribusi Sum of Squares df Mean Square F Sig. ANOVA Table Kalau variabel biaya promosi dan biaya distribusi memiliki hubungan linier dengan variabel volume penjualan, maka analisis regresi ganda dengan kedua variabel bebas tersebut dapat diterapkan. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

C. Hasil Uji Hipotesis

Pada penelitian ini terdapat tiga hipotesis yang diuji. Pengujian hipotesis pertama dan kedua menggunakan rumus korelasi product moment, dan hipotesis ketiga mengunakan analisis regresi ganda. Hasil perhitungan diperoleh antara masing–masing variabel bebas yaitu biaya promosi X 1 , biaya distribusi X 2 , dengan volume penjualan Y, uji korelasi ini menggunakan bantuan program SPSS. Hasil analisis korelasi dapat dilihat dalam tabel sebagai berikut: Tabel 5.6 Hasil Analisis Korelasi Korelasi thd vol penj. rxy sig Kriteria Kesimpulan Promosi 0,6810,000 Sig r xy 5 Ada hubungan positif dan signifikan Distribusi 0,8030,000 Sig r xy 5 Ada hubungan positif dan signifikan Kriteria : Ada hubungan positif dan signifkan, jika nilai Sig r xy 5 dan nilai rxy positif.

1. Pengaruh Biaya Promosi Terhadap Peningkatan Volume Penjualan

a. Rumusan Hipotesis I Ho= Tidak ada pengaruh positif dan signifikan biaya promosi terhadap peningkatan volume penjualan. Ha = Ada pengaruh positif dan signifikan biaya promosi terhadap peningkatan volume penjualan. b. Penarikan Kesimpulan Pada tabel di atas dijelaskan bahwa harga koefisien korelasi r hitung antara biaya promosi dan volume penjualan adalah sebesar 0,681 lebih besar dari r tabel 0,231, yang berarti antara biaya promosi dengan volume penjualan terdapat korelasi yang tinggi, dengan nilai

Dokumen yang terkait

PENGARUH BIAYA PROMOSI DAN DISTRIBUSI TERHADAPPENINGKATAN VOLUME PENJUALAN PADA Pengaruh Biaya Promosi dan Distribusi terhadap Peningkatan Volume Penjualan pada Perusahaan Bakery Laras di Surakarta.

0 2 16

PENGARUH BIAYA PROMOSI DAN DISTRIBUSI TERHADAP PENINGKATAN VOLUME PENJUALAN PADA PERUSAHAAN Pengaruh Biaya Promosi dan Distribusi terhadap Peningkatan Volume Penjualan pada Perusahaan Bakery Laras di Surakarta.

1 7 14

PENGARUH BIAYA PROMOSI DAN DISTRIBUSI TERHADAP PENINGKATAN VOLUME PENJUALAN PENGARUH BIAYA PROMOSI DAN DISTRIBUSI TERHADAP PENINGKATAN VOLUME PENJUALAN PADA CV. SEJATI DI SRAGEN.

0 2 8

PENGARUH BIAYA PROMOSI DAN DISTRIBUSI TERHADAP PENINGKATAN VOLUME PENJUALAN PENGARUH BIAYA PROMOSI DAN DISTRIBUSI TERHADAP PENINGKATAN VOLUME PENJUALAN PADA CV. SEJATI DI SRAGEN.

3 14 110

PENGARUH BIAYA PROMOSI DAN DISTRIBUSI TERHADAP PENINGKATAN VOLUME PENJUALAN PADA Pengaruh Biaya Promosi Dan Distribusi Terhadap Peningkatan Volume Penjualan Pada CV. Perkasa Jaya Di Ngawi.

0 1 13

Implementasi anggaran sebagai alat pengendalian biaya produksi tahun 2013 : studi kasus pada pertenunan Santa Maria Boro Kalibawang, Yogyakarta.

0 3 133

Analisis perbandingan perhitungan biaya produksi menurut perusahaan dengan metode target costing (studi kasus pada pertenunan Santa Maria Boro).

0 2 116

Evaluasi efisiensi biaya produksi berdasarkan anggaran biaya produksi : studi kasus pada Pertenunan `Santa Maria` Boro.

0 0 135

PENGARUH BIAYA PROMOSI DAN BIAYA DISTRIBUSI TERHADAP PENINGKATAN VOLUME PENJUALAN Studi kasus : Perusahaan Tenun “Santa Maria Boro” Tahun 2007 SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan A

0 0 117

PENGARUH BIAYA DISTRIBUSI DAN BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN

5 4 150