Pencarian calon responden Instrumen

4. Pencarian calon responden

Pencarian calon responden dilakukan setelah mendapatkan persetujuan etical clearance dari Komisi Etik Penelitian Kedokteran dan Kesehatan Fakultas Kedokteran Universitas Gajah Mada Yogyakarta pada tanggal 14 Agustus 2014 dengan nomor izin Ref: KEFK896EC dan mendapatkan izin untuk melakukan penelitian dari Wakil Rektor I Universitas Sanata Dharma Yogyakarta pada tanggal 4 Agustus 2014. Izin dari Wakil Rektor I diteruskan kepada Kepala Bagian Personalian Universitas Sanata Dharma Yogyakarta untuk meminta data dan informasi para staf administratif dan edukatif. Data yang didapat sebanyak 446 pria, selanjutnya data disortir berdasarkan umur responden yang memasuki kriteria inklusi dan didapatkan sebanyak 194 pria. Pencarian responden yang memasuki kriteria umur dilakukan dengan cara mendatangi satu per satu staf yang namanya tercantum dalam daftar staf. Pada tahap ini tidak semua staf dapat ditemui karena berbagai alasan seperti sedang cuti dan studi lanjut. Calon responden yang dapat ditemui diberikan penjelasan mengenai penelitian yang dilakukan, diberikan pertanyaan mengenai riwayat penyakit dan konsumsi obat-obatan rutin untuk memastikan bahwa responden tidak masuk dalam kriteria eksklusi, dan diberi tahu kapan hari, tanggal dan waktu pengambilan data akan dilaksanakan. Pada tahap ini beberapa calon responden menolak untuk berpartisipasi dalam penelitian karena berbagai alasan yaitu menderita penyakit degeneratif, mengkonsumsi obat-obatan, takut terhadap jarum suntik, waktu penelitian yang bertabrakkan dengan acara lain, sedang sibuk dalam beberapa minggu ke depan, tidak dapat hadir saat penelitian dilaksanakan karena memiliki jadwal mengajar atau memiliki kesibukkan lain yang tidak bisa di tinggalkan pada hari penelitian, dan menolak untuk berpuasa selama 10-12 jam. Calon responden yang bersedia untuk mengikuti penelitian ini kemudian mengisi informed consent sebagai bukti kesediaannya mengikuti penelitian. Responden yang sudah mengisi informed consent diberi tahu kembali kapan dan di mana penelitian akan dilakukan dan diingatkan satu hari sebelum pengambilan data untuk berpuasa selama 10-12 jam. Pada saat hari pengambilan data responden yang sudah mengisi informed consent yang belum datang sampai waktu pengumpulan data hampir selesai dihubungi kembali untuk memastikan kedatangannya.

5. Validitas dan reliabilitas instrumen penelitian